Liputan6.com, Jakarta - Pengasuh Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat Sidoarjo KH Agoes Ali Masyhuri menjadi saksi dari 'perjodohan' antara Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Gus Ali, sapaan KH Agoes Ali ini mengatakan, 'perjodohan' dilangsungkan secara tertutup dan berlangsung selama 45 menit di kediamannya, Kompleks Ponpes Progresif Bumi Shalawat, Tulangan, Sidoarjo.
Advertisement
Menurut dia, 'perjodohan' antara Prabowo dengan Cak Imin tersebut memang sengaja diatur di sela acara pernikahan putra Gus Ali, Shohibul Burhan (Gus Burhan) dengan Iftitakhur Rahmah (Ning Tita).
"Pun (sudah), selesai," ujar Gus Ali, seperti dikutip Senin (13/3/2023).
Usai pertemuan, Gus Ali berpesan agar Cak Imin bersama DPP PKB segera melakukan konsolidasi dan manajemen pemenangan dengan baik.
Cak Imin mengaku, dirinya senang atas 'perjodohan' dengan Prabowo yang diinisiasi oleh Gus Ali Masyhuri. "Alhamdulillah Gus Ali mendoakan pasangan kita supaya sukses," katanya kepada awak media.
"Apakah Cak Imin-Prabowo sudah fix bakal berpasangan usai pertemuan tersebut?," tanya awak media lagi. "Moga-moga," jawab Ketum PKB tersebut.
Prabowo Senang
Senada, Prabowo juga menyatakan rasa senang dan syukurnya atas pertemuan tersebut. Dia pun meminta publik melihat perkembangan selanjutnya dan tetap dalam situasi dan kondisi kerukunan.
"Alhamdulillah, kita melihat perkembangan, kita bersyukur, kita bertekad untuk selalu bekerja sama dengan baik supaya suasana negara dan bangsa sejuk, proses kenegaraan berjalan dengan sejuk, baik dan damai," jelas Prabowo.
Diketahui, Cak Imin dan Prabowo sudah beberapa kali menggelar pertemuan bersama. Selain itu, baik PKB dan Gerindra juga sudah memiliki nota kesepahaman (MoU) untuk bekerja sama pada Pemilu 2024 dalam jalinan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya.
Advertisement