Yenny Wahid: David Ozora Penggemar Gus Dur, Ayo Kita Doakan agar Segera Sadar Kembali

Tidak banyak yang mengetahui, Crystalino David Ozora atau David, korban kekerasan Mario Dandy Satriyo, ternyata dikenal sebagai penggemar Abdurrahman wahid atau Gus Dur.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 27 Feb 2023, 16:59 WIB
Yenny Wahid berbincang dengan orangtua David saat menjenguk di RS Mayapada. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Tidak banyak yang mengetahui, Crystalino David Ozora atau David, korban kekerasan Mario Dandy Satriyo, ternyata dikenal sebagai penggemar Abdurrahman wahid atau Gus Dur.

Putri Gus Dur, Yenny Wahid mengaku dia dikasih tahu ayah David, bahwa anaknya merupakan penggemar Gus Dur.

"David Latumahina 17 tahun, menurut ayahnya, Jonathan Latumahina adalah seorang penggemar Gus Dur. Sekarang ia terbaring koma, setelah dianiaya oleh Mario Dandy Satrio, 20 tahun," tulis Yenny Wahid dalam keterangan video yang ia unggah di instagam @yennywahid, Senin (27/2/2023).

Di dalam unggahan video itu terlihat Yenny sedang berbincang-bincang dengan Jonathan. Ayah David itu kemudian mengabarkan kepada Yenny bahwa ada mukjizat yang datang karena David sudah mulai bergerak secara refleks meski belum sadar.

"Pak Jo yakin kemajuan David adalah karena begitu banyaknya doa yang dipanjatkan bagi kesehatannya," kata Yenny.

Yenny menyatakan, Jonathan dan David adalah mualaf atau baru memeluk Islam beberapa tahun belakang. Namun, David saat ini masih berstatus sebagai pelajar di SMA Pangudi Luhur. Yenny pun mengajak semua pihak, tak pandang latar belakang agama, untuk mendoakan David.

"Kawan-kawan David dari Pangudi Luhur pun datang untuk mendoakan David. Saya mengajak kita semua, apa pun agama kita, untuk mendoakan David, agar ia segera sadar kembali," harap Yenny.

 


David Sudah Mampu Merespons Gerak dan Suara

Polisi mengungkap sosok Mario Dandy Satriyo (20) anak pejabat Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Jakarta Selatan yang ditetapkan tersangka atas kasus dugaan penganiayaan terhadap David (17) di Pesanggrahan, Jakarta Selatan. (Dok. Merdeka.com)

Paman David sekaligus kuasa hukum Jonathan Latumahina dari Lembaga Bantuan Hukum Ansor, Rustam Hatala mengatakan, saat ini David masih terbaring di ICU. Namun sejak kemarin, dokter sudah tak memberikan obat penenang lantaran David sudah mampu merespons gerak dan suara.

"Alhamdulillah ada respons ya. Jadi kita optimis lah dia sadar. Sebenarnya kita serahkan ke tim dokter lagi. Tadi juga kita udah ngecek, sekarang itu udah mulai ada gerakan mata dan lain-lain, ada respons lah dan itu sesuatu yang positif. Tadi mata sempat terbuka terus tertutup lagi, terus ada gerakan kaki gitu," kata Rustam dikutip dari NU online.

Aksi penganiayaan terus bertambah (liputan6.com/abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya