Liputan6.com, Jakarta - Kompetisi olahraga tingkat Asia Tenggara, SEA Games akan kembali bergulir di tahun ini. Diadakan di Kamboja, Sea Games akan berlangsung mulai dari 5-17 Mei 2023. Berkenaan dengan itu, National Olympic Committee atau NOC akan mengadakan torch relay atau pawai obor pada 1 April 2023 di Jakarta.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Exco NOC, Antonius Adi Wirawan dalam sesi konferensi pers yang diadakan di Kantor NOC, Sudirman, Jakarta, Rabu (29/3/2023).
Baca Juga
Advertisement
“Kami dari NOC akan mengadakan torch relay pada 1 April pukul 16.30 di kawasan Senayan. Rencananya akan melibatkan 300 peserta,” ungkap Antonius.
Lebih lanjut, Antonius juga menjelaskan jika komunikasi akan dijalin antara NOC dengan panitia pelaksana dari Kamboja terkait dengan pengadaan pawai obor tersebut.
“Hari ini baru saja mendarat Kamboja SEA Games Organizing Committee untuk mengadakan beberapa pertemuan dengan kita,” lanjut Antonius.
SEA Games sendiri akan mempertandingkan 36 cabang olahraga dengan 47 disiplin serta 581 pertandingan selama periode 12 hari.
Lokasi Torch Relay
Sementara itu, Che de Mission (cdM) SEA Games, Lexyndo Hakim mengungkap jika torch relay di Indonesia merupakan salah satu rangkaian dari beberapa pawai obor yang telah dan akan dilakukan di beberapa negara. Sebelumnya, gelaran pawai obor ini telah dimulai sejak 21 Maret lalu di Kamboja.
“Untuk torch relay sendiri sebenarnya teman-teman sudah menjemput beberapa delegasi. Kita berencana melakukan pada hari Sabtu tanggal 1 April dan akan berlanjut ke negara lain. Acara ini sudah dimulai di Kamboja 21 Maret kemarin, kemudian dilanjut ke Vietnam, Filipina, dan Indonesia. Acara ini merupakan hitung mundur 45 hari menuju SEA Games Kamboja,” ungkap Lexyndo.
Advertisement
Persiapan SEA Games
Berkaitan dengan persiapan atlet menjelang ajang SEA Games, Lexyndo menjelaskan jika mereka masih menunggu kepastian cabang olahraga mana saja yang akan berangkat. Namun, terlepas dari itu Lexyndo menegaskan jika mereka tetap berinisiatif untuk memastikan semuanya berjalan dengan baik.
“Persiapan atlet dan kontingen tentunya kami masih menunggu kepastian cabor yang akan diberangkatkan Kemenpora dan pemerintah pusat. Tapi, sepanjang jalan itu tentunya kami tim cdM juga berinisiatif melakukan kunjungan ke cabor-cabor yang sedang melakukan latihan di Pelatnas,” ujar Lexyndo.
Tak hanya mengunjungi para atlet yang sedang berlatih, tim cdM juga melakukan kunjungan ke Kamboja untuk memeriksa lokasi yang akan digunakan untuk SEA Games.
“Kami juga berinisiatif melakukan kunjungan ke beberapa venue di Kamboja. Kami harus memastikan bahwa para atlet di Kamboja tidak mengalami kendala non-teknis agar mereka fokus bertanding dan mempersembahkan medali,” tegas Lexyndo.