Liputan6.com, Jakarta - Aksiologi, gerakan yang menjadi bagian dari forum Akhlak Indonesia, melaksanakan rangkaian talk show di berbagai SMA di Jakarta. Pada momen kali ini, Aksiologi menyambangi SMAN 70 Jakarta dengan tajuk “Anak Muda dan Cita-cita untuk Indonesia”.
Menjadi salah satu pembicara dalam kegiatan tersebut, Head of Business Developmnent Mahaka Sports, Mahatma Arfala Thohir. Dia berbagi kiat-kiat memulai suatu usaha, seperti tantangan yang dihadapinya sebagai entrepreneur muda dan bagaimana ia menghadapi tantangan tersebut.
Advertisement
Menurut putra dari Menteri BUMN RI Erick Thohir ini, kuncinya adalah anak muda harus punya courage atau keberanian untuk memulai dan perlu adaptability atau kemampuan untuk beradaptasi dengan berbagai macam situasi.
“Kemampuan berkomunikasi, kemampuan mendengar dengan baik termasuk di dalamnya, dan yang tidak kalah penting adalah kemampuan untuk deliver atau menyelesaikan tugas-tugas dengan baik. Selain kemampuan yang diperlukan di awal memulai usaha, kita juga harus mampu menghadapi berbagai tantangan dalam perjalanannya,” pesan pria karib disapa Arfa ini, seperti dikutip Jumat (10/2/2023).
Arfa pun mendorong kepada anak muda untuk bisa menghadapi permasalahan yang ada dan memecahkannya dan tidak berhenti saat menghadapi kegagalan.
“Satu hal lagi yang sering saya bagikan dengan teman-teman adalah, apapun bentuknya, setiap dari kita pasti memiliki privilege atau kemudahan, keistimewaan. Di satu sisi, kita harus memanfaatkan privilege yang kita miliki sebaik mungkin tanpa menjadi cepat puas atau menggampangkan segala hal,” pesan dia.
Arfa mencontohkan, privilege berdasarkan pengalamannya adalah bersekolah di luar negeri sejak SMA. Namun, bagaimana hal itu adalah caranya untuk berproses dan berjuang melalui berbagai hal selama menjadi anak rantau.
“Jadi itulah yang membentuk karakter saya dan membuat saya menjadi seorang pemuda yang tangguh, terlepas privilege yang saya miliki,” pesan Arfa.
Dalam kesempatan yang sama, Psikolog Nabila Audi yang juga menjadi pembicara berikutnya, juga berbagi tentang kiat-kiat dalam mengerucutkan pilihan jurusan.
“Salah satu cara untuk mengetahui jurusan yang cocok dengan diri kita adalah dengan menggali apa yang menjadi kesukaan kita, terutama bagi teman-teman yang sekarang duduk di kelas 11 dan bersiap-siap menentukan pilihan jurusan di perguruan tinggi nanti,” ujar Nabila.
Uang Bukan Modal Tunggal
Pembicara terakhir, Influencer dan Entrepreneur, Fariza Yahya menyampaikan bahwa dalam menyiapkan usaha, uang bukanlah satu-satunya modal.
“Menjadi penting untuk memiliki keinginan yang kuat dan mampu menetapkan tujuan yang jelas. Saya pun memulai bisnis dari nol. Oleh sebab itu, bagi adik-adik SMA, bisa memulai bisnis dari skala terkecil sekalipun. Harus gigih dan tekun dalam apapun yang diupayakan,” ucap Fariza.
Fariza percaya, setiap anak muda yang ingin menjadi leader atau pemimpin dan entrepreneur atau pengusaha harus memperisapkan dan meningkatkan kapasitas diri dari sekarang.
“Dengan misi mendorong generasi terbaik di era terbaik, Aksiologi Indonesia terus mengedepankan generasi yang peduli kemajuan pemuda bangsa, dimulai dari tingkat pelajar SMP dan SMA,” dia menutup.
Sebagai informasi, Aksiologi Indonesia didampingi oleh Dewan Pembina Forum Komunikasi Akhlak Indonesia (FKAI) Rovito Hoetomo, Ketua FKAI Muhammad Melvin, dan Sekber FKAI Dimas Wisramirantho. Adapun rangkaian talk show yang diawali pada 7 Februari 2023 ini akan berlangsung di berbagai titik di Jakarta, Cirebon, Bandung, dan akan hadir di kota-kota lainnya di Indonesia.
Advertisement
