Liputan6.com, Jakarta - Penampilan Rihanna di Super Bowl 2023 yang membuka pertandingan antara Philadelphia Eagles dan Kansas City Chiefs di State Farm Stadium, Arizona, Amerika Serikat, pada Minggu malam, 12 Februari 2023, waktu setempat, tidak memuaskan semua orang. Salah satunya diakibatkan penyanyi asal Barbados itu tampil lipsync di atas panggung.
Panggung Super Bowl merupakan penampilan perdana Rihanna yang kembali berbadan dua sejak 2016. Penyanyi itu terlihat tidak sekali pun ketinggalan nada saat membawakan medley dari sederet hitsnya, mulai dari Umbrella hingga Work, yang durasinya mencapai 13 menit.
Baca Juga
Advertisement
Dikutip dari Page Six, Selasa (14/2/2023), aksi panggung Rihanna dipuji para penggemarnya dengan klaim bahwa dia telah membuat 'pernyataan yang kuat' untuk wanita di seluruh dunia. Namun, sejumlah warganet menudingnya telah merekam lagu-lagu tersebut, alih-alih menampilkannya secara langsung.
"Luar biasa bagaimana Rihanna bisa terus bernyanyi bahkan ketika dia meletakkan mikrofon ke samping dan tidak menggerakkan bibirnya sama sekali," komentar salah satu penonton yang diduga melakukan karaoke terbalik.
"Sayang sekali Rihanna lip-sync," keluh yang lain sambil mengunggah cuplikan video ia meng-cover lagu "All of the Lights" dari Kanye West, dengan bibir dan liriknya tampak selaras yang disandingkan dengan dub film kung-fu.
"Kamu tahu aku mencintaimu tapi itu lipsync terburuk yang pernah ada. OMG," cuit warganet berbeda. Yang lain menambahkan, "Lipsync di Super Bowl semestinya tidak diizinkan."
Seorang penggemar yang kecewa mengomel, "Rihanna bahkan tidak mendekatkan mikrofon ke mulutnya saat lirik diputar. Mengapa repot-repot melakukan pertunjukan paruh waktu jika Anda bahkan tidak akan mencoba dan menyinkronkan bibir, aneh."
Bukan Artis Pertama
Rihanna merupakan satu dari banyak bintang pop yang dituding lipsync selama tampil di paruh waktu Super Bowl, termasuk Katy Perry dan Red Hot Chili Peppers. Namun, lip-sync bukan tak dilarang dalam pertunjukan itu.
Sejalan dengan kebijakan NFL, latihan para artis direkam sebelumnya secara langsung, sehingga mereka dapat menyanyikannya sebanyak atau sesedikit yang mereka suka sebagai jaring pengaman musik. Banyak penyanyi memilih yang pertama, sehingga mereka dapat mencurahkan energi mereka untuk rutinitas koreografi yang sering melelahkan.
Rekan sesama penampil di pertunjukan paruh waktu Super Bowl 2023, Sheryl Lee Ralph juga dituduh melakukan lip-sync selama pertunjukan dalam game yang gemilang, menurut Reporter Hollywood. Bintang “Abbot Elementary” meresponsnya dengan mengatakan, "Apakah itu penting? Apakah itu penting? Tidak terima kasih."
Sebelumnya, Rihanna dipuji tampil memukau dengan aksi panggung mengejutkan. Wanita berusia 34 tahun itu bernyanyi dengan menggantung tinggi di atas lapangan pada sebuah panggung khusus yang bisa naik dan turun. Padahal, ia diketahui sedang hamil anak kedua.
Advertisement
Promosi Produk Kosmetiknya
Di panggung halftime show Super Bowl 2023, Rihanna memamerkan busana merah menyala dari kepala hingga ujung kaki. Dikutip dari Page Six, Senin, 13 Februari 2023, ia mengenakan jumpsuit Loewe, perhiasan Messika, dan MM6 Maison Margiela x Salomon Cross High Sneakers seharga 415 dolar AS atau setara Rp6,3 juta. Rambut Rihanna ditata dengan kuncir kuda dikepang di Super Bowl halftime show tahun ini.
Ia melengkapi penampilan dengan lipstik merah yang senada, kemungkinan dari label miliknya, Fenty Beauty Stunna Lip Paint seharga 26 dolar AS atau sekitar Rp395 ribu dengan shade Uncensored. Pemilik nama Robyn Rihanna Fenty ini juga memakai Invisimatte Instant Setting + Blotting Powder dari Fenty Beauty seharga 34 dolar AS atau sekitar Rp517 ribu.
Rihanna telah beralih dari musik dalam beberapa tahun terakhir untuk fokus pada bisnis mode dan kecantikannya yang bernilai miliaran dolar AS. Ia berhasil membangun lini Fenty Beauty dan Fenty Skin miliknya bersama dengan label pakaian dalam Savage X Fenty dan semua koleksi bertema Game Day yang dirilis sesuai dengan penampilannya.
Dipuji Chris Martin
Dalam kesempatan berbeda, Chris Martin tak segan memuji Rihanna sebagai penyanyi terbaik sepanjang masa. Melansir etonline.com, vokalis Cold Play itu mengakui hal tersebut selain penggemar berat Rihanna, ia juga menganggap Rihanna yang usianya 11 tahun lebih muda lebih kharismatik ketika jarang muncul ke muka publik.
Chris Martin sempat membahas seputar Rihanna yang akan tampil kembali setelah sekian lama di salah satu panggung musik termegah, Super Bowl Halftime Show, saat berbicara dengan DJ Zane Lowe di Apple Music 1. Chris juga sempat membahas kilas balik penampilan Coldplay saat beberapa kali tampi bareng penyanyi asal Barbados itu.
Dalam pernyataannya, dia juga menyebut bahwa sosok Rihanna yang kini sedang jarang tampil di depan publik justru membuat pelantun "Umbrella" itu lebih kuat aura bintangnya.
"Saya tidak mengenal Rihanna dengan baik. Saya utamanya hanyalah seorang penggemar, dan kami telah tampil bersamanya beberapa kali," kata Martin.
"Dan kalian benar, semakin jarang dia bernyanyi, itulah yang membuat dia lebih menarik, lebih istimewa, dan dengan cara yang aneh, menunjukkan bahwa dia benar-benar ingin melakukannya," sambungnya.
Advertisement