Liputan6.com, Banyuwangi - Asmin (56) warga Banyuwangi yang tertimpa longsoran di Banyuwangi berhasil ditemukan meninggal dunia. Korban ditemukan sekitar pukul 11.30 WIB. Jasadnya tertimbun material batu dan tanah hingga setinggi 1 meter.
Mulanya pencarian cukup membuat petugas dari unsur Basarnas, TNI-Polri dan relawan kewalahan, mengingat lokasinya yang terpencil dan material longsor yang menutupi juga cukup tebal. Bahkan sebelumnya polisi harus mengerahkan anjing pelacak.
Advertisement
Namun keberadaan korban akhirnya mulai menunjukkan tanda. Hal ini setelah petugas menemukan sabit dan topi milik korban. Pencarian difokuskan di sekitar penemuan sabit dan topi tersebut.
''Sekitar pukul 11.30 WIB, Rabu (15/2/2023) jasad korban berhasil ditemukan,'' kata Kapolsek Kalipuro, AKP Hadi Waluyo. Kamis (16/2/2023).
Isak tangis keluarga mewarnai proses evakuasi ini. Setelahnya, korban dievakuasi menuju rumah duka yang lokasinya tak jauh dari tempat kejadian.
Hadi menyebut korban tertimbun material longsor saat memperbaiki pipa saluran air yang berada di sisi tebing, Senin (13/2/2023) kemarin.
Saat itu di tempat kejadian yakni di Lingkungan Suko, Kelurahan Gombengsari, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi tengah dilanda hujan deras dan disertai angin kencang.
Perbaiki Pipa
Setelahnya tebing tempat korban memperbaiki pipa mendadak longsor. Korban pun tertimbun. Proses pencarian sudah dilakukan sejak kejadian hingga Selasa sore. Namun hasilnya masih nihil.
Hadi menegaskan, kendala dalam proses pencarian korban adalah lokasi yang berada di jurang. Sehingga sulit dijangkau alat berat. Sehingga proses evakuasi hanya menggunakan peralatan manual.
''Material longsor banyak sekali, batunya juga sangat besar,'' tegasnya.
Advertisement