Tak Perlu Bingung, Begini Cara Menjual NFT Sendiri

Berikut cara menjual NFT di platform jual beli NFT.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 07 Mar 2023, 06:00 WIB
Ilustrasi NFT (Foto: Unsplash by Pawel Czerwinski)

Liputan6.com, Jakarta Non Fungible Token (NFT) adalah sebuah karya digital berupa gambar, teks, video, musik, dan gif yang didukung dengan teknologi Blockchain. Selain menjadi sebagai koleksi, NFT saat ini juga sering dijadikan sebagai aset investasi oleh beberapa investor. 

Tak hanya itu, belakangan ini banyak perusahaan besar dari berbagai sektor meluncurkan koleksi NFT sendiri dengan tujuan untuk menarik minat para generasi muda.

Klub olahraga turut mengeluarkan koleksi NFT agar para penggemar dapat berinteraksi lebih dekat dengan klub kesayangan mereka. 

Saat ini semua orang bisa meluncurkan koleksi NFTnya sendiri dan bisa meraih keuntungan dengan menjual koleksi NFT. Jika Anda masih bingung bagaimana cara menjual NFT, dilansir dari Oberlo.com,  berikut cara menjual NFT di platform jual beli NFT. 

Pilih Platform

Perjalanan untuk menjual NFT dimulai dengan memilih platform. Ada beberapa opsi yang tersedia, termasuk pasar online seperti OpenSea dan platform direct-to-consumer (D2C) seperti Shopify. Pemilihan platform biasanya tergantung pada jenis NFT yang Anda jual dan biaya yang terlibat dalam perdagangan aset kriptografi.

Beberapa platform tentunya memiliki perbedaan dalam melakukan proses penjualan dan pencetakan NFT, maka dari itu pengguna diharuskan membaca langkah-langkah yang disiapkan oleh masing-masing platform. 

Buat Dompet Kripto

Untuk mendaftarkan NFT untuk dijual, Anda harus memiliki dompet mata uang kripto. Dompet paling populer yang mendukung penjualan NFT adalah MetaMask, Trust Wallet, dan Coinbase Wallet. 

Pembuatan dompet kripto setiap masing-masing platform berbeda, maka pengguna dapat memahami cara pembuatan dompet kripto pada platform pilihan.

 


Cara Lainnya

Ilustrasi NFT (Foto: Unsplash by Pawel Czerwinski)

Beri Harga pada NFT

Ada pepatah populer yang mengatakan NFT harus bernilai sehingga  orang bersedia membayar untuk membeli NFT, tetapi kenyataannya adalah faktor-faktor tertentu memengaruhi harga NFT dan bagaimana pembeli biasanya menilai mereka. 

Maka dari itu sebelum memantapkan niat untuk menjual NFT sendiri, maka kerator harus mempersiapkan proyek jangka panjang untuk NFT tersebut dan apa saja kegunaan yang nantinya dapat diterima oleh kolektor.

Buat Daftar NFT

Setelah menetapkan harga untuk NFT, Anda harus membuat daftar. Masuk ke platform NFT yang dipilih dan klik Buat. Kemudian, pilih dari satu atau beberapa barang koleksi, berdasarkan persediaan aset Anda. Anda kemudian harus memasukkan judul dan deskripsi untuk NFT Anda.

Tulis judul yang menarik dan terkait dengan aset digital Anda tetapi tidak membuat penjualan sulit. Dalam deskripsi, bicarakan tentang tujuan token Anda dan tema apa pun di baliknya. 

Anda juga ingin menyebutkan tingkat kelangkaan NFT Anda dan apakah pembeli akan mendapatkan keuntungan di luar kepemilikan aset (petunjuk biasanya cukup untuk menarik perhatian pelanggan potensial).

 


Terima Tawaran NFT dari Pembeli

Ilustrasi NFT. Dok: unsplash

 

Setelah mendaftarkan NFT Anda, perhatikan penawaran dari calon pembeli. Meskipun sebagian besar platform akan memberitahu Anda ketika seseorang mengajukan penawaran pada koleksi NFT Anda, ada baiknya Anda memeriksa diri sendiri secara teratur untuk memastikan Anda tidak melewatkan permintaan apa pun.

Jika Anda telah memilih harga tetap dan seseorang memutuskan untuk membeli NFT Anda sejumlah itu, itu akan dianggap sebagai penjualan publik. 

Dalam hal ini, Anda akan mendapat peringatan aset digital Anda telah dijual dan akun Anda telah dikreditkan dengan fiat atau mata uang kripto.

Namun jika ini penjualan dengan sistem lelang, Anda akan mendapatkan notifikasi tentang berbagai tawaran yang ditempatkan di NFT Anda. Selain itu, pembeli dapat mengirimi Anda penawaran pribadi di mana mereka mengusulkan angka tertentu untuk membeli token Anda yang tidak dapat dipertukarkan. 

Diperlukan kehati-hatian, karena penawaran terkadang bisa lebih rendah dari harga minimum Anda (penawaran semacam itu biasanya dikirim oleh bot atau musuh yang mencoba memanfaatkan pengawasan pemilik).

DisclaimerSetiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Infografis: 5 pesohor dunia yang terjun ke bisnis NFT (Liputan6.com / Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya