Tersandung Kasus, MU Tolak Tawaran Klub Turki yang Ingin Rekrut Mason Greenwood

Mason Greenwood sudah tidak mewakili MU sejak ditangkap karena dicurigai melakukan pemerkosaan dan penyerangan pada Januari 2022 lalu

oleh AY Yustiawan diperbarui 28 Mar 2023, 08:30 WIB
1. Mason Greenwood (Inggris) - Pemain jebolan akademi Manchester United ini tampil mengagumkan di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer. Performa apiknya bersama The Red Devils bisa menjadikannya andalan Timnas Inggris di Piala Dunia U-20 2021. (AFP/Paul Ellis)

Liputan6.com, Jakarta Manchester United atau MU dilaporkan telah menolak tawaran dari Turki untuk Mason Greenwood. Tawaran datang saat klub tengah melanjutkan penyelidikan internal mereka terhadap tindakan di luar lapangan pemain berusia 21 tahun itu.

Mason Greenwood sudah tidak mewakili Setan Merah sejak ditangkap karena dicurigai melakukan pemerkosaan dan penyerangan pada Januari 2022 lalu. Laporan ini datang menyusul tuduhan yang diposting online dari seorang wanita, termasuk serangkaian foto dan klip audio.

Greenwood kemudian ditangkap karena dicurigai melakukan pelecehan seksual dan mengancam akan membunuh. Karena itu, MU segera menskors striker tersebut sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Setelah diduga melanggar persyaratan jaminannya, Greenwood ditangkap untuk ketiga kalinya pada Oktober tahun lalu, dan dia segera didakwa dengan satu dakwaan percobaan pemerkosaan. Dakwaan lainnya penyerangan yang menyebabkan cedera tubuh yang sebenarnya, dan satu dakwaan terlibat dalam perilaku pemaksaan dan pengendalian.

Pemain internasional Inggris satu-cap itu akan diadili pada bulan November mendatang. Namun, bulan lalu, Layanan Penuntutan Mahkota mengumumkan bahwa semua tuduhan terhadap Greenwood telah dibatalkan.


Selesaikan Penyelidikan

Kasus penganiayaan Mason Greenwood ramai usai Harriet Robson mengunggah foto tubuhnya yang mengalami luka-luka dan lebam di Instagram Storynya pada Minggu (30/1/2022). Akibatnya, ia ditahan Kepolisian Manchester Raya setempat dan dibekukan dari skuad MU. (AFP/Paul Ellis)

Pernyataan CPS mengungkapkan bahwa penarikan saksi kunci dan materi baru terungkap berarti tidak ada lagi peluang yang realistis untuk dihukum, dan Greenwood bebas untuk melanjutkan karier sepak bolanya.

Namun, MU - yang masih membagikan gaji mingguan striker tersebut, sebesar 75.000 pounds - tidak akan mempertimbangkan untuk menyambut Greenwood kembali ke klub sampai mereka menyelesaikan penyelidikan atas masalah tersebut.


Pindah Klub

Striker Manchester United, Mason Greenwood (kiri) berebut bola dengan bek Villarreal, Alfonso Pedraza pada laga final Liga Europa 2020/2021 di Gdansk Stadium, Gdansk, Polandia (26/5/2021). Mason Greenwood total mencetak 6 gol dan 2 assist dari 18 penampilan bersama MU dalam dua edisi Liga Europa yang diikutinya pada musim 2019/2020 dan 2020/2021. (AFP/Pool/Michael Sohn)

Sementara Setan Merah masih ragu-ragu tentang masa depan Greenwood, The Athletic mengklaim bahwa klub-klub di Turki telah menghubunginya mengenai kemungkinan pindah klub. Tapi, pendekatan mereka ditolak.

Fenerbahce telah menjadi salah satu pihak yang dikaitkan dengan kepindahan produk akademi Setan Merah itu. Namun, laporan tersebut tidak merinci klub mana yang melakukan kontak dengan MU untuk membahas transfer.


Ditolak

Striker Manchester United, Mason Greenwood merayakan setelah mencetak gol ke gawang AS Roma pada leg pertama semifinal Liga Eropa di stadion Old Trafford di Manchester, Inggris pada 29 April 2021. Kepolisian Manchester sempat menahan Greenwood selama beberapa hari. Namun kemudian ia dibebaskan bersyarat sembari menunggu kasusnya ditindaklanjuti oleh Kejaksaan setempat. (AFP/ Paul Ellis)

Penolakan tawaran MU tidak berarti bahwa Greenwood akan bermain untuk klub lagi, dengan sponsor dan anggota tim wanita meningkatkan kekhawatiran mereka tentang kembalinya pemain Inggris itu.

Beberapa pemain tim utama pria juga dikatakan menentang Greenwood kembali ke ruang ganti, dan tidak ada keputusan yang akan dibuat hingga akhir musim karena pasukan Erik ten Hag fokus pada Liga Inggris, Piala FA, dan Liga Europa.

Namun, beberapa orang di dalam klub diduga masih percaya bahwa dia bisa kembali ke lapangan Old Trafford, terlepas dari perdebatan dan kecaman yang meluas yang akan ditimbulkan oleh langkah seperti itu.


Calon Ayah

Mason Greenwood menjadi pencetak gol tunggal yang berhasil mengantarkan kemenangan Manchester United kala bertandang ke Wolves. Gol tersebut juga berhasil mencetak sejarah menyamai rekor Robbie Fowler. Ia tercatat sudah mengoleksi tiga gol hingga pekan ketiga Liga Inggris. (Foto: AFP/Paul Ellis)

Sebelum diskors, Greenwood telah mencetak 35 gol dan membuat 12 assist dalam 129 penampilan untuk Man United, dan dia membuat satu-satunya penampilan Inggris hingga saat ini dalam pertandingan Nations League melawan Islandia pada tahun 2020.

Pemain berusia 21 tahun itu telah menghabiskan 16 tahun terakhir di klub sejak bergabung pada 2007, dan penampilan terakhirnya untuk Setan Merah datang dalam kemenangan 1-0 atas West Ham United pada 22 Januari 2022.

Greenwood - yang kini menjadi calon ayah - tetap terikat kontrak dengan Man United hingga akhir musim 2024-25 dengan opsi tambahan 12 bulan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya