Liputan6.com, Jakarta - Belum lama ini Masjid Al Jabbar viral dengan video viral kondisi sampah yang bergeletakan di mana-mana sebelum penutupan menjelang ramadan. Namun video lain ikut viral, menunjukkan betapa perilaku pengunjung masjid sungguh tak bisa dibenarkan.
"Disangka tempat wisata mereunan nya itu Kitu welah botram," tulis akun Ceu Netnet dalam bahasa Sunda, yang kurang lebih artinya makan bareng, disangka tempat wisata yang dibalas akun lain serta diunggah ulang sehingga viral setelah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia dengan keterangan, "Ampun malah ngerujak."
Baca Juga
Advertisement
Video viral tersebut menambahkan latar suara orang tertawa terpingkal-pingkal saking herannya. Sontak, pengguna lain ikut membalas lagi hingga ramai diunggah ulang dan menuai komentar warganet.
Video yang diunggah ulang akun TikTok @ihsannaufal103 itu telah mendapatkan 10,6 ribu tanda suka, dikomentari 3466 orang, disimpan hingga 544 pengguna setidaknya saat berita ini ditulis. Terlihat sekelompok ibu-ibu berjilbab cokelat asyik menyantap rujak yang mereka bawa dari luar masjid.
Tertera video diunggah pada 16 Januari 2023. Tampak santai, ibu-ibu itu melakukannya di salah satu sudut masjid berkarpet hijau loreng yang di sekelilingnya terdapat banyak orang. Video ikut mengambil secara dekat aktivitas yang dilakukan selayaknya sedang ngerumpi.
"Harusnya ngadain salat berjamaah, istiqosah bersama di masjid itu, tempatnya khusus untuk beribadah bukan untuk tempat makan-makan," tulis warganet.
"Kenapa jadi pariwisata ini dalam masjid," seorang warganet merasa heran.
"Emak maaf masjid bukan tempat botram, coba minta penjelasan ke pak ustaz," saran yang lain.
"Mau makan mah, di kebun raya Bun," cetus yang lain.
"Sebagian orang ke situ salah mengartikan tempat ibadah," balas warganet.
Berserakan Sampah
Sebelumnya video mengenai kondisi terkini Masjid Al-Jabbar Jawa Barat yang berserakan sampah. Tayangan video viral tersebut diunggah oleh akun TikTok @heriawansatria76.
"Situasi terkini Al Jabbar, di ruh-Mu sampah berserakan," keterangan yang ditulis pengunggah video di keterangan gambar sambil membubuhkan ikon menangis, dikutip Kamis, 2 Maret 2023.
Latar lagu Sholawat diperdengarkan, tampak terlihat dari jauh kubah masjid yang khas itu mengungkap pemandangan langit mendung. Video lalu memutar pemandangan dari sisi halaman yang becek dan banyak sampah berserakan di dekat sudut selokan termasuk jalanannya.
Tampak juga tempat sampah yang sudah penuh, hingga di sampingnya berserakan sampah lainnya lantaran tak bisa menampung lagi. Sungguh miris, masjid yang seharusnya menjadi tempat ibadah dan identik dengan kesan bersih tapi harus tercemar pemandangan sampah.
Hingga berita ditulis, video tersebut sudah mendapatkan penayangan hingga 116,4 ribu kali dan dikomentari hingga 6741 kali, serta disimpan 3922 pengguna kemudian dibagikan ulang 6722 kali. Sebagian besar menyayangkan apa yang tampak.
Advertisement
Pencopet Kepergok
Sejak pertama dibuka memang selalu penuh sesak oleh pengunjung dan jemaah. Terlebih menjelang waktu penutupan sementara yang akan dilakukan sejak 27 Februari-13 Maret 2023.
Sayangnya, keramaian Masjid Al Jabbar rancangan Ridwan Kamil itu banyak dimanfaatkan oleh para pencopet. Di Instagram-nya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil membagikan sebuah video yang diduga pencopet.
Mengutip kanal showbiz Liputan6.com, menyertai unggahan itu, Ridwan Kamil menyebut bahwa wanita yang diduga sebagai salah satu pencopet itu telah diamankan oleh pihak kepolisian.
"HATI-HATI SAAT BERIBADAH. Ini copet perempuan yang tertangkap di Masjid Al Jabbar oleh tim keamanan dan polisi setempat," tulis Ridwan Kamil pada Selasa, 28 Februari 2023.
Terduga pelaku menyamarkan dirinya seperti para jemaah pada umumnya menggunakan busana muslim lengkap dengan cadarnya. Dia pun masuk dalam kerumunan berpura-pura ikut ibadah sekaligus juga melancarkan aksinya.
"Preman kriminal akan melakukan segala cara, termasuk menyamar untuk pura-pura berbaur ibadah padahal niatnya mencuri atau mencopet," lanjut Ridwan Kamil.
Diminta Berhati-hati
Menutup unggahannya, sang gubernur mengimbau untuk semua jemaah yang sedang berkunjung ke masjid di mana pun berada, khususnya di Al Jabbar, agar selalu berhati-hati dan waspada akan kejahatan yang bisa muncul kapan saja tak mengenal tempat.
"Untuk semua jemaah di masjid manapun, tetap khusyuk dalam beribadah namun harus tetap waspada dalam segala situasi. Hatur Nuhun," tutupnya.
Dari video viral yang beredar, seorang perekam mengatakan bahwa terduga pelaku menggunakan busana mulim dan cadar saat melakukan aksinya. Tapi saat diamankan oleh pihak kepolisian, perekam menyebut si pelaku itu bertato dan juga merokok.
"Copet Al-Jabbar ini, pakai cadar tidak tadi?” tanya si perekam.
"Dicadar atuh,” kata salah seorang petugas.
"Oh tapi udud nya (merokok)? Ditato deui (bertato lagi), ini mah siluman, Bu.” tulis pria tersebut.
Advertisement