30 Tahun Kerja Bareng ASEAN, India Mitra Dagang Terbesar dan Tegaskan Dukungan Sentralitas Kawasan

Integrasi hubungan ASEAN dan India telah terbukti dalam berbagai kegiatan.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 15 Mar 2023, 23:22 WIB
Perayaan 30 tahun hubungan India-ASEAN di Hotel The Westin pada Selasa (14/3/2023). (Dok: Liputan6/Benedikta Miranti)

Liputan6.com, Jakarta - Hubungan kerja sama multilateral antara India dan ASEAN telah memasuki usia 30 tahun. India pun berharap lebih banyak kolaborasi bisa tercapai di masa depan. 

Duta Besar (Dubes) India untuk ASEAN Jayant Khobragade memaparkan sejumlah kolaborasi yang telah berjalan, terutama dalam upayanya menyediakan wadah bagi anak muda untuk memahami semangat kerja sama ASEAN dan India. 

"Integrasi hubungan ASEAN dan India telah terbukti dalam berbagai kegiatan seperti festival musik, festival start up, pertukaran media dan sebagainya. Kami juga menyediakan wadah untuk anak muda dari negara ASEAN untuk saling memahami satu sama lain lebih baik lagi dan bisa memahami semangat kerja sama keduanya," tuturnya dalam acara perayaan 30 tahun hubungan India-ASEAN di Hotel The Westin pada Selasa 14 Maret 2023. 

Ia pun mengatakan bahwa pihaknya berharap ada lebih banyak lagi kolaborasi di berbagai bidang, dalam hubungan ASEAN-India di tahun mendatang. 

Lebih jauh lagi, Khobragade juga menegaskan soal dukungannya terhadap sentralitas ASEAN. 

"Dua prinsip penting lainnya saat berurusan dengan ASEAN, yang penting bagi setiap mitra donor, atau mendukung persatuan ASEAN, proses integrasi dan sentralitas," ujarnya.

Hal ini juga didukung oleh Sekretaris Jenderal ASEAN Kao Kim Hourn yang mengatakan akan terus mendorong India dalam mendukung sentralitas ASEAN sebagai kawasan penting di Indo-Pasifik

 


India Mitra Dagang Terbesar ASEAN

Perayaan 30 tahun hubungan India-ASEAN di Hotel The Westin pada Selasa (14/3/2023). (Dok: Liputan6/Benedikta Miranti)

Dalam kesempatan yang sama, Dubes Khobragade juga mengatakan bahwa India merupakan mitra dagang terbesar ASEAN, yakni senilai US$ 133 miliar.

"Ini lebih besar dari perdagangan India dengan Uni Eropa, Tiongkok atau AS. Yang menunjukkan bahwa ASEAN jadi salah satu tujuan investasi terpenting kami," ungkapnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya