Ketahui 5 Tanda Vagina Tidak Sehat, Mulai dari Bau Amis hingga Terasa Gatal

Penting juga untuk mengetahui bahwa tidak ada bagian dari alat kelaminmu yang gatal, sakit atau terasa sensasi terbakar. Oleh karena itu, ketahui tanda-tanda penting vagina tidak sehat.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 28 Mar 2023, 13:05 WIB
Sumber: Freepik

Liputan6.com, Jakarta - Vagina menjadi organ yang membersihkan diri sendiri, dan mencuci alat kelamin luar Anda dengan sabun biasa (tidak harum) dan air harus cukup membuat Anda tetap bersih dan sehat, bebas dari kotoran, kuman dan bau tak sedap.

Penting juga untuk mengetahui bahwa tidak ada bagian dari alat kelaminmu yang gatal, sakit atau terasa sensasi terbakar.

Jika Anda mengalami tanda-tanda tersebut, mungkin ada yang "tidak beres" dengan kesehatan vagina Anda.

Oleh karena itu, ketahui tanda-tanda penting vagina tidak sehat, seperti melansir dari Times of India, Selasa (28/3/2023).

1. Bau amis

Jika vagina Anda berbau amis, itu bisa menjadi tanda bakterial vaginosis (BV), yang disebabkan oleh pertumbuhan bakteri yang berlebihan dan ketidakseimbangan pH vagina.

Bau amis ini bisa disertai dengan keluarnya cairan yang sangat bening. BV mudah diobati dengan antibiotik yang diresepkan dari dokter kandungan.

Mengubah pola makan dan memilih makanan yang lebih sehat bisa membantu. Bau vagina yang menyengat dengan keluarnya cairan hijau bisa menjadi tanda IMS, namun jangan mendiagnosis diri sendiri dan segera konsultasikan dengan dokter.

2. Keputihan

Keputihan yang terlihat seperti keju cottage atau bewarna kekuningan bisa jadi tanda infeksi jamur.

Hal ini bisa disebabkan oleh penggunaan pakaian dalam ketat yang tidak bisa bernapas, douching, atau pola makan tidak sehat yang mengandung banyak gula. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter kandungan untuk diagnosis dan pengobatan.

Minum air putih dan membuat perubahan yang sehat dalam pola makanmu seperti mengurangi makanan tinggi gula dan alkohol bisa membantu.

 


3. Menstruasi tidak teratur

Ilustrasi Penyakit Kandidiasis Vagina Credit: pexels.com/Olenka

Pendarahan atau flek yang terjadi saat Anda tidak sedang menstruasi bisa menjadi tanda ketidakseimbangan hormon.

Jika Anda mengalami pendarahan setelah berhubungan seks, bisa jadi tanda kanker serviks. Namun, itu belum tentu menjadi tanda kanker. Konsultasikan dengan dokter kandungan untuk diagnosis yang tepat.

4. Gatal dan kemerahan

Jika vulva atau vagina Anda terasa gatal, bisa jadi itu pertanda ada sesuatu yang salah. Ini bisa disebabkan oleh kekeringan vagina yang disebabkan oleh perubahan hormonal atau reaksi alergi terhadap barang-barang kebersihan pribadi apa pun.

Gatal atau kemerahan juga bisa menjadi tanda infeksi jamur, infeksi menular seksual (IMS), atau bakteri vaginosis.

 


5. Sensasi terbakar

Ilustrasi vagina. Photo by Timothy Meinberg on Unsplash

Mengalami sensasi terbakar di vagina atau saat buang air kecil bisa menandakan vagina tidak sehat atau kemungkinan infeksi saluran kemih (ISK).

Alasan lain yang mungkin adalah infeksi jamur, bakteri atau penyakit menular seksual.

Periksa dengan doktermu untuk menemukan penyebab yang tepat dari gejala tersebut, terutama jika gejala tersebut terus-menerus dan tidak terjadi hanya sekali.

Infografis Manfaat Berjalan Kaki Bagi Kesehatan. Source: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya