Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menyebut, silahturahmi Ramadhan yang digelar partainya, Minggu 2 April 2023, merupakan konsolidasi kebangsaan.
Pria yang akrab disapa Zulhas ini mengatakan, acara silahturahmi tersebut juga merupakan komitmen kebangsaan dan konsolidasi batin sehingga bisa melahirkan koalisi kebangsaan yang kuat.
Advertisement
"Untuk melakukan konsolidasi batin, penguatan spiritual di bulan suci Ramadhan, tidak hanya sekadar kita seremonial, tapi menguatkan spiritual, mengkonsolidasi batin kita, konsolidasi komitmen kita, komitmen kebangsaan kita untuk mengatasi tantangan, hal-hal mendasar tentu yang belum sempurna di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi," kata dia.
"Kalau konsolidasi batin, spiritual, konsolidasi komitmen kita siap memasuki tahun politik ini maka akan melahirkan koalisi kebangsaan yang kokoh dan kuat, untuk melanjutkan, meneruskan apa yang sudah dikerjakan," sambungnya.
Zulhas berharap dari pertemuan di kantor DPP PAN itersebut juga dapat memperkuat komitmen ketum-ketum partai tersebut di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut, Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketum PPP Mardiono, Ketum PKB Muhaimin Iskandar dan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
"Jadi pertemuan kita silaturahim kita di rumah matahari kita harap ada cahaya yang masuk ke hati kita untuk memperkuat komitmen kita di bawah komando Bapak Presiden Pak Jokowi, kira-kira itu intinya. Meneguhkan menguatkan komitmen kebangsaan kita," kata Zulhas.
Apresiasi Jokowi yang hadir
Menteri Perdagangan RI itu mengapresiasi kehadiran Presiden Jokowi di acara silaturahmi Ramadhan bersama lima ketum partai politik (parpol) pendukung pemerintah.
Zulhas menuturkan, kehadiran Presiden Jokowi membawa aura kemenangan di Pemilu 2024 bagi lima parpol yang ikut berkumpul.
"Saya sungguh terharu sekali lagi, terima kasih, auranya saudara-saudara, kehadiran Bapak Presiden insyaallah bisa akan membawa kemenangan, tidak hanya bagi PAN, tetapi bagi partai yang hadir di ruangan ini," kata dia.
Advertisement