Nasibnya Belum Jelas, TNI-Polri Masih Cari Pilot Susi Air yang Pesawatnya Dibakar KKB

Hingga hari ini, Kamis (9/2/2023), TNI-Polri masih belum menemukan keberadaan pilot Susi Air berkebangsaan Selandia Baru, Philip Merthens.

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Feb 2023, 11:40 WIB
Banner Infografis Pesawat Susi Air Dibakar di Nduga Papua Diduga Ulah KKB. (Foto: Dok. Susi Air dan TNI)

Liputan6.com, Jayapura - Hingga hari ini, Kamis (9/2/2023), TNI-Polri masih belum menemukan keberadaan pilot Susi Air berkebangsaan Selandia Baru, Philip Merthens, yang pesawatnya dibakar KKB Papua. Hal itu diakui Komandan Satgas Damai Cartenz Kombes Faizal Rahmadani.

"Sampai saat ini belum dapat diketahui keberadaannya karena GPS-nya sudah tidak menyala sejak Selasa (7/2) sekitar pukul 10.00 WIT," ungkap Faizal.

Ketika dihubungi dari Jayapura, Kombes Faizal yang juga menjabat Direktur Reserse Kriminal Umum Dirkrimum Polda Papua mengatakan, lokasi ditemukannya ke-15 pekerja bangunan tidak bersama pilot atau penumpang pesawat Susi Air. Ke-15 pekerja itu sudah berada di gunung dan bersembunyi setelah berhasil melarikan diri ke gunung dengan bantuan warga.

"TKP evakuasi ke 15 pekerja berbeda dengan TKP pilot Susi Air yang berada di lapangan terbang, namun keduanya masih masuk Distrik Paro, Kabupaten Nduga," jelas Faizal.

Dijelaskannya, Distrik Paro selama ini menjadi markas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya dan sebelum melakukan aksi pembakaran pesawat Pilatus Porter milik Susi Air, KKB mengancam hendak membunuh para pekerja.

Mendapat ancaman itu mereka kemudian melarikan diri ke gunung dan diselamatkan warga, kemudian saat berada di ketinggian sempat berkomunikasi sehingga diketahui posisinya.

"Saat ini masih dilakukan berbagai upaya untuk mengetahui keberadaan pilot tersebut," kata Kombes Faizal.

KKB pimpinan Egianus Kogoya Selasa pagi (7/2/2023) membakar pesawat milik Susi Air yang dipiloti Philip Merthens dengan membawa lima penumpang dari Timika.

 

Infografis Ragam Tanggapan Pesawat Susi Air Dibakar dan Dugaan Penyanderaan KKB Papua. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya