Relawan Ini Ikhlas Dukung Ganjar Pranowo, Tetap Berjuang untuk Bisa Maju di Pemilu 2024

Kelompok relawan pendukung politikus PDIP Ganjar Pranowo yakni Ganjar Pranowo Mania (GP mania) dikabarkan akan membubarkan diri.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Feb 2023, 19:44 WIB
Ganjar usai menghadiri kegiatan Pelatihan Mekanik Sepeda Motor bagi penyandang disabilitas di SMKN Jawa Tengah/Istimewa.

Liputan6.com, Jakarta Kelompok relawan pendukung politikus PDIP Ganjar Pranowo yakni Ganjar Pranowo Mania (GP mania) dikabarkan akan membubarkan diri.

Meski demikian, kelompok lainnya yang menamakan Sahabat Ganjar masih optimis bahwa Gubernur Jawa Tengah itu akan maju di Pemilu 2024. Disebut dukungan yang diberikan adalah ikhlas.

"Relawan itu yang pertama harus memiliki unsur ikhlas, dalam keikhlasan pastinya memiliki suatu harapan. Inilah alasannya kita memilih Pak Ganjar untuk menjadi Presiden Indonesia," kata Dewan Pembina Sahabat Ganjar, KH Khayatul Makki atau akrab disapa Gus Khayat, Rabu (8/2/2023).

Dirinya juga menjelaskan dibalik pembentukan relawan untuk mengusung dan menghantarkan Ganjar menjadi Presiden Indonesia selanjutnya.

"Saat ini Presiden Indonesia kan Pak Joko Widodo, maka dari itu kita harus memilih pemimpin yang bisa melanjutkan perjuangan dari Pak Jokowi," jelas Gus Khayat.

Dia bersama relawan lainnya ingin sekali Ganjar menjadi Presiden Indonesia. Karena, visi dan misi beliau sama dengan Presiden Jokowi.

"Alasan kita memilih Pak Ganjar karena memiliki visi misi yang sama dengan Pak Jokowi untuk keberlangsungan pembangunan menuju Indonesia emas pada 2050," pungkasnya.

 


Ada yang Membubarkan Diri

Kelompok relawan pendukung politikus PDIP Ganjar Pranowo yakni Ganjar Pranowo Mania (GP mania) dikabarkan akan membubarkan diri. Ketua GP Mania Immanuel Ebenezer membenarkan kabar tersebut.

Pria yang kerap disapa Noel ini mengaku sudah tidak lagi mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024.

"Kita sudah tidak dukung Ganjar," ujar Noel pada wartawan, Selasa (7/2/2023).

GP Mania akan menjelaskan alasan pembubaran dalam konferensi pers yang digelar Kamis, 9 Februari 2023. Noel menyebut penjelasan detail pembubaran akan disampaikan dalam konpers tersebut.

"Nanti semua di konpers saja," ujar dia.

Terkait siapa tokoh pengganti Ganjar yang akan didukung pada Pemilu 2024, ia mengaku belum tahu dan memutuskan. "Belum, belum tahu, nanti," pungkas Noel.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya