Kenali Ragam Pecel, Kuliner Nusantara yang Kaya Varian

Pecel di setiap daerah di Indonesia pada dasarnya mirip, tetapi masing-masing tetap memiliki perbedaan bahan yang disesuaikan dengan kekhasan daerah masing-masing

oleh Switzy Sabandar diperbarui 18 Mar 2023, 15:00 WIB
ilustrasi bumbu pecel/copyright by Shutterstock

Liputan6.com, Yogyakarta - Pecel merupakan makanan tradisional Indonesia yang dibuat dengan bahan sederhana, tetapi menyehatkan. Pecel yang merupakan olahan sederhana aneka aayur dikenal kaya serat, sehingga bermanfaat untuk tubuh.

Kuliner nusantara ini juga bisa ditemukan di berbagai daerah di Indonesia. Pecel di setiap daerah di Indonesia pada dasarnya mirip, tetapi masing-masing tetap memiliki perbedaan bahan yang disesuaikan dengan kekhasan daerah masing-masing.

Berikut aneka jenis pecel yang ada di Indonesia:

1. Pecel Kecombrang

Pecel kecombrang merupakan pecel khas Purwokerto. Pecel ini berisi aneka sayuran dengan diberi tambahan kecombrang.

Saat dikunyah, kecombrang akan mengeluarkan aroma wangi, layaknya wangi jeruk. Selain itu, bumbu kacang untuk pecel kecombrang biasanya menggunakan kacang tanah yang lebih kasar.

2. Pecel Madiun

Pecel Madiun merupakan salah satu jenis pecel yang paling populer. Pecel Madiun biasanya dibuat dari berbagai sayuran rebus, seperti daun singkong, kangkung, kecambah, kacang panjang, bayam, kenikir, kemangi, hingga petai cina.

Aneka sayuran tersebut kemudian disiram dengan bumbu kacang yang kental. Pecel Madiun biasanya disajikan dengan nasi dan gorengan.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:


Pecel Ndeso

3. Pecel Ndeso

Pecel ndeso merupakan pecel khas Solo. Nama tersebut diberikan karena awalnya pecel ditemukan di dusun-dusun di sekitar Solo.

Salah satu bahan khas dalam pecel ndeso adalah nasi merah. Tak lupa, sajian ini juga ditambahkan dengan kerupuk gendar.

Kerupuk gendar terbuat dari adonan nasi yang diberi bumbu rempah dan tepung tapioka. Masyarakat Solo biasa menyebut kerupuk gendar dengan nama karak.

4. Pecel Ponorogo

Ponorogo, Jawa Timur, juga memiliki pecel khas yang menggunakan parutan kelapa dan bumbu trancam. Bahan-bahan tersebut ditambahkan sebagai pelengkap sayuran rebus dan bumbu kacang. Selain sayuran, pecel ini biasanya juga disantap dengan aneka lauk-pauk, seperti peyek, ikan wader, tempe kepleh, telur ceplok, atau telur dadar.

5. Pecel Punten

Pecel punten merupakan pecel khas di daerah-daerah tanah Sunda. Pecel ini berisi sayuran seperti pecel-pecel lainnya, tetapi pecel punten disajikan dengan ketupat.

6. Pecel Tumpang

Pecel tumpang atau nasi tumpang merupakan sajian pecel dengan sambal tumpang. Sambal tumpang dibuat dari tempe semangit khas Kediri.

Tempe semangit juga dikenal dengan nama tempe bosok. Meski merupakan tempe busuk, tetapi tempe ini aman dikonsumsi. Karena diolah menjadi sambal tumpang, rasa pecel ini identik dengan rasa pedas.

7. Pecel Turi

Sesuai namanya, pecel turi merupakan pecel yang menggunakan kembang (bunga) turi sebagai salah satu bahan utamanya. Sajian ini merupakan pecel khas Yogyakarta yang bisa juga ditemukan di wilayah Magelang, salah satunya di kawasan wisata Candi Borobudur.

Kembang turi memiliki rasa manis, gurih, dan sedikit pahit. Biasanya, penjual pecel turi juga menyediakan lauk aneka bacem dan peyek sebagai pelengkap.

 

Penulis: Resla Aknaita Chak

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya