Liputan6.com, Jakarta - Aturan baru Uni Eropa mengharuskan perangkat mobile menggunakan sistem port pengisian daya tunggal, melalui port USB Type C.
Hal ini bukanlah masalah besar karena sebagian besar vendor smartphone dan elektronik lainnya menggunakan port ini, kecuali Apple.
Advertisement
Untuk mematuhi aturan tersebut, Apple memiliki beberapa opsi yang bakal dipertimbangkannya. Ada laporan bahwa iPhone mendatang hanya akan mendukung pengisian daya portabel. Ada juga laporan bahwa pengguna tidak akan bisa menggunakan sembarang kabel USB Type C pada seri iPhone 15.
Mengutip Gizchina, Selasa (14/2/2023), sejauh ini ada sejumlah engineer yang berhasil mengubah antarmuka Lightning iPhone ke USB C. Kini ada ide lain mengenai iPhone dual-port.
Dalam hal ini, engineer menambahkan antarmuka port USB Type C ke antarmuka Lightning port lama. Ia adalah YouTuber dengan akun Hyphaistos3672 yang mengerjakan perubahan port iPhone 12 dengan menyertakan port USB Type C di sisi samping dari port Lightning di perangkat tersebut.
Untuk bisa menambahkan port tersebut, terlebih dahulu dia harus membongkar iPhone 12, memangkas lubang yang ada di bagian bawah, dan menempatkan port USB Type C di sana dan menghubungkan ke perangkat keras ponsel yang ada.
Bikinan Blogger Teknologi
Blogger ini pun bisa membuat iPhone 12 mini dengan port USB Type C yang berfungsi penuh yang bisa menghubungkan iPhone ke iTunes.
Ini bukanlah pekerjaan resmi dari Apple, sehingga perusahaan yang bermarkas di Cupertino itu mungkin tidak akan pernah mengadopsi strategi dual port ini.
Meski iPhone dengan dual port terlihat aneh, sejumlah netizen menyebutkan ada keunggulan tersendiri jika Apple menerapkan strategi ini.
Advertisement
Tanggapan Warganet, Kembali ke 2016
"Anda bisa menggunakan headphone dan mengisi daya secara bersamaan, seperti di tahun 2016," katanya.
Sebelumnya, Apple menghapus jack audio pada iPhone 7. Hal ini mendapat tanggapan kurang baik dari sejumlah pengguna iPhone yang menyukai headphone berkabel. Namun selanjutnya, iPhone 8 dan seterusnya tidak lagi hadirkan port audio.
Lantas, apakah Apple mau mengadopsi kemungkinan dual port?
Kemampuan Terbatas di iPhone yang Pakai Port USB Type C
Aturan baru yang diterapkan Uni Eropa disebut bakal memengaruhi iPhone keluaran terbaru yang rilis di benua biru tersebut. Sebab, aturan tersebut mewajibkan perangkat seluler menggunakan port yang seragam, yakni USB C.
Oleh sebab itu, iPhone yang saat ini masih mengandalkan port lightning mau tidak mau menaati peraturan tersebut. Namun, laporan terbaru menyebut ada beberapa penyesuaian yang akan dilakukan Apple.
Mengutip informasi dari Macrumors, Minggu (12/2/2023), Apple dikabarkan akan menggunakan chip terintegrasi untuk mengelola pembagian informasi antar perangkat.
Dengan chip ini, iPhone bisa memastikan komponen yang terhubung merupakan asli buatan Apple atau setidaknya berasal dari rekanan yang sudah tersertifikasi.
Salah satu contoh pemanfaatan teknologi ini adalah ketika pengguna perangkat Apple menggunakan kabel pengisi daya pihak ketiga yang tidak tersertifikasi, ada notifikasi yang berbunyi,"This accessory is not supported".
Menurut kabar, chip ini akan dipakai pada iPhone 15 dan iPhone 15 Pro yang nantinya akan memakai port USB C. Adapun salah satu dampaknya, pengguna tentu perlu menggunakan aksesoris asli Apple atau yang sudah tersertifikasi.
Selain itu, ada kemungkinan Apple akan menerapkan pembatasan kemampuan di pada port USB C. Maksudnya, pengguna hanya bisa menggunakan fast charging atau transfer data yang lebih cepat memakai kabel besutan Apple atau pihak ketiga yang sudah terserfikasi.
(Tin/Isk)
Advertisement