5 Alasan MU Bakal Kalahkan Barcelona di Leg 2 Play Off Europa League 2022/2023

Meskipun meraih hasil seri, MU dinilai berada dalam posisi yang kuat untuk mengalahkan Barcelona pada leg kedua.

oleh Luthfa Arisyi Senapi diperbarui 23 Feb 2023, 05:30 WIB
Pelatih Manchester United, Erik Ten Hag (kiri) dan pelatih Barcelona, Xavi sebelum pertandingan leg pertama play-off babak gugur Liga Europa 2022/2023 yang berlangsung di Camp Nou, Jumat (17/2/2023). (AFP/Pau Barrena)

Liputan6.com, Jakarta FC Barcelona akan berkunjung ke Old Trafford untuk menghadapi Manchester United pada leg kedua play off Europa League, Jumat (24/2) dini hari kick off 15.00 WIB. Pertandingan ini akan menentukan siapa yang akan melanjutkan langkah ke babak 16 besar.

Sebelumnya, pada leg pertama yang dimainkan di Camp Nou, Barcelona sempat unggul satu gol atas MU melalui sundulan Marcos Alonso dari skema tendangan corner. Keunggulan tersebut hanya bertahan selama 2 menit setelah Marcus Rashford sukses mengonversi umpan terobosan dari Fred. Tendangan keras dilesatkan oleh Rashford melalui celah antara kaki kiri Ter Stegen dengan tiang gawang.

Tidak lama berselang, Marcus Rashford yang sedang berada dalam performa terbaiknya memaksa Joules Kounde membuat gol bunuh diri. Sepakan yang dilepaskan Rashford ke area gawang Barcelona dihadang oleh Kounde dan memantul ke dalam gawang Blaugrana.

Namun, MU tidak dapat mempertahankan keunggulan mereka hingga pertandingan usai. Winger Barcelona, Raphinha memanfaatkan kelengahan David de Gea dengan melepas tendangan dengan kaki bagian dalamnya dari luar kotak penalti.

De Gea yang sedang lengah tidak dapat berbuat apa-apa untuk menyelamatkan gawang MU.

Meskipun meraih hasil seri, MU dinilai berada dalam sangat berpotensi mengalahkan Barcelona pada leg kedua. Mengutip dari Manchester Evening News, ada lima alasan Barcelona akan mengubur asa Liga Europa mereka di Old Trafford Jumat nanti.


Performa MU di Old Trafford

Suasana di luar kandang Manchester United (MU), Old Trafford. (AFP/Oli Scarff)

Aura mengerikan yang dimiliki Old Trafford telah kembali di musim ini. Saat ini Old Trafford mungkin adalah stadion yang paling ditakuti oleh tim manapun. Bukan tanpa alasan, skuad asuhan Erik ten Hag telah berhasil mengembalikan Old Trafford menjadi benteng yang ditakuti para lawannya.

Kemenangan atas Leicester City hari Minggu lalu menandakan kemenangan MU yang ke-14 dari 15 laga terakhir yang dimainkan di Old Trafford.

Rekor tersebut menunjukkan betapa sulitnya bagi tim yang datang ke Old Trafford untuk mengungguli United. Ten Hag sendiri pada akhir laga kontra Leicester meminta para suporter untuk datang mendukung MU dan bersama-sama mengalahkan Barcelona.


Piawai Hadapi Big Match

Kedatangan Erik ten Hag sebagai pelatih di Manchester United berhasil membawa Setan Merah bangkit dari keterpurukan pada beberapa musim terakhir. Langkah-langkah pelatih berkebangsaan Belanda tersebut dinilai tepat dan mujarab. Pasalnya, Ten Hag berhasil mendongrak performa MU yang saat artikel ini dibuat (19/01/2023) berhasil menempati urutan ketiga dengan raihan poin yang sama dengan Manchester City yang berada di atasnya, yaitu 39 poin. Berikut ini daftar sentuhan mujarab Erik ten Hag yang bikin MU kembali bangkit di Liga Inggris. (AFP/Oli Scarff)

Sepanjang musim ini, MU memiliki catatan baik ketika harus dihadapkan dengan tim-tim besar. Tercatat MU telah mengalahkan Liverpool, Arsenal, Tottenham Hotspur, dan Manchester City di Old Trafford. Tidak hanya itu, mereka juga mampu menahan imbang tuan rumah ketika berkunjung ke markas Chelsea dan Barcelona.

