Liputan6.com, Jakarta Manajemen talenta telah menjadi kebijakan pemerintah, untuk itu harus terus didorong agar manajemen talenta di instansi pemerintah ini terus berkembang dan dapat diimplementasikan untuk mewujudkan sistem merit.
Hal ini harus dilakukan agar birokrasi semakin lebih berkualitas menuju reformasi birokrasi. Untuk itu kebijakan yang sudah di susun dan sudah ditetapkan oleh pemerintah harus ada skenario, untuk bisa diimplementasikan dan diwujudkan.
Advertisement
“Maka kita butuh banyak ikhtiar, salah satu ikhtiarnya adalah kita mengembangkan komunikasi belajar melalui webinar yang telah dilakukan beberapa kali, dan pada kesempatan ini kita akan mengusung tema terkait Sharing Best Practices Implementasi Manajemen Talenta ASN,” kata Kepala Lembaga Administrasi Negara, Adi Suryanto, Sabtu (18/2/2023).
Adi Suryanto juga menyampaikan pengelolaan talenta talenta terbaik di instansi pemerintah masih belum sepenuhnya dilakukan. Untuk itu upaya dan ikhtiar dari sharing best practices ini sangat penting. Berbagi pengalaman bagaimana pengelolaan pegawai dengan talenta -talenta terbaik di instansinya masing-masing.
“Terakhir saya berharap dengan diadakannya webinar ini, peserta webinar akan bisa menjadi agen-agen perubahan, agen-agen manajemen talenta untuk mendorong kultur baru dalam birokrasi bagaimana manajemen talenta ini bisa diterapkan dan dikembangan di intansinya masing-masing,” tutupnya.
Komitmen Menteri PANRB
Hal senada ditekankan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB), Abdullah Azwar Anas saat membuka secara resmi sekaligus menjadi pembicara kunci (keynote speaker) webinar yang juga ditayangkan melalui youtube Lembaga Administrasi Negara.
“Talenta hebat dari pemimpin-pemimpin muda harus terlihat. Digitalisasi bukan hanya sistem-sistem yang baru. Inovasi sebagai sebagai produk digitalisasi harus dapat diintegrasikan agar masyarakat sebagai penikmat kebijakan dapat merasakan digitalisasi tersebut melalui berbagai sektor terlebih di bidang ekonomi khususnya di daerah agar perekonomian masyarakat kita maju dan tangguh,” jelasnya.
Menyambung pembukaan yang telah disampaikan oleh Menpan RB, hadir Deputi Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur, Alex Denni.
Advertisement
Peran Pemimpin Masa Depan
Dalam paparannya, Alex Denni menjelaskan secara lebih dalam bagaimana peran pemimpin masa depan dalam hal ini aparatur muda yang bertalenta sangat besar dalam mewujudkan reformasi birokrasi yang lincah.
“Fokus pada kinerja adalah hal utama yang harus dilakukan. Hal ini akan berdampak pada peningkatan output kinerja ASN. Masih banyak problem yang terjadi pada ASN kita. Hal ini terjadi karena adanya over regulation. Seringkali kita bekerja namun tidak saling berkoordinasi, jalan yang dapat diambil dalam menyelaraskan hal tersebut adalah penyederhanaan birokrasi. Kita ingin adanya sistem yang saling berkoneksi, saling terhubung. Hal tersebut dapat terwujud apabila ada talenta-talenta muda yang kompeten dan unggul,” imbuh Alex Denni.