Satu lagi perusahaan waralaba asal Jepang bakal berekspansi di tanah air. Setelah 7-Eleven dan Lawson, kini akan hadir waralaba restoran Jepang bermerek Marugame Udon.
Kehadiran waralaba baru ini ditandai dengan langkah PT Sriboga Marugame Indonesia (SMI), anak usaha PT Sriboga Raturaya (SRR) yang menggandeng waralaba restoran yang menyediakan aneka masakan Udon, jenis masakan yang populer di Jepang. Dalam kerjasama tersebut, SMI bakal menyediakan alokasi dana sebesar Rp 150 miliar.
Presiden Direktur SRR Alwin Arifin mengungkapkan, keputusan untuk menjalin kerjasama di bidang waralaba restoran udon dikarenakan pihaknya tidak ingin bersaing dengan pelanggan tepung terigunya. SMI juga memperkirakan prospek bisnis makanan khas Jepang di tanah air akan cukup baik.
"Kami tidak ingin bersaing dengan konsume pabrik terigu, kami berbisnis udon, sangat baik prospekya di Indonesia," kata Alwin saat menghadiri penandatanganan perjanjian kerjasama, di Graha CIMB Niaga, Jakarta Selasa (26/2/2013).
Alwin menjelaskan, saat ini restoran udon yang dikembangkannya merupakan yang pertama di tanah air. Marugame Udon dimiliki Toridoll Corporation Jepang, yang merupakan restoran udon dengan jaringan terbesar di Jepang. "Restoran udon (di Indonesia) belum ada, (tapi) kini sudah ada di Mall Taman Angrek," ungkapnya.
Dia menambahkan, anggaran sebesar Rp 150 miliar disiapkan untuk mengembangkan Marugame udon selama 5 tahun ke depan di berbagai kota di Indonesia. Perusahaan rencananya akan membuka restoran khas Jepang ini di lima kota besar di tanah air seperti Jakarta, Surabaya, Bali, Bandung dan Medan.
Dalam 5 tahun ke depan, perusahaan berencana mengembangkan 38 gerai restoran udon di wilayah Sumatera, Jawa, dan Bali.
Kerjasama dibidang restoran waralaba ini akan memperluas bisnis restoran yang telah dimiliki group SRR. Sebagai informasi, anak usaha SRR yaitu PT Sari Melati Kencana (SMK) telah memegang lisensi waralaba Pizza Hut di Indonesia.
"Dari pengalaman kami mengembangkan Pizza Hut, lima tahun ke depan kami akan mengembangkan di Kota-kota besar," tutup Alwi. (Pew/Shd)
Kehadiran waralaba baru ini ditandai dengan langkah PT Sriboga Marugame Indonesia (SMI), anak usaha PT Sriboga Raturaya (SRR) yang menggandeng waralaba restoran yang menyediakan aneka masakan Udon, jenis masakan yang populer di Jepang. Dalam kerjasama tersebut, SMI bakal menyediakan alokasi dana sebesar Rp 150 miliar.
Presiden Direktur SRR Alwin Arifin mengungkapkan, keputusan untuk menjalin kerjasama di bidang waralaba restoran udon dikarenakan pihaknya tidak ingin bersaing dengan pelanggan tepung terigunya. SMI juga memperkirakan prospek bisnis makanan khas Jepang di tanah air akan cukup baik.
"Kami tidak ingin bersaing dengan konsume pabrik terigu, kami berbisnis udon, sangat baik prospekya di Indonesia," kata Alwin saat menghadiri penandatanganan perjanjian kerjasama, di Graha CIMB Niaga, Jakarta Selasa (26/2/2013).
Alwin menjelaskan, saat ini restoran udon yang dikembangkannya merupakan yang pertama di tanah air. Marugame Udon dimiliki Toridoll Corporation Jepang, yang merupakan restoran udon dengan jaringan terbesar di Jepang. "Restoran udon (di Indonesia) belum ada, (tapi) kini sudah ada di Mall Taman Angrek," ungkapnya.
Dia menambahkan, anggaran sebesar Rp 150 miliar disiapkan untuk mengembangkan Marugame udon selama 5 tahun ke depan di berbagai kota di Indonesia. Perusahaan rencananya akan membuka restoran khas Jepang ini di lima kota besar di tanah air seperti Jakarta, Surabaya, Bali, Bandung dan Medan.
Dalam 5 tahun ke depan, perusahaan berencana mengembangkan 38 gerai restoran udon di wilayah Sumatera, Jawa, dan Bali.
Kerjasama dibidang restoran waralaba ini akan memperluas bisnis restoran yang telah dimiliki group SRR. Sebagai informasi, anak usaha SRR yaitu PT Sari Melati Kencana (SMK) telah memegang lisensi waralaba Pizza Hut di Indonesia.
"Dari pengalaman kami mengembangkan Pizza Hut, lima tahun ke depan kami akan mengembangkan di Kota-kota besar," tutup Alwi. (Pew/Shd)