Liputan6.com, Yogyakarta - Gunung Merapi mengeluarkan awan panas guguran pada Sabtu (11/3/2023) pukul 12.12 WIB dan berlanjut hingga Minggu (12/3/2023). Namun, aktivitas masyarakat di lereng Merapi tetap berjalan seperti biasa.
Eko Budianto warga Desa Umbulharjo, Cangkringan, Sleman mengaku warga sekitar Merapi tetap beraktivitas biasa.
"Umbulharjo aman, warga aman aktif seperti biasa karena arah kebarat," katanya Minggu (12/3/2023).
Eko mengaku kondisi Gunung Merapi yang aktif seperti kemarin tidak membuat warga sekitar Merapi panik. Walaupun begitu warga sekitar terus meningkatkan kewaspadaan sembari menunggu informasi dari pemerintah seperti BPPTKG atau BPBD.
Baca Juga
Advertisement
"Tetap waspada, iya selalu. Setiap malam ronda juga," katanya.
Hal yang sama juga diungkapkan Sumijo warga Petung, Kepuh Harjo, Cangkringan, Sleman yang mengaku tetap waspada namun tidak panik. Terlebih kemarin arah awan panasnya ke barat.
"Aman saja. Ada yang di atas jaga jaga memantau gunung. Kami tetap waspada," katanya.
Sumijo mengatakan dengan aktivitas Gunung Merapi dalam waktu terakhir membuat warga sekitar Merapi meningkatkan kewaspadaan.
"Aktivitas warga masih aman. Seperti biasa juga," katanya.