Liputan6.com, Jakarta Manchester United bersiap untuk meraih trofi pertama musim ini saat melawan Newcastle United pada final Carabao Cup atau Piala Liga Inggris di Wembley. Duel ini akan digelar mulai pukul 23.30 WIB nanti.
Bek kanan Newcastle United Kieran Trippier memperingatkan manajer MU Erik Ten Hag. Dia mengatakan Newcastle bakal kembali gunakan taktik menyusahkan lawan Setan Merah.
Advertisement
MU dan Newcastle sama-sama mengincar trofi yang sudah lama gagal diraih. Apalagi Newcastle United yang sudah tak meraih trofi sejak 1955.
Ten Hag kebetulan memang sempat mengeluhkan taktik menyusahkan yang diterapkan Newcastle. Taktik yang dimaksud yaitu mengulur-ngulur waktu dan juga kerap bertanya kepada wasit.
"Mereka tim yang suka bikin kesal untuk dilawan. Jadi kami harus menemukan cara untuk melawan mereka. Mereka mencoba ganggu Anda," kata Ten Hag beberapa waktu lalu seperti dikutip Metro.
Komentar Trippier
Trippier menyebut taktik yang digunakannya tak masalah. Meski banyak dikritik, dia menyebut taktik yang digunakan Eddie Howe cerdas.
"Beberapa tim memang tak suka dengan kami, tapi itu hanya soal bagaimana jadi pintar dan gunakan pengalaman," kata Trippier.
"Dan saya akan jujur, saya menyukainya. Lawan tak akan menyukainya, tapi saya pikir ini bagus untuk dilihat. Saya tak melihat alasan mengapa harus marah dengan itu."
Advertisement
Mental Menang
Tripier mengatakan Newcastle harus melakukan itu untuk menang. Mental menang wajib dimiliki, kata Trippier, agar bisa sukses.
"Anda harus punya mental itu untuk menang dan sukses. Semua orang punya opini, tapi secara pribadi saya punya banyak pengalaman soal itu saat main di Spanyol," katanya.
Menyebalkan
Manchester United (MU) bakal berburu trofi akhir pekan ini. Setan Merah dijadwalkan bersua dengan Newcastle United dalam final Carabao Cup 2022/2023 yang dihelat di Stadion Wembley pada Minggu (26/2/2023).
Manajer MU Erik ten Hag mengaku cemas jelang meladeni The Magpies di laga tersebut. Menurutnya, tim racikan Eddie Howe merupakan lawan yang menjengkelkan untuk dihadapi sebab tak jarang mereka membuang-buang waktu di lapangan hijau.
“Mereka (Newcastle United) adalah tim yang menyebalkan untuk dilawan. Jadi, kami harus menemukan cara untuk menang,” ujar Ten Hag, seperti dilansir dari Daily Mail.
“Mereka mencoba untuk menganggu kita. Kami harus memastikan bahwa kami bermain dengan gaya kami dan fokus pada pertandingan,” sambung juru taktik berusia 53 tahun itu.
Bos Liverpool Jurgen Klopp dan pelatih Arsenal Mikel Arteta juga sependapat dengan kekhawatiran Ten Hag. Keduanya sama-sama pernah mengutarakan rasa frustrasi akibat taktik dan pendekatan yang diusung Newcastle.
Daily Mail mengungkap The Magpies rata-rata memang hanya memainkan bola selama 51 menit dan 47 detik saat berlaga musim ini. Catatan itu menjadi yang terendah jika dibandingkan dengan tim-tim Liga Inggris lainnya di samping Leeds Unite
Advertisement
Antisipasi
Ten Hag sebenarnya sudah menyiapkan langkah antisipasi bagi anak-anak asuhnya saat menghadapi Newcastle. Ia meminta Bruno Fernandes dan kawan-kawan mempercepat tempo permainan di final Carabo Cup akhir minggu ini.
Walau begitu, pendekatan The Magpies nampaknya tetap bakal menjadi tantangan besar buat Setan Merah. Apalagi eks manajer Ajax sejak awal sudah berharap pihaknya bisa memamerkan lebih banyak taktik dan siasat demi mendapat keuntungan di partai final.
“Mereka (Newcastle United) memiliki catatan waktu terendah di liga dan mereka cukup sukses dengan (taktik) tersebut. Jadi tergantung pada kami untuk mempercepat permainan, juga tergantung pada wasit di laga itu,” ungkap Ten Hag.
“Kami harus menjadikannya (final Carabao Cup) sebagai permainan kami. Jadi (untuk para pemain), fokuslah pada pekerjaan kalian dan bermainlah saat ada bola,” tandasnya.
Peringkat
Advertisement