Setelah mengalami kekalahan memalukan 3-6 kontra Manchester City pada Oktober lalu, performa MU sedikit demi sedikit meningkat hingga bisa mengimbangi tim-tim raksasa. Mereka telah menemukan cara untuk menangani pertandingan besar, khususnya ketika bermain di kandang.


Performa Luar Biasa Rashford

Pemain Manchester United (MU), Marcus Rashford, berlari merayakan golnya ke gawang Leicester City dalam lanjutan Liga Inggris 2022/2023 di Old Trafford, Minggu (19/2/2023) malam WIB. (AP Photo/Dave Thompson)

Tidak bisa dipungkiri, Rashford musim ini sedang berada dalam performa terbaik sepanjang karir sepak bolanya. Ketajaman Rashford di depan gawang dan kemampuannya mengoyak garis pertahanan lawan telah banyak membantu MU memenangkan banyak pertandingan di semua kompetisi musim ini. Total ia telah mencatatkan 24 gol dan menjadi striker paling produktif usai gelaran Piala Dunia 2022 dengan menorehkan 16 gol dari 17 pertandingan yang dimainkan.

Dengan performa luar biasanya, United dapat dikatakan sudah unggul dari Barcelona. Terbukti dari pertandingan leg pertama kemarin Rashford mampu menjebol gawang Ter Stegen yang musim ini hanya kejebolan tujuh gol di La Liga.


Kembalinya Casemiro

Casemiro direkrut oleh Real Madrid dari Sao Paulo pada 2013 dengan harga 6 juta euro. Ia sempat beberapa kali dipinjamkan oleh Los Blancos ke Porto. Selama di Bernabeu, Casemiro telah banyak menyumbangkan gelar juara untuk Real Madrid, termasuk 5 trofi Liga Champions dan 3 gelar juara Liga Spanyol. Gelandang asal Brasil itu kini membela Manchester United. Ia pindah ke Inggris pada awal musim 2022/2023 dengan harga 70,65 juta euro dan menjadi andalan pelatih Erik Ten Hag di skuad Setan Merah. (AFP/Oli Scarff)

Setelah lama tidak berada dalam starting lineup MU karena larangan bermain di kompetisi domestik, Casemiro dinilai siap untuk kembali ke lini tengah Setan Merah. Pada leg pertama kontra Barcelona, Casemiro seperti biasa menunjukkan performa dominan dalam mengontrol permainan dari tengah.

Kehadirannya dalam skuad MU dapat memberikan kestabilan yang dibutuhkan tim. Perannya di sektor gelandang telah mengubah nasib MU musim ini. Namun, belum diketahui siapa yang akan menjadi rekan Casemiro nanti dengan Marcel Sabitzer dan Fred tersedia dalam pilihan.


Absennya Bintang Muda Barcelona

Gavi dan Pedri merayakan gol yang dicetak Barcelona ke gawang Celta Vigo pada lanjutan Liga Spanyol pekan ke-12 (AFP)

Dua bintang muda Barcelona, Pedri dan Gavi dipastikan akan absen pada leg kedua play off Liga Europa nanti. Pedri harus menepi karena mengalami cedera hamstring pada laga leg pertama kemarin. Ia sampai harus ditarik keluar pada menit ke-41 untuk digantikan dengan Sergi Roberto pada laga tersebut. Sementara Gavi mendapat larangan bermain karena akumulasi kartu kuning yang diperolehnya.

Dengan absennya Pedri dan Gavi, Barcelona artinya akan kehilangan dua pemain di sektor gelandang yang juga pemain andalan Xavi. Kendati begitu, Barcelona cukup beruntung karena Sergio Busquets telah kembali tersedia dan kemungkinan akan dimasukan ke dalam skuad.

Infografis semifinal Liga Europa. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya