Liputan6.com, Jakarta - Tepat pada hari ini, Sabtu (11/3/2023) di Ballroom Hotel Kempinski, Jakarta, Wakil Presiden atau Wapres Ma'ruf Amin merayakan ulang tahun ke-80. Perayaan tersebut diisi dengan peluncuran buku biografi berjudul Kiai Wapres, Wapres Kiai.
Dalam sambutannya, Wapres Ma'ruf bercerita saat Pemilihan Presiden atau Pilpres 20219, ia sempat ditanya bagaimana strategi apabila menjadi Wapres.
Advertisement
Ia pun menjawab akan bekerja menggunakan strategi pemain badminton untuk mendampingi Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
"Kalau jadi Wapres saya bekerja seperti orang badminton saja. Kalau double pasangannya itu menyesuaikan, kalau pasangannya saya ke depan saya ke belakang. Kalau pasangan saya ke kanan, saya ke kiri. Kalau pasangan saya ke depan, saya ke belakang," kata Ma'ruf Amin, Jumat (11/3/2023).
Menurut dia, kerja akan efektif apabila saling mengisi sehingga tidak berbenturan. Hal itu menurut dia persis seperti permainan bulu tangkis.
"Sehingga tidak terjadi tabrakan. Saling mengisi, sebab saya dulu suka badminton," ujar Ma'ruf.
Hal itulah yang membuat Ma'ruf bisa memposisikan diri sebagai wakil Jokowi.
"Jadi saya tahu kalau sama-sama ke depan tabrakan jadinya. Filosofi saya memposisikan sebagai Wakil Presiden, Alhamdulillah saya bisa bekerja dengan baik bersama Bapak Presiden RI," terang dia.
Ma'ruf pun berharap dirinya bersama Presiden Jokowi bisa menyelesaikan tugas untuk memimpin negara hingga akhir 2024 dengan baik atau paripurna.
"Mudah-mudahan sampai akhir 2024 menjadi husnul khatimah, amin ya rabbal alamin. Dan soal berapa hasilnya, bagaimana penilaian itu masyarakat yang akan menilai, Allah akan memberi penilaian yang paling benar paling adil, untuk menghitung skor yang pasti benarnya itu dari Allah," tandasnya.
Kesan Menko Polhukam
Sebelumnya, dalam sambutanya mewakili pemerintah, Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan atau Menko Polhukam Mahfud Md menyampaikan pesan dan kesan terhadap sosok Ma'ruf Amin.
"Pastilah seorang kiai Ma’ruf itu orang yang hebat. Tidak ada satu orang yang bisa jadi pemimpin, jika tidak punya kehebatan luar biasa," kata Mahfud, Sabtu (11/3/2023).
Mahfud menyebut Ma'ruf Amin memiliki kebijaksanaan baik ilmu maupun agama.
"Kiai Ma'ruf Amin punya hikmah, pergaulan sangat luas, ilmunga sangat kaya. Selamat ulang tahun Pak Kiai Ma’ruf Amin," jelas Mahfud.
Advertisement
Wapres Ma'ruf Amin Luncurkan Buku: Kiai Wapres, Wapres Kiai
Wakil Presiden Ma'ruf Amin merayakan ulang tahun ke-80, pada Sabtu (11/3/2023) di Ballroom Hotel Kempinski, Jakarta. Perayaan diisi dengan peluncuran buku biografi berjudul Kiai Wapres, Wapres Kiai.
Sejumlah menteri dan pejabat tampak hadir di acara tersebut. Di antaranya Wapres ke-10 Jusuf Kalla, Menko Polhukam Mahfud Md, Menko Perekonomian Airlangga Haratarto, Menkeu Sri Mulyani, Menteri BUMN Erick Thohir dan sejumlah tokoh agama. Meski demikian, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak tampak hadir pada acara perayaan tersebut.
Ma’ruf Amin mengaku bersyukur diberi umur panjang hingga 80 tahun. Ia menyatakan apabila ia ditulis oleh sebagai tokoh hebat dalam buku, hal itu bukan berati ia hebat, melainkan penulisnya yakni Ahmad Baso yang juga hebat.
"Saya diberi (usia) lebih 80, saya terima kasih penyusun buku, saya belum tahu bukunya seperti apa, mudah-mudahan buku ini memberi manfaat. Kalau dibuku itu hebat, bukan karena saya hebat, tapi penulisnya," kata dia dalam sambutanya.
Ma'ruf Amin. menyebut ukuran yang baik bukan umur panjang tapi amal perbuatan yang baik dan barokah.
"Saya bersyukur oleh Allah telah diberi umur yang panjang walau, saya merasa tidak bisa memenuhi apa yang mesti saya lakukan dalam umur yang panjang itu. Karena penilaian utama bukan umur, tapi amal. Umur boleh sedikit, tapi amal baik," ucapnya.