Jalan Tol Bali Mandara Tutup 32 Jam Mulai Selasa 21 Maret 2023 Puku 23.00 WITA

Jalan Tol Bali Mandara saat Hari Raya Nyepi tahun Saka 1945 selama 32 jam. Hal ini dipastikan oleh PT Jasamarga Bali Tol (JBT) selaku pengelola jalan tol Bali Mandara.

oleh Liputan6.com diperbarui 16 Mar 2023, 17:30 WIB
Jalan Tol Bali Mandara saat Hari Raya Nyepi tahun Saka 1945 selama 32 jam. Hal ini dipastikan oleh PT Jasamarga Bali Tol (JBT) selaku pengelola jalan tol Bali Mandara. 

Liputan6.com, Jakarta Jalan Tol Bali Mandara saat Hari Raya Nyepi tahun Saka 1945 selama 32 jam. Hal ini dipastikan oleh PT Jasamarga Bali Tol (JBT) selaku pengelola jalan tol Bali Mandara.

"Penutupan sementara Jalan Tol Bali Mandara akan dilakukan mulai Selasa (21/3) pada pukul 23.00 Wita, dan akan dibuka kembali pada hari Kamis (23/3) mulai pukul 07.00 Wita setelah Hari Raya Nyepi," ujar Direktur Utama PT Jasamarga Bali Tol I Ketut Adiputra Karang di Kota Denpasar, Bali, Kamis.

Ia mengatakan sama seperti dengan tahun-tahun sebelumnya, penutupan sementara jalan tol yang menghubungkan Kota Denpasar-Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai-kawasan Nusa Dua, Kabupaten Badung itu dilakukan dalam rangka menjaga keluhuran tradisi dan kebudayaan Bali.

Surat Menteri PUPR

Penutupan juga dilakukan berdasarkan Surat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat perihal Izin Penutupan Dalam Rangka Hari Raya Nyepi sertaMenindaklanjuti Surat Edaran Gubernur Bali tentang Hari Libur Nasional, Cuti Bersama dan Dispensasi Hari Raya Suci Hindu di Bali Tahun 2023.

"Hal ini adalah salah satu bentuk kepedulian Perusahaan dalam menghargai dan menghormati kearifan lokal dari perayaan Hari Raya Nyepi yang menjadi hari raya besar keagamaan umat Hindu di Bali," kata dia.

 


Situasi Darurat

Jalan Tol Bali Mandara - Indonesia (sumber: metrobali.com)

Ketut Adiputra Karang mengatakan meskipun Jalan Tol Bali Mandara akan ditutup pada waktu yang telah ditetapkan, jalan tol masih tetap dapat dipergunakan dalam situasi darurat seperti mobil pemadam kebakaran dan ambulans.

Namun walaupun ada pengecualian itu, PT JBT mengimbau kepada para pengemudi kendaraan yang dikategorikan darurat tersebut untuk selalu di dampingi oleh pecalang atau instasi terkait sesuai dengan SOP yang sudah ditentukan.

"Selama Hari Raya Nyepi, juga akan tetap ada petugas tol yang berjaga apabila nantinya ada kendaraan darurat yang melintas. Semuanya akan dijalankan sesuai dengan prosedur dan tidak melanggar SOP maupun awig-awig yang telah ditetapkan," kata dia.

 


Kebijakan Lain

Jalan Tol Bali Mandara. (Dok. Jasa Marga)

Selain menutup operasional saat Hari Raya Nyepi, pihaknya juga mendukung pelaksanaan ritual upacara Melasti sebagai rangkaian Haru Nyepi dengan mengerahkan tim patroli dan berkoordinasi petugas terkait lainnya.

Nantinya selama kegiatan Melasti berlangsung akan diberlakukan contra flow sementara pada jalan akses Pelabuhan Benoa, dari pukul 05.00 Wita hingga selesai.

Sedangkan jalan akses bagian timur dari depo Pertamina ke arah Pelabuhan sampai dengan lokasi Melasti dipakai khusus masyarakat yang akan melaksanakan upacara Melasti.

"Sedangkan jalur sebaliknya, dari Pelabuhan ke arah Pesanggaran difungsikan dua arah atau contra flow. Kami juga akan menyiapkan petugas kebersihan di sekitaran lokasi upacara dan ambulans jalan tol yang bersiaga di lokasi," pungkas Ketut Adiputra Karang.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya