Liputan6.com, Jakarta - Christalino David Ozora atau David (17), korban penganiayaan anak pejabat pajak, Mario Dandy Satrio (20), masih menjalani perawatan di ICU RS Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan hingga Jumat (24/2).
Berdasarkan pantauan merdeka.com, terpajangan papan karangan bunga dari alumni Pangudi Luhur, tempat David menimba ilmu.
Advertisement
"Semoga Segera Pulih, David Latumahina Siswa SMA Pangudi Luhur. Alumni SMA PL Angkatan 77," tulisan di karangan bunga tersebut.
Merdeka.com mencoba untuk melihat kondisi langsung dari David. Namun, pihak petugas kemanan rumah sakit tidak memperbolehkan.
Meskipun demikian, terlihat Kapolsek Setiabudi Kompol Arif Purnama Oktora yang bersiaga untuk memberi pengamanan.
Tak lama kemudian, Humas RS Mayapada pun keluar dan memberi tahu bahwa tak akan ada pernyataan resmi dari rumah sakit.
"Kalau statement (pernyataan) resmi dari kita enggak ada ya. Wawancara kita juga enggak bisa," katanya.
Belum Sadar
Di kesempatan yang berbeda, paman dari David, Rustam Hatalah, memberikan kabar bahwa ada sedikit peningkatan dari kondisi keponakannya tersebut.
"Masih belum sadar tapi GCS 6/15. Kemarin 4/15. Semoga semakin naik," kata Rustam ketika dihubungi.
GCS merupakan glasgow coma scale. Ini adalah alat penilaian yang paling sering digunakan untuk mengukur tingkat kesadaran seseorang.
Sumber: Lydia Fransisca/Merdeka.com
Advertisement
