Liputan6.com, Jakarta - Hanya ada tiga mantan juara yang akan mengikuti Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia, 20 Mei hingga 11 Juni mendatang. Jumlah eks pemenang berpotensi tidak bakal bertambah meski kompetisi masih menyediakan delapan tempat.
Kursi yang lowong itu diperuntukkan bagi wakil Asia dan Afrika, masing-masing empat. Dari dua kawasan itu, hanya Ghana yang pernah menguasai Piala Dunia U20. Mereka melakukannya tahun 2009 ketika menaklukkan Brasil lewat adu penalti pada turnamen yang berlangsung di Mesir.
Advertisement
Namun, Ghana tidak akan tampil pada Piala Afrika U-20 2023 yang berfungsi sebagai kualifikasi Piala Dunia U-20. Mereka tidak lolos ajang yang berlangsung 19 Februari hingga 11 Maret di Mesir tersebut.
Pada penyisihan Piala Afrika U-20 2023, Ghana gagal bersaing melawan Nigeria dan Burkina Faso. Mereka jadi juru kunci Grup B pada Zona Barat B.
Piala Afrika U-20 2023 diikuti Mesir, Tunisia, Benin, Nigeria, Senegal, Gambia, Republik Afrika Tengah, Kongo, Uganda, Sudan Selatan, Mozambik, dan Zambia.
Mereka dibagi menjadi tiga grup. Juara dan runner-up lolos otomatis ke babak 8 besar, plus dua peringkat tiga terbaik. Tim-tim tersebut kembali diadu dengan semifinalis lolos ke Piala Dunia U20 2023.
Ada Brasil
Dari 16 negara yang sudah memastikan berpartisipasi di Piala Dunia U-20 2023, tiga mantan juara adalah Brasil, Inggris, dan Prancis.
Brasil merupakan salah satu negara tersukses di Piala Dunia U-20. Dengan lima gelar, mereka cuma kalah satu angka dari pemegang rekor Argentina.
Di Indonesia, Selecao bakal berharap bisa menyamai torehan sang rival utama meski kesuksesan terakhir dirasakan pada 2011. Gelar lain Brasil direbut pada 1983, 1985, 1993, dan 2003.
Advertisement
Inggris dan Prancis
Sementara Inggris dan Prancis masing-masing mengantongi satu titel. Inggris berjaya pada 2017 dengan Prancis menguasai edisi 2013.
Inggris merebut gelar mengandalkan pemain-pemain seperti Dean Henderson, Fikayo Tomori, hingga Dominic Calvert-Lewin.
Sementara Prancis berkuasa berkat kontribusi Paul Pogba, Samuel Umtiti, hingga Florent Thauvin.
Muncul Juara Baru?
Absennya para mantan juara membuka skenario munculnya pemenang baru di Piala Dunia U-20 2023. Secara statistik hal tersebut memang lebih mungkin terjadi.
Jika demikian, tren bakal terus berlanjut. Patut diketahui, dua juara Piala Dunia U-20 terakhir merupakan pemenang debutan. Mereka adalah Inggris (2017) dan Ukraina (2019).
Advertisement