Bursa Asia Pasifik Kembali Perkasa Usai Perbankan Wall Street Janji Bantu First Republic Bank

Sebanyak 11 bank, termasuk Bank of America, Wells Fargo, Citigroup dan JPMorgan Chase akan menyumbang total USD 30 juta kepada First Republic Bank.

oleh Elga Nurmutia diperbarui 17 Mar 2023, 08:52 WIB
Bangunan tercermin di gedung perkantoran yang memuat papan kutipan elektronik yang menampilkan angka Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo di Tokyo pada 10 Maret 2022. Behrouz MEHRI / AFP

Liputan6.com, Jakarta Bursa Asia Pasifik menguat setelah perbankan besar di Wall Street memutuskan menyelamatkan First Republic Bank yang bermasalah dalam upaya meningkatkan kepercayaan pada sistem perbankan.

Sebanyak 11 bank, termasuk Bank of America, Wells Fargo, Citigroup dan JPMorgan Chase akan menyumbang total USD 30 juta kepada First Republic Bank.

Melansir laman CNBC, Jumat (17/3/2023), Bursa saham Jepang menghijau dengan Nikkei 225 naik 0,88 persen dan Topix 0,94 persen lebih tinggi. Sementara indeks Kospi Korea Selatan naik 0,91 persen, sedangkan Kosdaq bertambah 0,7 persen.

Di Australia, S&P/ASX 200 naik 0,13 persen dengan bank melihat keuntungan kecil membalikkan kerugian.

Sebelumnya di Pasar Saham AS, saham kembali melaju di akhir hari perdagangan setelah berita kesepakatan penyelamatan perbankan, dengan ketiga indeks utama ditutup.

Nasdaq Composite membuat keuntungan terbesar, naik 2,48 persen karena investor membeli saham teknologi dengan harapan bahwa krisis dapat mendorong Federal Reserve untuk mengubah prospek kebijakan moneternya pada pertemuan minggu depan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya