Liputan6.com, Jakarta Gempa bumi terjadi pada pukul 15:55:06 WIB, Sabtu (11/2/2023) di wilayah Melonguane, Sulawesi Utara (Sulut). Informasi tersebut diketahui dari laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
BMKG menyebut, lindu itu memiliki kekuatan magnitudo 6 dengan kedalaman 11 kilometer.
Advertisement
Episenter gempa berada pada koordinat 3.67 Lintang Utara (LU)-126.76 Bujur Timur (BT). Lokasi lindu berada 37 kilometer tenggara Melonguane, Sulawesi Utara (Sulut).
"Wilayah Dirasakan (Skala MMI) IV Melonguane, III-IV Tahuna, III - IV Siau, II Manado," papar BMKG melalui laman resminya www.bmkg.go.id, Sabtu (11/2/2023).
BMKG pun mengeluarkan imbauan agar masyarakat dapat berhati-hati.
"Saran BMKG hati-hati terhadap gempabumi susulan yang mungkin terjadi," jelas BMKG.
Sebelumnya pada Jumat 10 Februari 2023, ada 10 kali lindu menggetarkan wilayah yang sama di Tanah Air, tepatnya di Kota Jayapura, Provinsi Papua.
Menurut laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa bumi pertama pada hari ini terjadi dini hari tadi pukul 00:29:21 WIB di Kota Jayapura, Provinsi Papua.
"Pusat gempa berada di darat 2 kilometer barat laut Kota Jayapura," papar BMKG melalui laman resminya www.bmkg.go.id.
Lindu itu memiliki kekuatan magnitudo 3,8 dengan kedalaman 7 kilometer. BMKG menyatakan, gempa dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) III-IV di Kota Jayapura.
Episenter lindu dilaporkan BMKG berada pada koordinat 2.52 Lintang Selatan (LS)-140.7 Bujur Timur (BT).
Tak lama, tepatnya pada pukul 00:37:12 WIB, gempa kembali terjadi, kali ini bermagnitudo 3,8 dengan kedalaman 10 kilometer. Episenter lindu dilaporkan BMKG berada pada koordinat 2.53 Lintang Selatan (LS)-140.7 Bujur Timur (BT).
BMKG menyatakan, gempa dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) III-IV di Kota Jayapura. Pusat gempa berada di darat 2 kilometer barat laut Kota Jayapura.
Gempa Jayapura Selanjutnya
Lalu pada pukul 00:49:16 WIB, lindu kembali terjadi dengan kekuatan magnitudo 2,4 dan kedalaman 10 kilometer. Pusat gempa berada di laut 7 kilometer timur laut Kota Jayapura.
BMKG menyatakan, lindu dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II di Kota Jayapura. Episenter lindu dilaporkan BMKG berada pada koordinat 2.48 Lintang Selatan (LS)-140.74 Bujur Timur (BT).
Tak begitu lama pada pukul 01:10:24 WIB, gempa bumi kembali menggetarkan berkekuatan magnitudo 2,4 dengan kedalaman 10 kilometer. Episenter lindu dilaporkan BMKG berada pada koordinat 2.59 Lintang Selatan (LS)-140.69 Bujur Timur (BT).
Pusat gempa berada di darat 7 kilometer barat daya Kota Jayapura. BMKG menyatakan, lindu dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II di Kota Jayapura.
BMKG memiliki kekuatan magnitudo 4 dengan kedalaman 7 kilometer. BMKG menyatakan, lindu dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) III di Kota Jayapura. Pusat gempa berada di darat 4 kilometer barat laut Kota Jayapura.
Episenter lindu dilaporkan BMKG berada pada koordinat 2.52 Lintang Selatan (LS)-140.68 Bujur Timur (BT).
Di pagi hari pukul 09:02:07 WIB, gempa terjadi lagi dengan kekuatan magnitudo 2,8 dan kedalaman 10 kilometer. Pusat lindu berada di darat 10 kilometer barat daya Kota Jayapura.
Episenter gempa dilaporkan BMKG berada pada koordinat 2.61 Lintang Selatan (LS)-140.66 Bujur Timur (BT). BMKG menyatakan, lindu dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II di Kota Jayapura.
Advertisement
Gempa Selanjutnya di Jayapura
Lalu pada pukul 10:47:18 WIB, gempa dengan kekuatan magnitudo 2,8 dan kedalaman 10 kilometer kembali terjadi. BMKG menyatakan, lindu dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II di Kota Jayapura.
Pusat gempa berada di laut 16 kilometer barat laut Kota Jayapura. Episenter lindu dilaporkan BMKG berada pada koordinat 2.44 Lintang Selatan (LS)-140.61 Bujur Timur (BT).
Pada siang hari pukul 12:36:59 WIB, lindu bermagnitudo 3 dengan kedalaman 10 kilometer kembali menggetarkan. Kali ini, pusat gempa berada di laut 10 kilometer barat laut Kota Jayapura.
Episenter lindu dilaporkan BMKG berada pada koordinat 2.46 Lintang Selatan (LS)-140.66 Bujur Timur (BT). BMKG menyatakan, gempa dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II di Kota Jayapura.
Jelang sore hari, tepatnya pukul 15:54:36 WIB, wilayah Kota Jayapura kembali digetarkan gempa. Pusat lindu berada di darat 14 kilometer barat laut Kota Jayapura.
Gempa ini berkekuatan magnitudo 3,5 dengan kedalaman 9 kilometer. BMKG menyatakan, lindu dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II-III di Kota Jayapura.
Episenter lindu dilaporkan BMKG berada pada koordinat 2.46 Lintang Selatan (LS)-140.62 Bujur Timur (BT).
Terakhir pada pukul gempa kembali mengguncang pada pukul 17:36:01 WIB. Lindu ini dilaporkan BMKG memiliki kekuatan magnitudo 2,9 dengan kedalaman 10 kilometer.
Episenter gempa dilaporkan BMKG berada pada koordinat 2.43 Lintang Selatan (LS)-140.63 Bujur Timur (BT). Pusat lindu berada di darat 15 kilometer barat laut Kota Jayapura.
BMKG menyatakan, gempa dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II di Kota Jayapura.
Antisipasi Gempa Bumi
Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.
Sebelum Terjadi Gempa:
- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi.
- Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.
- Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.
- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.
- Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.
- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi
- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.
- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.
Saat Terjadi Gempa:
- Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.
- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.
- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.
Setelah Terjadi Gempa:
- Jika Anda berada di dalam bangunan, keluar dari bangunan tersebut dengan tertib. Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa. Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K, telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.
- Periksa lingkungan sekitar Anda. Apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.
- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.
- Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.
- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa.
Advertisement