Liputan6.com, Manchester- Keberhasilan Manchester United untuk menjadi juara Carabao Cup 2023 ikut membuat manajer Manchester City, Josep Guardiola senang. Dia mengatakan, MU berada di posisi yang seharusnya.
Man Utd rebut juara Carabao Cup usai kalahkan Newcastle United 2-0 di stadion Wembley pada Minggu (26/2/2023). Dua gol dari Casemiro dan Marcus Rashford antarkan Setan Merah "buka puasa" gelar dalam 6 tahun terakhir.
Advertisement
Manchester United terakhir kali rebut trofi pada 2017. Saat itu, MU rebut trofi Liga Europa bersama sang arsitek Jose Mourinho.
MU masih berpeluang untuk menambah trofi karena masih tampil di FA Cup dan Liga Europa. Bahkan, Man Utd juga masih berpeluang jadi juara Liga Inggris.
Meski begitu, Josep Guardiola menyindir MU soal keinginan rebut tambah gelar. Menurut dia, MU harus lebih boros dan belanjakan lebih banyak uang untuk menambah trofi juara.
Komentar Guardiola
Man City sebelumnya jadi raja Carabao Cup. Sebelumnya, mereka pernah empat kali juara trofi Carabao Cup atau Piala Liga Inggris.
"Selamat untuk United. Cepat atau lambat, ini pasti terjadi, benar kan? Selamat datang," katanya seperti dikutip Metro.
"Dapat lebih banyak trofi? Kalau mereka belanja lebih banyak lagi, ya. Soalnya mereka tak belanja pemain musim ini, benar kah? Mereka saat ini ada di posisi yang seharusnya."
Advertisement
Puji Ten Hag
Meski sedikit mencibir, tapi Guardiola mengagumi kinerja Erik Ten Hag. Dia mengatakan, manajer asal Belanda itu sudah kerja dengan bagus di MU.
"Normal saja, MU memang harus menangkan itu. Saat saya tiba di sini, saya pikir United bakal selalu jadi juara, untuk sejarah, untuk segalanya dan Erik melakukan kerja yang bagus," kata Guardiola.
"Pemain-pemain MU, Anda lihat mereka begitu berkomitmen, mereka semua kompak untuk mencoba lakukan ini."
Denda Rp 1 Miliar
Diluar itu, Manchester United dan Crystal Palace didenda sebesar 55 ribu pound atau sekitar Rp 1 miliar oleh FA. Karena, kedua kesebelasan gagal mengendalikan para pemain mereka dalam pertandingan Liga Inggris pekan ke-22 di Old Trafford, 4 Februari lalu.
Sebuah konfrontasi massal terjadi di babak kedua yang menyebabkan gelandang MU Casemiro diusir dari lapangan. Karena, pemain asal Brasil mencekik leher Will Hughes.
Insiden tersebut dipicu oleh pelanggaran keras Jeffrey Schlupp kepada Antony. Kejadian itu membuat kedua pemain menerima kartu kuning.
"Manchester United dan Crystal Palace masing-masing menerima dan membantah bahwa mereka gagal memastikan para pemain mereka bersikap tertib dan menahan diri dari perilaku provokatif," kata juru bicara FA seperti dikutip Sportsmole.
"Komisi Regulasi independen kemudian memutuskan bahwa tuduhan terhadap Crystal Palace terbukti dan menjatuhkan denda kepada kedua klub."
Pertandingan itu dimenangkan Man Utd dengan skor 2-1 berkat gol Bruno Fernandes dan Marcus Rashford. Sedangkan Palace hanya bisa mencetak satu gol balasan lewat Jeffery Schlupp.
Advertisement
