Liputan6.com, Jakarta Ajang kompetisi tausiah bagi ustaz dan ustazah tanah air yaitu, Akademi Sahur Indonesia (AKSI) 2023 kembali hadir di Indosiar selama Ramadhan 1444 H kali ini. Sebanyak 24 peserta yang terbagi kedalam enam kloter tampil berkompetisi menyampaikan tausiah terbaik mereka di depan dewan juri yang hadir yaitu Mamah Dedeh, Ustaz Subki Al Bughury, Ustaz Solmed, Ustaz Wijayanto, serta Habib Usman Bin Yahya yang baru saja bergabung ke dalam deretan kursi juri AKSI kali ini.
Advertisement
Memulai kompetisi, AKSI Top 24 yang tayang tadi pagi (23/3) menampilkan peserta yang tergabung dalam Grup 1 Kloter Ar Rahman. Mereka adalah Haikal (Jakarta), Hania (Pemalang), Selamet (Pelalawan), dan Teguh (Cimenyan).
Tampil di urutan pertama, Teguh (Cimenyan) membawakan tausiah dengan tema “Dengan Basmalah Semua Berkah”. Ustaz asal Jawa barat ini menjelaskan kekuatan bismillah dalam setiap memulai kegiatan sehari hari. Selain itu keberkahan akan mengiringi segala tindakan dan rencana yang akan dilakukan oleh kita.
Mamah Dedeh menilai materi yang disampaikan sangat menarik mengingat permasalahan tersebut yang kerap terjadi saat ini. Setuju dengan Mama Dedeh, Ustaz Subkhi Al Bughury juga memuji Teguh yang telah berhasil membuka kompetisi perdana AKSI Top 24 dengan sangat baik.
Penampilan menarik lainnya ditampilkan Hania (Pemalang) yang berhasil menghibur pemirsa di studio dengan membawakan materi bertema “Tips Anti Galau” yang dikemas dengan logat khas ngapak-nya. Pada kesempatan pagi tadi, Hania memberikan solusi dalam menghadapi permasalahan kehidupan dengan cara memperbanyak berdzikir dan mengaji.
Pujian Dewan Juri
Untuk penampilan memukaunya tersebut Hania berhasil memperoleh pujian dari seluruh dewan juri. Pujian juga disampaikan oleh Ustaz Wijayanto yang melihat sosok Hania telah berhasil membawakan tema ini menjadi lebih ringan dan menghibur, sehingga pemirsa juga dapat menikmati dan menangkap pesan yang ada dalam materi tersebut.
Kejutan juga dihadirkan di atas panggung AKSI 2023 lewat penampilan Haikal (Jakarta) yang tampil dengan gaya khas Pakistan. Membawakan materi yang bertajuk “Islam Agama Yang Indah”, Haikal mampu menghibur para pemirsa di studio serta berhasil mendapatkan skor tertinggi dari Ustaz Subkhi Al Bughury sebesar 90.
“Penampilan Ustaz Haikal ini sudah menjadi paket lengkap, cara penyampaian hingga perpaduan penggunaan bahasa Pakistan yang digunakan dalam penyampaian materi sudah sangat seimbang,” puji Ustaz Subhki.
Advertisement
Wassalam
Selamet (Pelalawan) menjadi peserta terakhir yang tampil pada AKSI 2023 pagi ini. Dengan penuh penghayatan Selamet berhasil memukau hati dewan juri dengan materi tausiah yang disampaikan yakni “Pentingnya Shalat & Mengamalkannya”.
Sayangnya, Habib Usman Bin Yahya menilai penampilan Selamet masih dirasa kurang dalam penyampaian materi sehingga tema yang disampaikan masih kurang mengena sampai ke pemirsa.
Hasil akhir polling pemirsa yang diakumulasi dengan persentase nilai dewan juri, terkumpul skor akhir untuk Selamet (Pelalawan) sebesar 22.94% yang membuatnya berada di posisi terendah. Dengan demikian Selamet harus menghentikan perjuangannya sampai di Top 24 AKSI 2023. Skor tertinggi diraih oleh Teguh (Cimenyan) sebesar 26,75%. Diikuti oleh Hania (Pemalang) yang berada di posisi kedua dengan perolehan skor sebesar 26.05%. dan Haikal (Jakarta) pada posisi ketiga dengan perolehan skor sebesar 24.26%
Grup 2
Setelah Grup 1, dini hari nanti (24/3) giliran Grup 2 yang akan berkompetisi di Top 24 AKSI 2023. Empat peserta yang masuk dalam Top 24 Grup 2 adalah Bahri (Lumajang), Jamil (Sukabumi), Novia (Rancaekek), dan Rifai (Makassar). Indosiar akan menayangkan AKSI 2023 Top 24 Group 2 Kloter Ar-Rahim pada hari Jumat, 24 Maret 2023, LIVE pukul 02.00 WIB.
Jelang berbuka puasa, Indosiar juga hadirkan Mega Series Ramadhan terbaru persembahan berjudul “MAGIC5” yang hadir selama bulan Ramadhan pukul 17.00 WIB. Diperankan oleh bintang muda Indosiar yakni Sridevi DA5, Eby DA5, Afan DA5, Basmalah Gralind dan Raden Rakha.
“Magic 5” bercerita mengenai lima anak remaja yang memiliki kekuatan. Naura (Basmalah), Rahsya (Raden Rakha), Adara (Sridevi DA), Gibran (Afan DA), Irshad (Eby DA) adalah lima anak yang tidak sengaja ditemukan oleh Fathir (Temmy Rahadi), pria kaya raya yang kehilangan istri dan anaknya dalam sebuah kecelakaan mobil. Kelima anak tersebut ternyata memiliki kekuatan yang berbeda dan baru disadari saat usia remaja.
Dalam perjalanannya, mereka membantu menyelesaikan kasus-kasus di masyarakat dengan kekuatan mereka berlima. Di kehidupan sehari-hari mereka adalah siswa-siswi sekolah yang tak luput dari kisah asmara anak remaja. Di sekolah mereka berhadapan dengan geng The Beast, yang selalu membuat onar. Cerita semakin seru dengan kehadiran Jirayut yang berperan sebagai Dafa, siswa yang senantiasa membuat keramaian di sekolah.
Advertisement