Liputan6.com, Jakarta - Pacifier atau masyarakat umum mengenalnya dengan empeng memiliki sejumlah manfaat, salah satunya yakni mencegah sindrom kematian mendadak/sudden infant death syndrome (SIDS) pada bayi.
Hal ini didukung oleh berbagai penelitian mengenai kegunaan empeng,seperti disampaikan dr Reza Fahlevi, Sp.A.
Advertisement
"Berbagai penelitian menyebutkan, empeng ternyata dapat membantu mengurangi risiko sindrom kematian bayi mendadak (SIDS)," ujar Reza dalam acara Takshow dan Aktivitas bersama Frigg dan Mushie di Jakarta, Jumat, 24 Februari 2023.
Bayi atau anak yang mengisap empeng di waktu tidur memiliki risiko SIDS yang lebih rendah.
Diketahui, bayi memiliki reflek mengisap yang kuat. Mengutip laman Mayoclinic, beberapa bayi bahkan memiliki kebiasaan mengisap ibu jari atau jemari sejak dalam kandungan. Selain membantu mereka mendapatkan nutrisi, mengisap kerap kali juga memberi efek menenangkan.
Bagi beberapa bayi, empeng dapat membuat mereka merasa nyaman di antara waktu makan. Dalam hal kebiasaan mengisap ini, empeng bisa dengan mudah dibuang ketika tiba waktunya berhenti. Cara ini dinilai lebih mudah ketimbang menghentikan kebiasaan anak mengisap ibu jari atau jemari lainnya.
Manfaat empeng yang lainnya juga diungkap General Manager PT SFT Indonesia, Sandra. Menurutnya, selain dapat menenangkan, empeng juga bisa melatih saluran pernapasan buah hati.
Empeng Frigg menggunakan bahan natural latex dan silikon yang diklaim aman dan sudah memenuhi standar medis Eropa.
"Brand di Eropa yang sudah lolos kualifikasi EN1400, berarti sudah terbukti dan terjamin aman untuk bayi," Sandra menjelaskan.
Empeng Mengalihkan Perhatian
Empeng diketahui juga bisa menjadi media untuk mengalihkan perhatian anak secara sementara. Empeng bisa membantu anak-anak lebih tenang ketika anak divaksin, menjalani tes darah, hingga prosedur kesehatan lainnya.
Jikan Anda memiliki bayi yang kesulitan tidur di malam hari kar/kondisi terkni. Empeng rupanya bisa dicoba diberikan pada anak agar lebih tenang.
Advertisement
Redakan Nyeri Telinga Saat di Pesawat
Bayi tidak bisa dengan sengaja melakukan gerakan menelan atau menguap untuk meredakan sakit telinga yang disebabkan oleh perubahan tekanan udara saat berada di pesawat. Namun, mengisap empeng mungkin bisa membantu.