Liputan6.com, Cirebon - Ragam pilihan kuliner Cirebon menjadi salah satu daya tarik wisatawan untuk datang dan berlibur.
Mulai dari kuliner tradisional hingga kuliner modern dan kekinian bisa ditemui. Namun demikian, rata-rata orang yang datang ke Cirebon ingin mencicipi warisan kuliner tradisionalnya, kemudian kuliner kekinian.
Seperti Nasi Jamblang, Empal Gentong hingga warisan kuliner tradisional lainnya. Keragaman kuliner tradisional Cirebon sendiri menjadi sorotan Menparekraf Sandiaga Uno.
Baca Juga
Advertisement
Bahkan, Kemenparekraf mendata minat wisata kuliner yang paling banyak dikonsumsi oleh pengunjung. Sandiaga menyebutkan, Nasi Jamblang Cirebon berada di urutan pertama kuliner yang banyak dikunjungi.
"Berdasarkan data yang diterima saya per hari ini dan sebenarnya bersifat fluktuatif tapi per hari ini nomor satu nasi jamblang," sebut Sandiaga Uno saat bertemu pelaku UMKM Cirebon, Selasa (28/2/2024) malam.
Kemudian, kata Sandiaga Uno, di urutan kedua, daftar kuliner yang banyak dikunjungi adalah Empal Gentong. Disusul Tahu Gejrot dan ragam kuliner tradisional yang lain.
**Liputan6.com bersama BAZNAS bekerja sama membangun solidaritas dengan mengajak masyarakat Indonesia bersedekah untuk korban gempa Cianjur melalui transfer ke rekening:
1. BSI 900.0055.740 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)2. BCA 686.073.7777 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)
Saksikan video pilihan berikut ini:
Potensi
Sementara itu, untuk kuliner modern sebagian besar pengunjung mengonsumsi minuman berbasis boba.
"Untuk sektor non kuliner di urutan pertama ada produk fesyen yaitu batik Cirebon yang paling banyak diburu. Ini data yang kami dapat sengaja disampaikan sehingga teman-teman pelaku ekonomi kreatif bisa menyikapinya sesuai permintaan pasar," ujar dia.
Menurut dia, pelalu kreatif Cirebon memiliki potensi untuk mengembangkan usahanya. Terlebih, Cirebon dikenal sebagai kota perdagangan dan jasa.
Untuk itu, sambung dia, inovasi dan kemampuan beradaptasi para era digital menjadi salah satu fokus utama.
"Termasuk pelaku UMKM yang punya semangat go internasional," kata Sandiaga Uno.
Advertisement
