Liputan6.com, Jakarta PT PLN (Persero) memastikan kelistrikan untuk menyukseskan kejuaraan dunia balap perahu super cepat F1 Powerboat (F1H2O) telah siap digunakan. Acara tersebut akan berlangsung dari 24 hingga 26 Februari 2023 di Danau Toba Balige, Sumatera Utara.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, seluruh infrastruktur kelistrikan untuk mendukung F1 Powerboat telah selesai.
Advertisement
“Seluruh persiapan telah rampung 100 persen. Mulai dari pembangkit yang menggunakan energi baru terbarukan (EBT), kemudian di sisi jaringan listrik dan sistem cadangan juga sudah kami siapkan. Kami di PLN berkomitmen menjaga dan mengawal keandalan pasokan listrik selama perhelatan internasional ini dapat berjalan dengan baik,” ujar Darmawan.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara Tonny Bellamy mengatakan pihaknya juga telah melakukan uji coba skema pengamanan kelistrikan.
Serangkaian simulasi juga dilakukan untuk memastikan pengamanan listrik dan sistem cadangan berfungsi dengan baik.
Untuk mendukung pelayanan serta percepatan penanganan gangguan, PLN telah mempersiapkan posko kelistrikan berbasis Supervisory Control And Data Acquisition (SCADA).
Sistem ini teringtegrasi dari gardu hubung, jaringan 20 kilo Volt (kV) hingga sistem keamanan listrik di venue.
“Simulasi skema pengamanan kelistrikan telah dilakukan dan berjalan dengan baik. Jika terjadi gangguan saat pergelaran berlangsung, PLN dapat melakukan pemulihan pasokan kelistrikan hanya dalam waktu 3 detik,” terang Tonny.
Terus Dipantau
Tonny memastikan kelistrikan di venue utama gelaran F1H2O dan beberapa venue pendukung lainnya akan terus dipantau dan dijamin aman.
Pengecekan berkala akan terus dilakukan petugas PLN guna mendukung kesuksesan acara mulai dari tahap persiapan, pembukaan, puncak acara dan penutupan.
Berbagai upaya dari PLN tersebut bertujuan mendorong pemulihan dan pertumbuhan ekonomi salah satunya lewat kegiatan pariwisata dan olahraga. Pasokan listrik yang andal akan menciptakan multiplier effect dan tentunya mendongkrak gerak laju ekonomi masyarakat.
Advertisement
Sudah Jadi, Intip Potret Indahnya Venue F1 Powerboat Danau Toba
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR) telah menyelesaikan pembangunan venue Kejuaraan Dunia Perahu Motor Formula 1 atau dikenal dengan F1 PowerBoat Danau Toba di Sumater Utara.
Di sisa waktu jelang penyelenggaraan gelaran F1 PowerBoat Danau Toba yang berlangsung pada 24-26 Februari 2023, pekerjaan fisik venue secara keseluruhan sudah mencapai 99,97 persen dengan menyisakan pekerjaan pembersihan area.
Sebagai tuan rumah ajang balap F1 Powerboat menjadi kesempatan yang sangat baik bagi Indonesia untuk meningkatkan citra dan daya tarik pariwisata Danau Toba sebagai Destinasi Super Prioritas di dunia internasional.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, Kementerian PUPR secara terpadu telah mendukung pembangunan infrastruktur pada Destinasti Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba.
"Untuk pariwisata, pertama yang harus diperbaiki infrastrukturnya, kemudian amenities dan event, baru promosi besar-besaran. Itu yang harus kita jaga betul. Prinsip penataan kawasan wisata ini adalah merubah wajah kawasan dengan cepat, terpadu dan memberikan dampak bagi ekonomi lokal dan nasional," kata Menteri Basuki, Senin (20/2/2023).
Pembangunan venue F1 PowerBoat mulai dikerjakan Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sumatera Utara, Ditjen Cipta Karya sejak 30 November 2022 dan selesai 21 Februari 2023 (sesuai kontrak).
Hingga 18 Februari 2023, progres pekerjaan finishing menyisakan pembersihan area, perapian finishing atap Sopo Batak, dan pembersihan fasilitas toilet.
Habiskan Rp 35,9 Miliar
Pembangunan venue F1H2O berada di Kecamatan Balige dengan anggaran APBN tahun 2022-2023 senilai Rp 35,9 miliar. Pelaksana pekerjaan oleh kontraktor PT Adhi Karya (Persero) Tbk meliputi pekerjaan dermaga dan dry paddock yang didukung dengan pondasi pancang.
Selanjutnya, pembangunan 2 unit toilet umum, pekerjaan artwork dan storytelling, pembangunan Sopo Batak, pagar keliling, saluran air, dan lansekap.
Danau Toba di Sumatera Utara telah ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai salah satu dari 5 kawasan Destinasti Pariwisata Super Prioritas.
Dukungan infrastruktur dilakukan Kementerian PUPR secara terpadu untuk pengembangan DPSP Danau Toba.
Beberapa infrastruktur yang dibangun adalah penataan kawasan, jalan dan jembatan, penyediaan air baku dan air bersih, pengelolaan sampah, sanitasi, dan perbaikan hunian penduduk (Sarana Hunian Pariwisata).
Advertisement