Hadapi Masalah Keuangan, Juventus Siap Jual Pemain Bintang

Jika pada akhirnya Juve tidak dapat berkompetisi di Eropa, Bianconeri akan mempertimbangkan untuk melego beberapa talenta terbaik yang dimilikinya.

oleh Luthfa Arisyi Senapi diperbarui 02 Mar 2023, 19:30 WIB
Juventus gagal menutup laga terakhir mereka di Liga Italia musim 2021/2022 dengan kemenangan. Dusan Vlahovic dan kolega kalah di kandang Fiorentina dengan skor 0-2 pada Minggu, 22 Mei 2022 dini hari WIB. (AFP/Filippo Monteforte)

Liputan6.com, Jakarta - Juventus dikabarkan siap untuk melego salah satu bintang mudanya, Dusan Vlahovic pada bursa transfer musim panas berikutnya. Rencana penjualan tersebut masih berkaitan dengan masalah yang dihadapi Juve belakangan ini.

Raksasa sepak bola Italia tersebut harus menerima pemangkasan 15 poin di Serie A pada bulan Januari lalu karena dianggap telah melakukan manipulasi kondisi keuangan dan pendapatan klub. Akibatnya, Juventus waktu itu harus turun gunung dari posisi ketiga menjadi ke-10 klasemen Serie A.

Kehilangan 15 poin tersebut mengancam skuad asuhan Massimiliano Allegri tersebut tidak dapat bermain di kompetisi tingkat Eropa. Jika pada akhirnya Juve tidak dapat berkompetisi di Eropa, Bianconeri akan mempertimbangkan untuk melego beberapa talenta terbaik yang dimilikinya, temasuk mesin gol mereka, Dusan Vlahovic.

Striker asal Serbia tersebut didatangkan oleh Juventus pada Januari 2022 dari Fiorentina dengan biaya 66 juta pound. Dusan Vlahovic sendiri saat ini masih menyisakan kontrak tiga setengah tahun lagi bersama Nyonya Tua.

Sejak bergabung dengan Juventus, pria berusia 23 tahun tersebut telah mengantongi 19 gol dan 6 assist dari 44 penampilannya selama berseragam hitam putih. Pada musim ini Vlahovic juga menempati posisi ketujuh top skor Serie A dengan delapan gol.


Pengganti Dusan Vlahovic

Bertanding di Estadio Coliseum Alfonso Perez, pasukan Carlo Ancelotti itu dipaksa bertekuk lutut dengan skor tipis 0-1. Gol tunggal pada laga tersebut dicetak oleh Enes Unal. (AP/Bernat Armangue)

Dengan Vlahovic yang diharapkan akan hengkang dari Allianz Stadium musim panas ini, Juventus dikabarkan sedang memantau Enes Unal untuk mengisi posisi striker yang akan kosong.

Enes Unal adalah seorang penyerang berkebangsaan Turki yang saat ini bermain untuk klub La Liga, Getafe. Selama tiga musim berseragam Getafe, Unal telah menorehkan 30 gol dari 92 laga yang dimainkannya di semua kompetisi. Pemain berusia 25 tahun tersebut memiliki postur badan jangkung seperti Vlahovic sehingga ia akan menjadi pengganti yang pas untuk menambal lubang yang ditinggalkan striker Serbia tersebut.

Melansir dari Transfermarkt, valuasi Unal sendiri saat ini berada di angka 25 juta euro (per November 2022).


The Blues Minati Vlahovic

Pemilik baru Chelsea, Todd Boehly bertepuk tangan saat pertandingan antara Chelsea kontra Wolverhampton di Stadion Stamford Bridge, Sabtu (7/5/2022) malam WIB. (AP Photo/Frank Augstein)

Chelsea dikabarkan sedang berencana untuk memboyong Vlahovic ke Stamford Bridge. Di tengah ketidakpastian situasi keuangan yang tengha dihadapi Juventus, Chelsea menilai dapat memaksa Bianconeri untuk sepakat melepas striker Serbia tersebut.

Mengutip dari Footbal Insider, beberapa sumber melaporkan bahwa Chelsea putus asa untuk mendapatkan penyerang baru.

Selain Vlahovic, klub asal London tersebut dikabarkan juga tertarik untuk membawa pulang Tammy Abraham dari Roma musim panas ini.


Akar Masalah

Juventus menjalani start yang buruk pada musim ini. Meski sukses menang 4-0 atas Empoli, skuad Massimiliano Allegri masih tertinggal di posisi kedelapan klasemen Liga Italia dengan raihan 19 poin. Si Nyonya Tua juga harus angkat kaki dari fase gugur Liga Champions usai dikalahkan Benfica 3-4 pada laga lanjutan Grup H. (AFP/Marco Bertorello)

Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) menjatuhkan sanksi pemangkasan 15 poin terhadap Juventus. FIGC mengatakan pengurangan poin tersebut sebagai hukuman dari penyimpangan kondisi keuangan dan akuntansi palsu berdasarkan tuduhan bahwa klub sengaja menggelembungkan nilai pemain selama proses transfer untuk meningkatkan neracanya.

Salah satu penyelewengan yang dilakukan Juventus adalah ketika membeli seorang pemain, biaya pemain tersebut akan diangsur sepanjang kontrak si pemain masih aktif. Misalnya ketika Juve memboyong Cristiano Ronaldo pada tahun 2018 dari Real Madrid dengan biaya 127 juta dolar. Biaya tersebut disebar sepanjang kontrak lima tahun Ronaldo. Artinya, nominal yang perlu dibukukan hanya sebesar 25 juta dolar setiap tahunnya, termasuk di tahun ketika bintang Portugal tersebut bergabung.

Dengan begitu, ketika Ronaldo dijual seharga 18 juta dolar ke Manchester United, Juventus mampu mencatatkan seluruh biaya yang dibayarkan United langsung sebagai keuntungan.


Peringkat

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya