Liputan6.com, Jakarta Pusat Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) memetakan lokasi terdampak kebakaran Depo Pertamina Plumpang. Juga untuk mengetahui sumber kebakaran.
Pesawat tanpa awak atau drone dikerahkan pada hari ini, Minggu (5/3/2023).
Advertisement
Pantauan Liputan6.com, dua anggota Inafis Polda Metro Jaya berada di Jalan Koramil Ujung, salah satu lokasi terdampak kebakaran Depo Pertamina Plumpang.
Satu anggota menerbangkan satu unit drone. Drone terbang hingga ketinggian 60 meter dari pusat kontrol drone yang diarahkan oleh anggota.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Adiko menerangkan, pihaknya tengah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Tim yang dilibatkan di antaranya Pusat Laboratorium Forensik atau Puslabfor, dan Pusinafis. Adapun, tujuan mencoba mencari titik sumber api.
"Sehingga bisa mengetahui apa penyebab dan kemudian nantinya akan dibuat suatu sketsa Tempat Kejadian Perkara," kata Trunoyudo, Minggu (5/3/2023).
25 Personel Olah TKP Kebakaran Plumpang
Trunoyudo mengatakan, salah satu alat yang digunakan ialah pesawat tanpa awak atau drone untuk menggambarkan situasi di lokasi.
"Kami melakukan identifikasi dan melihat kerusakan yang ditimbulkan dari kejadian tersebut, sehingga mencoba melihat di sini, sehingga dalam proses penyelidikan ini bisa melihat apakah ada kelalaian, kesengajaan, apakah juga karena bencana alam," ujar dia.
Trunoyudo mengatakan, proses penyelidikan masih berlangsung. Sebanyak 25 orang personel gabungan termasuk Pusdokkes saat ini sedang bekerja.
"Hasil sementara hari ini kita masih melakukan olah TKP," ujar dia.
Advertisement