Selain Tottenham, Dua Klub Raksasa Ini Juga Sabar Menunggu Keputusan Julian Nagelsmann

Thomas Tuchel didatangkan untuk menggantikan Nagelsmann, yang kini telah menjadi perhatian kuat dari Tottenham Hotspur setelah kepergian Antonio Conte

oleh AY Yustiawan diperbarui 29 Mar 2023, 09:00 WIB
Pelatih Bayern Muenchen, Julian Nagelsmann tiba untuk sesi latihan di Munich, Jerman, Selasa (7/3/2023). Bayern akan bertanding melawan Paris Saint Germain (PSG) pada leg 2 babak 16 besar Liga Champions 2022/2023 di Allianz Arena. (AP Photo/Matthias Schrader)

Liputan6.com, Jakarta Mantan manajer Bayern Munchen Julian Nagelsmann dilaporkan akan menunggu hingga musim panas sebelum memutuskan langkah karier berikutnya di tengah minat dari beberapa klub top Eropa.

Nagelsmann dianggap sebagai salah satu pelatih muda terbaik di dunia - secara mengejutkan dipecat Bayern Munchen pekan lalu setelah kurang dari dua tahun bertugas.

Klub juara Bundesliga mengalami penurunan penampilan sejak pergantian tahun, dan ini menjadi faktor pemecatan Nagelsmann. Di kompetisi domestik Bayern Munchen berada satu poin di belakang Borussia Dortmund di klasemen sementara.

Thomas Tuchel didatangkan untuk menggantikan Nagelsmann, yang kini telah menjadi perhatian kuat dari Tottenham Hotspur setelah kepergian Antonio Conte.

Spurs dikabarkan sudah melakukan kontak dengan Nagelsmann terkait lowongan manajerial mereka. Sementara Chelsea dan Real Madrid juga tetap mewaspadai situasi tersebut.

2 dari 5 halaman

Kompensasi

Julian Nagelsmann - Juru taktik asal Jerman ini juga masuk dalam jajaran pelatih muda. Meski baru berusia 34 tahun namun mantan pelatih RB Leipzig ini telah dipercaya menangani klub sebesar Bayern Munchen. (AFP/Christof Stache)

Namun, pelatih berusia 35 tahun itu membutuhkan waktu untuk berefleksi dan memulihkan diri. Evening Standard mengklaim bahwa tidak ada keputusan tentang masa depannya yang akan dibuat hingga akhir musim.

Selain itu, Bayern seharusnya akan mendapatkan kompensasi jika Nagelsmann mengambil peran baru sebelum musim depan, karena dia dikatakan masih dalam daftar gaji Jerman.

Mantan bos RB Leipzig itu menjadi target Tottenham untuk menggantikan Jose Mourinho pada 2021, tetapi dia sudah setuju untuk menggantikan Hansi Flick yang keluar di Bayern.

3 dari 5 halaman

Pertandingan Terakhir

Reaksi pelatih Bayern Munchen Julian Nagelsmann selama pertandingan16 besar Piala Jerman (DFB Pokal) melawan 1 FSV Mainz 05 di Mainz, barat daya Jerman pada 1 Februari 2023. Sebagaimana diketahui, Nagelsmann dipecat secara mendadak setelah dirinya sedang menikmati liburan bermain ski bersama sang kekasih di Austria. (Thomas KIENZLE / AFP)

Sementara di Allianz Arena, Nagelsmann memenangkan gelar Bundesliga 2021-22 - yang ke-10 berturut-turut bagi Bayern - serta merebut dua mahkota Piala Super Jerman.

Nagelsmann mecatat kemenangan 60 kali, imbang 14 kali dan kalah 10 dari 84 pertandingannya sebagai pelatih juara Jerman, dengan pertandingan terakhirnya berakhir dengan kekalahan 2-1 dari Bayer Leverkusen sebelum jeda internasional.

4 dari 5 halaman

Reuni

Reaksi pelatih Bayern Munchen Julian Nagelsmann selama pertandingan divisi pertama Jerman Bundesliga antara RB Leipzig dan Bayern Munchen di Leipzig, Jerman timur pada 20 Januari 2023. (Ronny HARTMANN / AFP)

Saat Nagelsmann membuka opsinya untuk saat ini, Tottenham akan dipimpin oleh Cristian Stellini dan asisten pelatih kepala Ryan Mason hingga akhir musim.

Sementara Nagelsmann dikatakan sebagai target utama Spurs, nama lain seperti Oliver Glasner, Thomas Frank, Marco Silva, Ange Postecoglou dan Sergio Conceicao juga disebut-sebut sebagai calon penerus.

Spekulasi juga masih marak mengenai kemungkinan reuni dengan Mauricio Pochettino, tetapi diperkirakan tidak ada kontak antara Tottenham dan pemain Argentina itu sejak pemecatannya pada 2019.

5 dari 5 halaman

Klasemen

Pelatih Bayern Munchen Julian Nagelsmann memberi isyarat selama pertandingan divisi pertama Jerman Bundesliga menghadapi VfL Bochum 1848 di Munich, Jerman selatan pada 11 Februari 2023. Pemecatan Nagelsmann selain karena loyo di Bundesliga diduga juga karena hubungan kurang baik dengan pemain-pemain senior termasuk kiper Manuel Neuer. (Michaela Rehle / AFP)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya