Liputan6.com, Jakarta - Perencanaan jadi kata kunci dalam setiap perjalanan, baik dilakukan solo maupun bersama keluarga. Musim libur lebaran 2023 dan liburan akhir tahun, promo tiket pesawat jadi salah satu yang diburu demi menghemat bujet bepergian. Untuk itu, BRI menggandeng Citilink menggelar program BRI Citilink Online Travel Fair yang berlangsung antara 20--26 Maret 2023.
Direktur Niaga dan Kargo Citilink Ichwan Agus menyebut tersedia 450 ribu kursi yang disediakan untuk program promo tersebut. Total ada 56 rute tersedia dengan 250 penerbangan setiap hari. Jumlah itu, kata dia, sudah mendekati tingkat penerbangan sebelum pandemi.
Advertisement
"Destinasi kami sudah punya jangkauan ke seluruh kota provinsi. Kami juga punya penerbangan ke kota-kota utama, selain kota provinsi, dan kita kembangkan jangkauan ke daerah terluar, seperti Gunung Sitoli, Berau, dan beberapa daerah di Maluku, dan sebagainya," ujar Ichwan dalam Press Conference BRI Citilink Online Travel Fair di Jakarta, Senin (20/3/2023).
Menurut data harian, ia menyebutkan ada peningkatan keterisian 10 persen setiap hari meski angkanya masih sedikit di bawah level sebelum pandemi. "Mendekati 5--10 persen (kurang dari level pandemi)," kata Ichwan.
Mendekati libur lebaran, kapasitas kursi mulai terisi antara 60--70 persen. Ichwan menyatakan destinasi yang banyak dipesan beragam, tidak hanya di Jawa, tetapi juga Sumatera, dan itu berlaku dua arah.
"Sumatera itu seperti Medan, Padang, Pekanbaru, Palembang. Sudah hampir dua arah. Medan juga banyak perantau dari Jawa. Mereka butuh alat transportasi untuk mudik," ia menerangkan.
Tingginya pemesanan tiket pesawat mudik lebaran tak lepas dari pola perjalanan para pemudik. Mereka, sambung Ichwan, biasanya pulang bersama keluarga sehingga memilih memesan lebih awal. "Mereka kan harus mikir juga arus baliknya. Mendekati lebaran, (jumlahnya) akan bertambah terus," kata dia.
Belum Ada Penambahan Jadwal Penerbangan Lebaran
Ichwan meyakini musim mudik lebaran tahun ini akan bertumbuh dibandingkan tahun lalu. Angkanya diprediksi antara 15--20 persen dibanding 2022. Meski begitu, pihaknya hingga saat ini belum menambah jadwal penerbangan di masa mudik lebaran.
"Kami menunggu izin dari Departemen Perhubungan (Kementerian Perhubungan) akan tambahan atau extra flight," ujarnya.
Menyadari bahwa musim mudik lebaran tahun ini akan semakin ramai, Citilink menyiapkan berbagai langkah agar pelayanan untuk pelanggan bisa tetap maksimal. Utamanya adalah dengan menambah sumber daya manusia, khususnya petugas yang menangani check in dan penanganan bagasi.
"Agar proses check-in tidak terlalu lama antrenya. Kami juga menambah kapasitas check in counter. Ground staff kami juga akan mempercepat penanganan boarding dan bagasi agar bisa memberikan yang terbaik," imbuh dia.
Ichwan juga merekomendasikan agar para calon penumpang bisa mudik duluan agar bisa menghindari berdesak-desakan. Diskon, potongan harga, dan layanan makanan di pesawat disiapkan dalam program loyalitas spesial. Konsumen pun cukup bertransaksi secara online melalui Traveloka, tiket.com, dan situs Citilink.
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi puncak arus mudik akan jatuh pada 21 April 2023, atau tepat sehari sebelum lebaran. Sementara itu, puncak arus balik diproyeksi terjadi pada 25 April atau H+2 setelah Idul Fitri. Menhub Budi Karya Sumadi dalam keterangan resmi yang dirilis Senin, 6 Maret 2023, memperkirakan jumlah pergerakan pada puncak arus mudik tahun ini mencapai 17,7 juta orang atau 14,3 persen dari proyeksi pergerakan masyarakat selama masa lebaran 2023 mencapai 123,8 juta orang.
Ia menyebut prediksi pergerakan itu disampaikan berdasarkan hasil survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT). Perjalanan arus mudik diprediksi mulai meningkat sejak H-3 lebaran, yakni 19 April 2023.
Advertisement
Ragam Promo Tiket Pesawat Bersama BRI
Pihak BRI juga bersemangat dalam mendukung promo tersebut. Sederet penawaran terbaik disediakan untuk konsumen loyal. Direktur Bisnis Konsumer PT BRI Handayani menyatakan ada diskon sampai 80 persen untuk berbagai destinasi yang diterbangi Citilink. Diskon tambahan sebesar Rp1,5 juta akan diberikan pada konsumen yang menggunakan alat bayar dari BRI, dalam hal ini kartu kredit dan debit.
Ia juga menyebut tersedia diskon 20 persen untuk bagasi ekstra. "Biasanya kalau lebaran bawaannya banyak, untuk oleh-oleh, baju baru. Itu dapat diskon juga untuk extra baggage," sahutnya.
Sementara, nasabah prioritas pemegang kartu platinum dan wonderful Indonesia, juga akan disediakan makanan gratis di dalam penerbangan. Masih ada lagi tambahan 1.000 miles bagi para pemesan tiket.
Ia menyebut promo tersebut juga untuk menyambut kembali bangkitnya sektor travel di 2023 setelah terpuruk selama pandemi. Indikasinya terlihat dari nilai transaksi kartu kredit BRI. Berdasarkan portofolio, travel kini menduduki posisi ke-2 di bawah transaksi groceries. "Trennya sudah balik (ke sebelum pandemi). Incremental angkanya 8--10 persen dari sisi portofolio," ucap Handayani.
Tips Hemat Mudik Lebaran dan Liburan
Handayani menyebut bepergian saat ini, terutama di masa liburan dan mudik lebaran, sebaiknya sudah direncanakan sejak jauh hari, terlebih promo tersebut berlaku untuk penerbangan hingga 20 Maret 2024. Itu langkah pertama untuk menghemat biaya perjalanan.
"Hemat dan kikir itu dua hal berbeda. Hemat itu tidak sama dengan kikir. Kikir itu apa-apa takut, mau belanja takut. Tapi, hemat melakukan perencanaan keuangan dengan baik dan disiplin," ujarnya.
Dengan membeli tiket pesawat lebih awal, harga yang didapat biasanya lebih murah. Begitu pula dengan akomodasi yang akan dipesan. Tips lainnya untuk menghemat biaya adalah dengan menjadi frequent flyer member atau menjadi anggota program loyalty. Keanggotaan itu memungkinkan konsumen untuk bisa membeli tiket dengan menukarkan poin.
"Dengan transaksi sebanyak-banyaknya lewat brimo, bisa tukar dengan tiket. Kalau pun harus nambah, nambahnya dikit aja," ujarnya.
Perjalanan juga akan semakin nyaman dengan menyiapkan asuransi, baik untuk memproteksi dari kemungkinan buruk maupun untuk ketidaknyamanan yang bisa terjadi. "Jelang lebaran itu biasanya ada delay-delay. Dengan convenience insurance, bisa lewati sekian jam, bagasi ketinggalan juga ada insurance. Kalau protection, itu kita bersiap dari kemungkinan terburuk. Semuanya harus tercover," ujarnya.
Ichwan menambahkan, pihaknya juga bermitra dengan online travel agent untuk membuat paket bundling. Hal itu bisa dimanfaatkan konsumen untuk menyederhanakan perencanaan perjalanan karena mereka tak perlu pusing memikirkan akomodasi dan transportasi yang mengantar dan menjemput mereka.
"Kita juga berusaha berpromosi ke komunitas. Komunitas lari, komunitas sepeda, dan golf. Berikan Citisport. Mereka bisa senang-senang berolahraga sambil bereksplorasi Nusantara, enggak perlu bayar lagi bagasi ekstra," ucap dia.
Advertisement