Imbas Diprotes Warga, Dishub DKI Jakarta Evaluasi Penutupan Jalur Putar Balik Antasari

Penutupan tersebut dikeluhkan warga karena ditutupnya u-turn oleh pihak Dishub DKI menghambat akses pintas mereka dari Jalan KH Moh Naim II ke arah Jalan KH Moh Naim III / SMPN 250 maupun sebaliknya.

oleh Winda Nelfira diperbarui 31 Mar 2023, 20:53 WIB
Sebelumnya, penutupan jalur putar balik di Jalan Pangeran Antasari ini viral di media sosial Instagram @infocipete usai mendapat protes dari sejumlah warga, pada Kamis, 30 Maret 2023 siang.(Foto:Liputan6/Winda Nelfira)

Liputan6.com, Jakarta Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta bakal mengevaluasi penutupan jalur putar balik di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan imbas penutupan itu diprotes warga berselang tiga jam setelah ditutup Dishub DKI, pada Kamis, 30 Maret 2023.

"Terkait penutupan U-turn di Jalan Haji Naim 2 dan 3, memang kemarin setelah dilakukan penutupan ada komplain dari masyarakat dan Pak Ogah setempat," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo ditemui di Stasiun LRT Dukuh Atas, Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat (30/3/2023).

Syafrin menyampaikan usai mendapat penolakan dari warga, beton separator penutup u-turn itu dibongkar kembali sebagian di hari yang sama. Menurut Syafrin, pihaknya bakal mengevaluasi ulang penutupan u-turn di Jalan Pangeran Antasari itu.

"Untuk itu kemudian kami buka sebagian kemudian kita coba evaluasi,"ucap Syafrin. 

Sebelumnya, penutupan jalur putar balik di Jalan Pangeran Antasari ini viral di media sosial Instagram @infocipete. Penutupan jalur putar balik di perempatan menuju SMP 250 /KH Moh Naim III) oleh Dishub DKI ini mendapat protes dari sejumlah warga, pada Kamis, 30 Maret 2023 siang.

Penutupan tersebut dikeluhkan warga karena ditutupnya u-turn dikeluhkan menghambat akses pintas mereka dari Jalan KH Moh Naim II ke arah Jalan KH Moh Naim III / SMPN 250 maupun akses sebaliknya.

 


Penutupan U-turn atau Jalur Putar Balik Guna Kurangi Kemacetan

Sebelumnya, penutupan jalur putar balik di Jalan Pangeran Antasari ini viral di media sosial Instagram @infocipete usai mendapat protes dari sejumlah warga, pada Kamis, 30 Maret 2023 siang.(Foto:Liputan6/Winda Nelfira)

Diketahui, Dishub DKI Jakarta telah menutup sebanyak 14 u-turn atau putaran balik di sejumlah titik Ibu Kota hingga Kamis, 30 Maret 2023 lalu. Penutupan u-turn ini sebagai salah satu upaya mengurangi macet di sejumlah ruas jalan di Ibu Kota.

"Saat ini dari 27 u-turn itu, sudah dilakukan 14 penutupan. Jadi u-turn sudah ada 14 yang ditutup," kata Syafrin.

Dishub DKI Jakarta rencananya bakal menutup sebanyak 27 jalur putar balik lalu lintas atau u-turn di DKI Jakarta. 27 titik itu tersebar di lima kota wilayah administrasi Jakarta dan dijadwalkan ditutup seluruhnya pada Juni 2023 mendatang.

"Total u-turn itu ada 27 titik yang nantinya akan ditutup, ini tersebar di lima wilayah, kami rencanakan untuk penutupan secara keseluruhannya di semester satu ini dituntaskan," kata Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Syafrin Lipoto di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu 8 Februari 2023.

 


Penutupan U-turn Telah Lewati Kajian

Menindaklanjuti arahan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Syafrin Liputo menyebut akan segera melakukan kajian bersama dengan berbagai pihak terkait terkait kemacetan lalu lintas di Jakarta. (Foto:Liputan6/ Winda Nelfira)

Menurut Syafrin penutupan 27 u-turn itu juga telah melewati sejumlah kajian dan evaluasi. Hasil kajian, kata dia selanjutnya sudah dilakukan simulasi menggunakan software transportasi.

Syafrin menyebut bersamaan dengan penutupan 27 titik u-turn di Ibu Kota tersebut, nantinya  bakal dilakukan pengaturan sistem arah jalan. 

Infografis Hidup Berdampingan dengan Covid-19, Kamu Sudah Siap? (Liputan6.com/Niman)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya