Selebgram Yang Juga Anggota TNI Edy Effendi Kunjungi Kelompok Nelayan Pembudidaya Kerang

Letkol Marinir Edy Effendi mengunjungi kelompok nelayan pembudidaya kerang dalam kegiatan Safari Kemaritiman 2023.

oleh Hernowo Anggie diperbarui 15 Mar 2023, 19:47 WIB
selebgram yang juga anggota TNI Letkol Marinir Edy Effendi

Liputan6.com, Jakarta Letkol Marinir Edy Effendi mengunjungi kelompok nelayan pembudidaya kerang dalam kegiatan Safari Kemaritiman 2023 di wilayah Kalibaru Cilincing, Jakarta Utara, Selasa, 14 Maret 2023. 

Dalam kegiatan bertajuk Safari Kemaritiman 2023 itu, selebgram yang juga anggota TNI Letkol Marinir Edy Effendi berkunjung bersama tokoh masyarakat, Ermi Yusfa.

Menurut Ermi Yusfa, kondisi pesisir utara Jakarta, dimana sebagian masyarakatnya masih bergantung pada sumberdaya laut masih menyisakan permasalahan yang harus ditangani seluruh pihak.

"Seperti halnya nelayan pembudidaya kerang di wilayah Kalibaru Cilincing, yang kadang harus berhadapan dengan berhadapan dengan cuaca dan pencemaran limbah, sehingga hasil panen kerang kurang maksimal," kata Ermi Yusfa saat ditemui di lokasi kunjungan.

 


Pahami Kesulitan Nelayan

Ermi Yusfa didampingi selebgram yang juga anggota TNI Letkol Marinir Edy Effendi.

Dalam kesempatan tersebut, Ermi Yusfa memahami kesulitan nelayan pembudidaya kerang saat ini, dimana pencemaran limbah membuat kerang tak dapat tumbuh dan berkembang maksimal, sehingga hasil panen kurang memuaskan.

"Kendala permodalan untuk membuat sarana prasarana juga menjadi sedikit hambatan untuk dapat terus meningkatkan produktifitas kerang hijau," dia menguraikan.

 


Upah Kurang Layak

Sementara saat berbincang dengan para pengupas kerang, Ermi Yusfa yang juga turut mengupas kerang menangkap keluh kesah kaum ibu yang berharap banyak dari hasil budidaya kerang hijau tersebut.

Disebutkan oleh Ibu Nuraeni, salah satu pengupas kerang bahwa upah dari mengupas kerang saat ini hanya diharga empat ribu rupiah per kilogram kerang hijau, dirasakan masih kurang layak, apalagi, jika hasil panen kerang hijau sedang kurang baik.

 


Potensi Maritim

Perhatian Ermi Yusfa terhadap kemaritiman memang sangat beralasan, karena selain potensinya sangat besar. "Presiden Joko Widodo juga telah menggemakan bahwasanya Indonesia harus mampu menjadi poros maritim dunia," kata dia.

Letkol Marinir Edy Effendi menambahkan, bahwa saat bertugas di Dinas Potensi Maritim Angkatan Laut, Laksamana TNI Yudo Margono telah melaksanakan program pemanfaatan potensi maritim bagi masyarakat melalui Kampung Bahari Nusantara, namun untuk dapat maksimal, diperlukan sinergitas dari seluruh komponen bangsa.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya