Polisi Akan Selidiki Dugaan Pelecehan yang Dilakukan David kepada AG Pacar Mario Dandy

Misteri 'Perlakuan tidak baik' yang diterima oleh kekasih Mario Dandy, AG (15) akhirnya terungkap pada saat rekonstruksi kasus di perumahan Green Permata Residence, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Jumat (10/3).

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 11 Mar 2023, 09:24 WIB
Rekontruksi penganiayaan terhadap David oleh Mario Dandy Satriyo. Niatan untuk menganiaya David Latumahina alias Cristalino David Ozora tergambar jelas lewat reka adegan yang dijalani oleh tersangka Mario Dandy Satriyo (20), Shane (19), dan peran pengganti AGH alias AG. (Foto: Ady Anugrahadi/Liputan6.com).

Liputan6.com, Jakarta - Misteri 'Perlakuan tidak baik' yang diterima oleh kekasih Mario Dandy, AG (15) akhirnya terungkap pada saat rekonstruksi kasus di perumahan Green Permata Residence, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Jumat (10/3). David Ozora diduga melakukan pelecehan terhadap AG.

Menanggapi perihal itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi menjelaskan dugaan pelecehan yang diterima oleh AG bakal diusut pihaknya.

"Ya kita akan dalami itu," ujar Hengki pasca rekonstruksi, Jumat (10/3).

Kendati demikian, pihaknya kini akan menuntaskan terlebih dahulu kasus penganiayaan oleh Mario Dandy yang menyebabkan korban dalam kondisi koma. Adapun hingga kini David masih kondisi belum sepenuhnya sadar.

"Saat ini kita fokus ke delik tindak pidana yang terjadi yang mengakibatkan luka berat, sampai sekarang korban belum sadar," kata Hengki.


Terungkap Penyebab Mario Aniaya David

Reka adegan ulang adegan kasus penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Cs mengungkap fakta 'Perlakuan tidak baik' yang diterima oleh AG. Pada saat itu Mario mengaku kalau kekasihnya AG (15) menjadi korban pelecehan oleh David (17).

Mulanya reka adegan memperlihatkan penganiayaan yang dilakukan oleh David dihentikan oleh Ibu N orangtua dari teman David yang pada saat itu sedang bertamu. Ibu yang melihat aksi keji itu meneriaki pelaku dari balkon rumahnya.

"Di saat yang bersamaan ada teriakan ‘woi’ dari saksi ibu N," kata penyidik yang memandu acara rekonstruksi, Jumat (10/3).

Ibu N pun langsung menghampiri David yang sudah dalam keadaan tersungkur. Di saat yang bersamaan, N menanyakan maksud dari penganiayaan oleh Mario Cs.

"Saya dari balkon lari keluar rumah saya tunjuk siapa kamu, ngapain kamu Disni. Kami bukan tamu yang diundang," ujar ibu N seraya meneteskan air mata.

"Kami ngapain anak temen saya sampe bonyok begini," tanya N kepada Mario.

Mario menjelaskan bahwa AG yang dikatakan pada saat itu sebagai adiknya telah dilecehkan oleh korban David.

"'Dia melecehkan adik saya Tante' kata dia bilang," ungkap ibu N saat rekonstruksi.


Kubu AG Pacar Bantah Jebak David

Kuasa hukum AG, Mangatta Toding Allo, membantah bawah kliennya tersebut telah melakukan penjebakan terhadap korbannya David. Hal tersebut disampaikannya usai rekonstruksi yang digelar oleh penyidik Polda Metro Jaya di perumahan Green Permata Residence, Pesanggrahan, Jakarta Selatan kemarin, Jumat (10/3).

Pada saat kejadian, AG diperintah oleh kekasihnya, Mario Dandy menjadi orang yang pertama kali bertemu dengan David di rumah rekannya, inisial RZ. Dalihnya, untuk mengantarkan kartu pelajar.

Alhasil, korban mau turun untuk ambil kartu pelajar di anak AG.

"Bukan menjebak, tapi disuruh MDS untuk ke depan dulu," kata Mangatta, Sabtu (11/3).

Kemudian dua tersangka lain, Mario dan Shane Lukas juga turut menunggu David turun dari atas dari rumah RZ.

Sumber: Rahmat Baihaqi/Merdeka.com

Aksi penganiayaan terus bertambah (liputan6.com/abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya