Cek Lokasinya, Penukaran Uang Baru Lebaran 2023 Dibuka Mulai Hari ini

Hari ini, penukaran uang baru untuk kebutuhan Lebaran 2023 secara nasional dimulai. Layanan penukaran uang baru Lebaran 2023 ini digelar pada 27 Maret 2023 sampai dengan 20 April 2023.

oleh Septian Deny diperbarui 27 Mar 2023, 16:16 WIB
Hari ini, penukaran uang baru untuk kebutuhan Lebaran 2023 secara nasional dimulai. layanan penukaran uang baru Lebaran 2023 ini digelar pada 27 Maret 2023 sampai dengan 20 April 2023. (merdeka.com/Iqbal S.Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta Hari ini, penukaran uang baru untuk kebutuhan Lebaran 2023 secara nasional dimulai. Hal tersebut merupakan kerja sama Bank Indonesia dengan perbankan guna menyediakan layanan penukaran uang lebaran di 5.066 titik layanan penukaran uang di bank yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Adapun layanan penukaran uang baru Lebaran 2023 ini digelar pada 27 Maret 2023 sampai dengan 20 April 2023.

Di luar 5.066 titik layanan penukaran di perbankan tersebut, terhitung mulai 27 Maret 2023 sampai dengan 19 April 2023, Bank Indonesia juga menyediakan opsi layanan penukaran uang melalui kas keliling di pusat keramaian (terminal, pasar, dan stasiun), dan kas keliling susur sungai (khusus Provinsi Sumatera Selatan, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah) bekerja sama dengan perbankan.

Khusus untuk wilayah DKI Jakarta, terhitung 3-14 April 2023, Bank Indonesia bekerja sama dengan 16 bank wilayah DKI Jakarta akan melakukan layanan kas keliling bersama.

Kas keliling tersebut akan mengambil tempat di Masjid Hasyim Asya'ri, Masjid Istiqlal, Masjid At Tin, Masjis Islamic Center, dan Masjid Al Azhar. 

Kemudian di pasar wilayah Jabodetabek, yaitu Pasar Kopro, Pasar Pramuka, Pasar Rawa Bening, Pasar Slipi, Pasar Koja, dan Pasar Tebet pada tanggal 27 Maret-20 April 2023, serta di Parkir Timur Gelora Bung Karno pada 8-9 April 2023. 

Layanan Penukaran di Kas Keliling

Bank Indonesia menyarankan lebih baik masyarakat memesan penukaran terlebih dahulu melalui aplikasi PINTAR untuk layanan penukaran di kas keliling.

Selanjutnya,  mulai tanggal 15-19 April 2023 Bank Indonesia menambah lokasi layanan penukaran uang Lebaran di jalur mudik melalui Program BI Peduli Mudik, yaitu di Rest Area Jalan Tol di Jawa, Lampung, Palembang, serta di alur penyeberangan di Pelabuhan Merak, Bakauheuni, Ketapang, dan Gilimanuk. 

Berbeda, untuk penukaran uang di jalur mudik ini, masyarakat tidak perlu memesan terlebih dulu melalui Aplikasi PINTAR. 

Dalam upaya memenuhi kebutuhan masyarakat, Bank Indonesia menyiapkan uang tunai sebesar Rp195 triliun, naik 8,22 persen dari realisasi tahun 2022 dengan 5.066 titik layanan penukaran uang, bertambah 377 titik dari tahun sebelumnya.

Dinaikkannya ketersediaan uang tunai dan penambahan titik layanan sejalan dengan pencabutan status Pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik serta peningkatan mobilisasi masyarakat.

 


BI Siapkan Uang Tunai Rp 195 Triliun buat Idul Fitri, Ada 5.066 Titik Penukaran Uang Lebaran

Warga menukarkan uang pecahan kecil di mobil Kas Keliling BI, Pasar Rawa Bening, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (18/4/2022). Bank Indonesia (BI) telah menyiapkan layanan penukaran uang tunai baru untuk kebutuhan Ramadhan dan Idul Fitri. (merdeka.com/Iqbal S.Nugroho)

Bank Indonesia (BI) menyiapkan uang tunai sebesar Rp 195 triliun dalam rangka menyambut Hari Besar Keagamaan hari raya Idul Fitri tahun 2023. Penyediaan uang tunai tersebut meningkat 8,22 persen jika dibandingkan Ramadhan pada tahun lalu.

"Berdasarkan rencana penarikan oleh perbankan secara nasional, tahun ini Bank Indonesia menyiapkan uang tunai untuk Ramadhan Idul Fitri sebesar Rp 195 triliun atau meningkat 8,22 persen dibandingkan Ramadhan tahun lalu," kata Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia (BI) Marlison Hakim dalam kick off Serambi 2023, Senin (20/3/2023).

Saat ini Bank Indonesia telah melakukan pemetaan di 5.066 kantor atau titik layanan untuk penukaran uang tunai menjelang hari raya idul fitri. Jika dibandingkan tahun lalu, terdapat penambahan lokasi atau meningkat 8 persen.

"Ini menandakan pihak perbankan merespons bagaimana mobilisasi masyarakat dan juga pertumbuhan ekonomi dalam memenuhi kebutuhan tadi," ujarnya.

Adapun kegiatan Serambi "Semarak Rupiah Ramadhan dan berkah Idul Fitri ini" ini akan dilaksanakan secara nasional yang dimulai pada hari ini tanggal 20 Maret sampai dengan 20 April 2023. Artinya, masyarakat bisa menukarkan uang dalam kurun waktu tersebut. "Jadi, selama 2023 ke depan kita akan melaksanakan kegiatan serambi 2023," jelasnya.

Dalam laporannya, Marlison mengungkapkan menjelang Idul Fitri merupakan periode dimana permintaan kebutuhan uang meningkat tajam.

Hal ini tidak terlepas dari bebagai budaya dan tentunya didukung oleh pertumbuhan ekonomi di Indonesia yang semakin baik.

Dalam hal ini bank Indonesia selalu mendukung memenuhi kebutuhan uang dalam jumlah berapapun dengan pecahan sesuai dengan kebutuhan, dan dalam kondisi layak edar. Oleh karena itu, Bank Indonesia terus berkomitmen bersama perbankan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan kebutuhan terutama kebutuhan uang.

"Pada tahun ini kita menggunakan tagline yang sama yaitu Serambi Semarak Ramadhan dan berkah idul fitri 2023, tagline ini akan digunakan secara nasional dan setiap tahun, sehingga setiap tahunnya kita akan melaksanakan ini," ujarnya.

Menurutnya, kick off serambi ini menyatakan kesiapan Bank Indonesia untuk memenuhi kebutuhan akan uang baik perbankan dan masyarakat, sekaligus kesiapan dari Bank Indonesia, perbankan dan pihak terkait untuk bersama-sama guna memenuhi kebutuhan masyarakat dengan kegiatan layanan penukaran uang tunai menjelang idul fitri 2023.

 


BI Siapkan Penukaran Uang Baru di Lebaran 2023, Tersedia Paket Rp 3,8 Juta Pecahan Rp 20.000 sampai Rp 1.000

Warga menunjukkan uang rupiah kertas baru emisi 2022 saat penukaran di Pasar Senen, Jakarta, Selasa (23/8/2022). Bank Indonesia (BI) baru saja meluncurkan uang rupiah kertas baru emisi 2022 bersamaan dengan momen HUT ke-77 RI. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Bank Indonesia (BI) kembali memberikan layanan penukaran uang receh pada Lebaran 2023. Dalam penukaran uang baru ini BI menyiapkan paket senilai Rp 3,8 juta dengan isi beberapa uang baru. 

“Pada tanggal tertentu ada paket penukaran uang sebesar Rp 3,8 juta” kata Deputi Gubernur Bank Indonesia, Aida S. Budiman di Gedung Bank Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis (16/3/2023).

Paket penukaran uang senilai Rp 3,8 juta tersebut terdiri dari berbagai jenis uang pecahan. Terdiri dari pecahan Rp 20.000 sebanyak 100 lembar, pecahan Rp 10.000 sebanyak 100 lembar, pecahan Rp 5.000 sebanyak 100 lembar, pecahan Rp 2.000 sebanyak 100 lembar, dan pecahan Rp 1.000 sebanyak 100 lembar.

“Paket ini berisi uang pecahan Rp 20.000 sampai Rp 1.000 untuk satu paket,” kata Aida.

Penukaran paket uang ini tersedia untuk uang kertas tahun emisi 2016 dan 2022. “Jadi masyarakat bisa memilih antara 2 jenis uang tersebut,” kata dia.

Total Uang Baru yang Disiapkan

Sebagai informasi, Bank Indonesia menyiapkan Rp 195 triliun uang layak edar atau uang pecahan baru. Jumlah tersebut lebih tinggi 8,27 persen dari yang disiapkan bank sentral tahun lalu.

Bank Indonesia akan bekerja sama bank-bank di seluruh Indonesia untuk melakukan penukaran uang. Tercatat ada titik 5.066 penukaran uang baru.

Khusus di Jakarta, Bogor, Depok dan Bekasi (Jabodebek) Bank Indonesia menyiapkan uang pecahan baru sebesar Rp4,82 triliun. Uang tersebut bisa dibagikan di 599 titik di Jabodebek.

“Khusus di Jabodebek ada 599 titik dengan uang Rp4,82 triliun,”” katanya.

Kerja Sama

Selain dengan perbankan, Bank Indonesia juga akan bekerja sama dengan asosiasi-asosiasi tertentu untuk penyaluran uang tunai layak edar, seperti Apindo dan Aprindo. Penukaran uang tersebut bisa dilakukan mulai tanggal 20 Maret-20 April 2023.

“Kerja sama dengan perbankan untuk layanan penukaran bisa dilakukan mulai 20 Maret sampai 20 April 2023,” pungkasnya.

Reporter: Anisyah Al Faqir

Sumber: Merdeka.com

Penukaran Uang Receh

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya