Kegiatan Hari Desa Nasional Digelar di GBK, 889 Personel Gabungan Disiagakan

Polisi telah menyiapkan skenario rekayasa lalu lintas di sekitar kawasan GBK. Namun, pemberlakuan tergantung situasi dan kondisi di lapangan.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 19 Mar 2023, 10:26 WIB
Aktivitas pekerja saat perawatan lapangan Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (12/1/2023). Hari Desa Nasional 2023 akan digelar di GBK, 899 personel gabungan disiagakan. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Kegiatan Hari Desa Nasional akan berlangsung di Stadion Gelora Bungkarno (GBK), Minggu (19/3/2023). Polda Metro Jaya siapkan pengamanan.

"Personel gabungan yang dilibatkan mengamankan kegiatan ada 899 personel," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Minggu (19/3/2023).

Trunoyudo menerangkan, 889 personel terdiri dari 659 personel Polda Metro Jaya dan 80 personel dari jajaran Polres Metro. "Kemudian, TNI ada 80 personel dan 80 personel juga dari unsur pengamanan Pemda," ujar dia.

Trunoyudo menerangkan, pihaknya juga telah menyiapkan kantong-kantong parkir di sekitar kawasan GBK. Diperkirakan ada 600 unit bus yang akan datang ke lokasi.

"Seluruh bis akan diparkirkan di lingkungan GBK (ring road, parkir ex telkom, asia afrika dan pintu satu)," ujar dia.

Selain itu, polisi juga telah menyiapkan skenario rekayasa lalu lintas di sekitar kawasan GBK. Namun, pemberlakuan tergantung situasi dan kondisi di lapangan.

"Rekayasa sendiri akan melihat dinamika di lapangan," tandas dia.

 

 


Tak Ada Car Free Day Saat Hari Desa Nasional

Di sisi lain, Trunoyudo turut menginformasikan bahwa kegiatan hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau car free day (CFD) di Jalan Sudirman-Thamrin dan Jalan Suryopranoto (Simpang Harmoni-RSUD Tarakan) ditiadakan.

"Sehubungan dengan Kegiatan Massa dalam rangka memperingati 9 Tahun Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, dengan Pengamanan Khusus di sekitar Kawasan Stadion Gelora Bung Karno Jakarta Selatan, Hari Bebas Kendaraan Bermotor ditiadakan sementara. Sebagai pengganti sementara area HBKB untuk berolahraga, masyarakat dapat memanfaatkan ruang terbuka berupa taman-taman kota," tandas dia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya