Luis Enrique Tertarik Ingin Latih Klub Liga Inggris, Kode Buat Tottenham Hotspur?

Enrique adalah salah satu dari sejumlah manajer yang dikaitkan dengan pekerjaan Spurs setelah kepergian Antonio Conte.

oleh AY Yustiawan diperbarui 30 Mar 2023, 18:00 WIB
Luis Enrique - Mantan juru taktik Barcelona ini hanya tertawa menanggapi rumor yang menyatakan ia akan menahkodai Manchester United. Enrique yang saat ini melatih Timnas Spanyol tidak akan melepaskan jabatanya setidaknya sampai selesai Piala Dunia 2022 nanti. (AFP/Jorge Guererro)

Liputan6.com, Jakarta Mantan pelatih Spanyol Luis Enrique mengakui bahwa dia ingin menjadi manajer di Liga Inggris di tengah ramainya nama dia dikait-kaitkan dengan Tottenham Hotspur.

Enrique adalah salah satu dari beberapa nama yang telah diperdebatkan sebagai calon penerus Antonio Conte, selain Julian Nagelsmann dan Mauricio Pochettino.

Enrique sudah lama menganggur sejak meninggalkan posisinya sebagai pelatih kepala Spanyol menyusul tersingkirnya La Roja di babak 16 besar Piala Dunia 2022.

Pelatih berusia 52 tahun itu sebelumnya melatih Barcelona B, Roma dan Celta Vigo, sebelum melatih tim utama di Camp Nou. Selama tiga tahun sebagai bos Barcelona, Enrique memenangkan sembilan trofi, termasuk dua gelar La Liga, Liga Champions, Piala Super UEFA, dan Piala Dunia Klub.

Enrique adalah salah satu dari sejumlah manajer yang dikaitkan dengan pekerjaan Spurs setelah kepergian Antonio Conte. Dan pria Spanyol itu juga telah membuka pintu untuk mengelola tim Liga Inggris.


Tak Mau Sembarangan

Pelatih Spanyol, Luis Enrique tampak puas timnya mampu menutup babak pertama dengan skor 2-0. (Foto: AP/Pool/Jose Manuel Vidal)

Meski begitu dia juga menegaskan tidak akan bergabung dengan sembarang klub. "Saya mengikuti semua Premier [Liga] karena saya ingin pergi ke Inggris untuk bekerja," kata La Ser Gijon pada hari Rabu.

"Saya tidak akan pergi ke tim mana pun kecuali ke tim yang dapat melakukan hal-hal penting, yang sangat mengurangi jumlahnya. Saya tidak menaruh harapan, sungguh, karena ada banyak kandidat."


Butuh Waktu Lama

Setelah Spanyol disingkirkan Maroko melalui adu penalti di babak 16 besar Piala Dunia 2022, Luis Enrique mundur dari posisi pelatih. Luis de la Fuente lalu diangkat sebagai pengganti. (Photo by CRISTINA QUICLER / AFP)

Enrique juga menegaskan bahwa dia tidak mau terburu-buru untuk kembali ke manajemen. Bahkan, dia juga membantah spekulasi yang mengaitkannya dengan pekerjaan Brasil yang lowong.

"Saya beruntung karena kehidupan pribadi saya memenuhi saya," tambahnya. “Bahwa butuh waktu lebih lama, tidak ada tawaran yang datang, yah, begitulah adanya," katanya.

“Saya akan pergi ke tim dengan kemungkinan. Itu tidak berarti saya tidak akan bekerja di Spanyol."


Tak Dihubungi

Luis Enrique baru saja mundur sebagai pelatih Timnas Spanyol. Ia gagal membawa La Furia Roja berjaya di Piala Dunia 2022 setelah kalah dari Maroko pada babak 16 besar. Enrique memiliki jejak kepelatihan yang cukup gemilang, salah satunya membawa Barcelona merengkuh gelar treble winner pada musim 2014/2015 silam. Pria asal Spanyol itu diprediksi akan segera dipercaya untuk menukangi klub baru pada 2023 ini. (AFP/Odd Andersen)

"Ada beberapa tim nasional yang sedang mencari manajer. Saya rasa saya tidak memiliki profil untuk membimbing tim nasional seperti Brasil," ujarnya.

"Tidak ada seorang pun dari Brasil yang menghubungi saya. Saya mendapat tawaran dari tim nasional tetapi tidak dari klub. Saya tidak mengesampingkannya. Itu harus menjadi tim nasional yang sangat kuat untuk saya terima."


Calon Lain

Liverpool - Mauricio Pochettino, Luis Enrique, Thomas Tuchel (Bola.com/Decika Fatmawaty)

Enrique adalah salah satu dari beberapa nama yang telah diperdebatkan sebagai calon penerus Conte, dengan Julian Nagelsmann dan Mauricio Pochettino juga diyakini akan ikut serta.

Sebuah laporan baru-baru ini mengklaim bahwa mantan bos Real Madrid Zinedine Zidane telah muncul sebagai kandidat potensial untuk pekerjaan Tottenham.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya