Liputan6.com, Jakarta Piala Dunia U-20 dipastikan batal berlangsung di Indonesia. FIFA telah mengeluarkan keputusan untuk memindahkan lokasi perhelatan turnamen tersebut dari Tanah Air sebagai imbas penolakan Israel.
Dalam rilis yang dikirimkan melalui email, FIFA menyebut, kalau keputusan tersebut diambil setelah Presiden FIFA, Gianni Infantino bertemu dengan Ketua PSSI dan LOC, Erick Thohir di Doha, Qatar.
Advertisement
"Melihat situasi yang ada saat ini, FIFA telah memutuskan untuk mencabut satus Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023," tulis FIFA dalam keterangan resmi yang diterima Liputan6.com.
Dalam keterangan tersebut, FIFA juga menyampaikan kalau kemungkinan sanksi terhadap PSSI akan dibicarakan berikutnya. Sementara untuk tuan rumah pengganti, FIFA masih belum memutuskan.
"Tuan rumah berikutnya akan diumumkan secepat mungkin dengan tanggal turnamen yang ada saat ini tidak akan berubah," tulis FIFA menambahkan.
Seperti diketahui, sebelumnya dua negara Argentina dan Peru sudah disebut-sebut bakal menggantikan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
Sudah Diminta Bersiap dengan Kemungkinan Terburuk
Seperti diketahui, penolakan terhadap kehadiran timnas Israel di Piala Dunia U-20 telah memicu pembatalan acara drawing yang sejatinya digelar di Bali pada 31 Maret 2023. FIFA sejauh ini tidak menjelaskan alasan pembatalan tersebut, tapi penolakan dari Gubernur Bali, I Wayan Koster, terhadap kehadiran Israel diduga menjadi pemicunya.
Erick Thohir kemudian diutus Presiden RI, Joko Widodo untuk menemui FIFA. Meski demikian anggota exco PSSI, Arya Sinulingga sudah berpesan agar masyarakat siap dengan segala kemungkinan terburuk.
Advertisement
Indonesia Sudah Siap Secara Teknis
Arya pun tidak ingin terganggu dengan keinginan negara lain seperti Argentina yang berniat menggantikan Indonesia. Menurutnya, hal itu sudah menjadi urusan FIFA. Begitu juga tentang kemungkinan memindahkan lokasi Piala Dunia U-20 dari Indonesia mengingat waktu yang sudah semakin sempit.
Arya juga mengatakan, kalau Indonesia sebenarnya sudah siap untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. "Untuk teknis sudah siap. Stadion juga siap. Ada beberapa perbaikan, tapi pada prinsipnya suah siap."