PIS Dukung Proses Investigasi Insiden MT Kristin

PT Pertamina International Shipping (PIS) memberikan apresiasi untuk tim Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda NTB atas kesigapan dan bantuannya dalam penanggulangan insiden kapal MT Kristin.

oleh Maulandy Rizki Bayu Kencana diperbarui 31 Mar 2023, 13:40 WIB
Kapal MT Kristin kini telah bersandar di dermaga PT Pantai Damai Sejahtera (PDS), Lombok Barat usai terbakar pada Minggu 26 Maret 2023 sore. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta PT Pertamina International Shipping (PIS) berkomitmen untuk terus berkoordinasi dengan otoritas berwenang termasuk dalam hal ini Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk tindak lanjut investigasi dan mitigasi dampak insiden MT Kristin.

PIS juga memberikan apresiasi untuk tim Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda NTB atas kesigapan dan bantuannya dalam penanggulangan insiden kapal MT Kristin.

“Kami menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya untuk tim Ditpolairud Polda NTB yang dipimpin langsung oleh Kombes Pol Kabul S. Ritonga SIK MSI, didampingi oleh Danpol KP Baladewa 8003 Kompol Carito, beserta seluruh personil yang telah terlibat langsung sejak terjadinya insiden di kapal MT Kristin pada Minggu lalu,” ujar Direktur Operasi Pertamina International Shipping Brilian Perdana, dikutip Jumat (31/3/2023).

Brilian memaparkan, tim Ditpolairud Polda NTB terus bahu membahu bersama PIS dan pihak lainnya sejak insiden terjadi mulai dari proses pemadaman hingga evakuasi korban.

Ia juga turut mengucapkan terima kasih dan apresiasi untuk seluruh pihak yang telah membantu penanggulangan insiden kapal MT Kristin mulai dari hari kejadian pada Minggu (26/3) hingga hari ini di mana 3 kru kapal MT Kristin telah berhasil ditemukan.

Ungkapan apresiasi diberikan termasuk untuk Pelindo, Tim Basarnas, KSOP, Pertamina Trans Kontinental (PTK), pemilik kapal yakni PT Hanlyn Jaya Mandiri, hingga para nelayan yang turut serta membantu dalam proses evakuasi kru kapal.

“Terima kasih sebesar-sebesarnya untuk bantuan yang telah diberikan, PIS juga kembali turut mengucapkan berduka cita untuk mendiang kru kapal yang terdampak insiden serta keluarga yang ditinggalkan,” ujar Brilian.

PIS, lanjutnya, siap untuk terus berkoordinasi dengan otoritas berwenang termasuk dalam hal ini Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk tindak lanjut investigasi dan mitigasi dampak insiden.


KNKT Turun Tangan Investigasi Kebakaran Kapal MT Kristin

Kapal MT Kristin terbakar di perairan barat Lombok, pada Minggu 26 Maret 2023 sore. Kapal MT Kristin merupakan kapal milik PT Hanlyn Jaya Mandiri, yang disewa oleh PT Pertamina International Shipping (PIS) untuk mengangkut muatan BBM Pertalite. (Dok PIS)

PT Pertamina International Shipping (PIS) berkomitmen mengawal penuh proses investigasi dan mitigasi dampak dari insiden kapal MT Kristin.

Direktur Operasi PIS Brilian Perdana menegaskan, pihaknya selalu siaga untuk berkoordinasi dengan otoritas dan pihak berwenang yang akan melakukan proses lebih lanjut, baik proses investigasi untuk mengusut tuntas penyebab terjadinya insiden kapal maupun proses mitigasi atas risiko dampak-dampak dari peristiwa tersebut.Setelah berhasil melakukan proses sandar kapal MT Kristin di dermaga PDS, PIS berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) yang bertandang ke dermaga untuk melakukan pemeriksaan fisik.

"PIS sampai saat ini turut serta terjun ke lapangan dan mendampingi KNKT untuk proses investigasi dan KLHK untuk mitigasi dampak lingkungan," ujar Brilian, Rabu (29/3/2023).

KLHK telah melaksanakan proses pengambilan sampel air laut, sementara KNKT telah melakukan pemeriksaan fisik terhadap kapal MT Kristin.

Brilian juga menegaskan kepada Ship Owner atau pemilik kapal MT Kristin, PT Hanlyn Jaya Mandiri untuk mendukung proses investigasi maupun proses lainnya yang dibutuhkan guna mengusut tuntas penyebab terjadinya insiden.

Perseroan mendorong pemilik kapal untuk terus melaporkan proses/update atas tindakan yang telah dilakukan terkait penanganan korban dan keluarga, awak kapal yang selamat, cargo & vessel handling, dan mitigasi dampak lingkungan.

 


Kapal Sewa

Kapal MT Kristin terbakar di perairan barat Lombok, pada Minggu 26 Maret 2023 sore. Kapal MT Kristin merupakan kapal milik PT Hanlyn Jaya Mandiri, yang disewa oleh PT Pertamina International Shipping (PIS) untuk mengangkut muatan BBM Pertalite. (Dok PIS)

Seperti diketahui, PT Hanlyn Jaya Mandiri merupakan pemilik kapal MT Kristin yang disewa oleh PT Pertamina International Shipping (PIS). Untuk melaksanakan pengangkutan dan pengiriman kargo BBM Pertalite dari Fuel Terminal Tuban menuju Integrated Terminal Ampenan dan Fuel Terminal Sanggaran.

Dalam keterangan terpisah, pemilik kapal MT Kristin juga sudah menyatakan siap bertanggung jawab penuh atas dampak-dampak yang ditimbulkan dari insiden tersebut.

"Kami bertanggung jawab penuh sebagai ship owner untuk menjamin keselamatan awak kapal, kargo kapal, penanganan MT Kristin, penanggulangan risiko dampak lingkungan, dan kami siap menjalin kerja sama dengan pihak terkait untuk bersama-sama melaksanakan langkah yang diperlukan baik dalam rangka pemeriksaan dan investigasi penyebab terjadinya insiden," kata Direktur PT Hanlyn Jaya Mandiri, Tedi Supriadi.

Ada ledakan saat tiga orang anak buah kapal tanker MT Kristin Surabaya masuk ke ruangan lego jangkar sebelum kebakaran. (Liputan6.com/ Humas Polda NTB)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya