Liputan6.com, Jakarta - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono merombak jajaran direksi PT JakLingko. Tak tanggung-tanggung, sebanyak lima petinggi PT JakLingko itu resmi dicopot Heru.
Corporate Secretary and Legal Division Head PT JakLingko Indonesia Kevin Haikal mengatakan pergantian jajaran direksi di tubuh PT JakLingko ini berdasarkan Keputusan Para Pemegang Saham (KPPS) di Luar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Jakarta.
"Keputusan Para Pemegang Saham di luar Rapat Umum Pemegang Saham PT Jakarta Lingko Indonesia sebagaimana diawali usulan tertulis dan disetujui seluruh pemegang saham, per tanggal 6 Maret 2023," kata Kevin dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (7/3/2023).
Adapun yang diberhentikan antara lain Direktur Utama (Dirut) PT JakLingko Muhammad Kamaluddin, Komisaris Utama Suryawan Putra Hia, Komisaris Widi Amanasto, Direktur Keuangan Mohammad Hanief Arie Setianto, dan Direktur Teknik Endro Rahardjo.
Baca Juga
Advertisement
"PT JakLingko Indonesia mengucapkan terima kasih serta penghargaan setinggi-tingginya atas pengabdiannya selama menjabat sebagai pengurus PT JakLingko Indonesia," kata Kevin.
Sebagai gantinya, para pemagang saham mengangkat Mega Indahwati Natangsa Tarigan sebagai Direktur Utama dan Fajar Dharmawan sebagai Direktur dengan masa jabatan sesuai dengan Anggaran Dasar (AD/ART) Perseroan.
"Sebelum menjabat sebagai Direktur Utama, Mega Tarigan menjabat sebagai Railway Operation Division Head PT MRT Jakarta (Perseroda)," ungkap Kevin.
Sosok Mega Tarigan
Kevin menyampaikan bahwa Mega Tarigan bukan sosok baru di dunia transportasi. Mega sudah bergabung dengan PT MRT Jakarta (Perseroda) sejak Oktober 2009.
Sedangkan Fajar Dharmawan sebelumnya menjabat sebagai Group Head of Finance PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek (MITJ). Selain itu, dia juga tercatat pernah menjabat sebagai Head of Accounting and Financial Control PT MRT Jakarta (Perseroda) periode 2015-2020.
Advertisement
