Liputan6.com, Jakarta Perusahaan modal ventura yang berbasis di Hong Kong ,Plutus VC berencana untuk mengumpulkan USD 100 juta atau setara Rp 1,5 triliun (asumsi kurs Rp 15.041 per dolar AS) pada akhir 2023 untuk mendanai investasi di pasar cryptocurrency.
Dilansir dari Yahoo Finance, Kamis (30/3/2023), penggalangan dana dilakukan saat Hong Kong bergerak untuk mendapatkan kembali statusnya sebagai pusat keuangan dan kripto internasional.
Advertisement
Dana tersebut, bernama ProDigital Future, akan berinvestasi di berbagai aset digital, termasuk Bitcoin, Ethereum, dan altcoin lainnya, yang menargetkan perusahaan Web 3.0 tahap awal.
Plutus VC berharap dapat menarik investor institusional, individu berpenghasilan tinggi, dan kantor keluarga yang tertarik untuk berinvestasi di kripto.
Investor teknologi lama Curt Shi yang memimpin pendanaan bersama Ben Ng, mitra ventura di perusahaan ekuitas swasta Asia SAIF Partners, mengatakan ProDigital Future akan merangkul Hong Kong dan kebijakannya tetapi juga akan hadir di Australia dan Singapura, serta di Eropa dan AS.
Penggalangan dana sejauh ini relatif lancar, kata Shi. Pendukung dana sejauh ini termasuk perusahaan jasa keuangan yang berbasis di Hong Kong Sunwah Kingsway Capital Holdings dan perusahaan hubungan masyarakat global Golin International Group.
Keputusan Plutus VC untuk meluncurkan dana kripto muncul di tengah meningkatnya minat terhadap aset digital di antara investor institusional, dengan lebih dari 80 perusahaan asing dan Tiongkok Daratan menyatakan minat untuk mendirikan perusahaan Web3 di Hong Kong.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.