Liputan6.com, Jakarta Harga emas yang dijual oleh PT Pegadaian (Persero) semuanya turun. Harga emas hari ini yang dijual Pegadaian untuk jenis Antam, Retro dan UBS makin murah dibandingkan kemarin.
Mengutip laman resmi Pegadaian, Senin (3/4/2023), harga emas hari ini untuk emas 24 karat Antam ukuran 1 gram dijual Rp 1.151.000, tak bergerak jika dibanding kemarin.
Advertisement
Begitu juga dengan harga emas 24 karat cetakan Retro dengan ukuran yang sama dipatok Rp 1.068.000, juga sama dibandingkan perdagangan sebelumnya. Sementara untuk jenis emas UBS dijual Rp 1.062.000,
Harga emas di Pegadaian hari ini termurah dibanderol Rp 567.000 untuk jenis UBS ukuran 0,5 gram dan termahal dipatok Rp 1.051.970.000 untuk jenis emas Antam 1000 gram.
Pegadaian menjual emas ukuran mulai dari 0,5 gram sampai dengan 1.000 gram. Masyarakat bisa memantau langsung rincian harga emas 24 karat di Pegadaian melalui website resminya www.pegadaian.co.id.
Bagi yang minat membeli emas di Pegadaian harus tahu jika harga logam mulia selalu berubah-berubah mengikuti pasar.
Berikut harga emas Pegadaian hari ini Senin 3 April 2023:
Harga Emas Antam
- Harga emas Antam 0,5 gram: Rp 609.000
- Harga emas Antam 1 gram: Rp 1.115.000
- Harga emas Antam 2 gram : Rp 2.166.000
- Harga emas Antam 3 gram : Rp 3.222.000
- Harga emas Antam 5 gram : Rp 5.336.000
- Harga emas Antam 10 gram : Rp 10.613.000
- Harga emas Antam 25 gram : Rp 26.401.000
- Harga emas Antam 50 gram : Rp 52.719.000
- Harga emas Antam 100 gram : Rp 105.356.000
- Harga emas Antam 250 gram : Rp 263.113.000
- Harga emas Antam 500 gram : Rp 526.006.000
- Harga emas Antam 1000 gram: Rp 1.051.970.000
Harga Emas UBS
- Harga emas hari ini UBS 0,5 gram: Rp 567.000
- Harga emas hari ini UBS 1 gram: Rp 1.062.000
- Harga emas hari ini UBS 2 gram: Rp 2.108.000
- Harga emas hari ini UBS 5 gram: Rp 5.209.000
- Harga emas hari ini UBS 10 gram: Rp 10.361.000
- Harga emas hari ini UBS 25 gram: Rp 25.851.000
- Harga emas hari ini UBS 50 gram: Rp 51.594.000
- Harga emas hari ini UBS 100 gram: Rp 103.146.000
- Harga emas hari ini UBS 250 gram: Rp 257.789.000
- Harga emas hari ini UBS 500 gram : Rp 514.971.000
Harga Emas Retro
- Harga emas retro 0,5 gram = Rp 570.000
- Harga emas retro 1 gram = Rp 1.068.000
- Harga emas retro 2 gram = Rp 2.114.000
- Harga emas retro 3 gram = Rp 3.140.000
- Harga emas retro 5 gram = Rp 5.219.000
- Harga emas retro 10 gram = Rp 10.371.000
- Harga emas retro 25 gram = Rp 25.780.000
- Harga emas retro 50 gram = Rp 51.467.000
- Harga emas retro 100 gram = Rp 102.842.000
- Harga emas retro 250 gram = Rp 256.794.000
- Harga emas retro 500 gram = Rp 513.340.000
- Harga emas retro 1000 gram = Rp 1.026.633.000
Harga Emas Antam Batik
- Harga emas Antam Batik hari ini 0,5 gram = Kosong
- Harga emas Antam Batik hari ini 1 gram = Kosong
- Harga emas Antam Batik hari ini 8 gram = Kosong
Harga Emas Diprediksi Tembus USD 2.000 per Ons Minggu Ini
Sementara itu, emas dunia diprediksi bisa mencapai rata-rata USD 2.000 per ons pada kuartal IV tahun. Lonjakan harga emas ini bisa terjadi jika Federal Reserve memangkas suku bunga.
Kendati demikian, Kepala strategi komoditas ING, Warren Patterson. mengatakan setelah berlangsung besar-besaran selama tiga minggu terakhir, beberapa penurunan emas tidak dapat dihindari. Tapi ada banyak ruang perdagangan emas untuk harga bergerak lebih tinggi di paruh kedua tahun ini.
"Sementara kami memperkirakan penurunan harga dalam jangka pendek, kami melihat harga emas bergerak lebih tinggi selama kuartal II-2023, dan memperkirakan emas rata-rata USD 2.000/ons selama kuartal IV-2023. Asumsi seputar ini adalah kita tidak melihat penurunan lebih lanjut di sektor perbankan dan bahwa Fed mulai memangkas suku bunga menjelang akhir tahun ini," kata Patterson dikutip dari Kitco News, Senin (3/4/2023).
Dia menjelaskan, berdasarkan data Commodity Futures Trading Commission (CFTC) menunjukkan bahwa spekulan telah meningkatkan net long mereka di emas COMEX dalam beberapa pekan terakhir. Managed money net long telah meningkat sebesar 67.047 lot sejak akhir Februari, menjadi 106.955 lot.
Menurutnya, spekulan telah meningkatkan posisi menjelang akhir tahun lalu dan awal tahun ini dengan harapan bahwa Fed tidak terlalu jauh dari puncak suku bunga fed fund. Tapi masih ada ruang untuk posisi yang lebih spekulatif, dan pemicu yang tepat adalah kekhawatiran sektor perbankan dan poros Fed.
Ada beberapa tanda yang menunjukkan spekulan meningkatkan eksposur emas mereka. "Net long saat ini sedikit di bawah level yang terlihat pada Januari tahun ini, jauh di bawah level yang terlihat pada awal perang Rusia/Ukraina, jauh lebih rendah dari level yang terlihat selama puncak periode penguncian Covid dan di bawah rekor net long sekitar 292 ribu lot terlihat kembali pada September 2019," katanya.
Advertisement
Ketidakpastian Geopolitik
Disisi lain, ketidakpastian geopolitik dan iklim ekonomi, pembelian emas bank sentral juga akan tetap menjadi pendorong tahun ini. Dia memprediksi pembelian yang kuat terus berlanjut hingga 2023.
Kebijakan Fed kemungkinan akan menjadi kunci untuk emas dalam jangka menengah. The Fed kemungkinan mendekati puncak suku bunga dana Fed, dan tentunya bisa dilihat poros selama paruh kedua tahun ini.
Peristiwa baru-baru ini menunjukkan bahwa aliran kredit akan menjadi lebih ketat, dan ini akan membebani ekonomi dan memungkinkan inflasi turun lebih cepat.
"Kami melihat Fed memotong sebesar 75bp pada kuartal keempat. Kami mengharapkan imbal hasil riil mengikuti tingkat kebijakan yang lebih rendah di akhir tahun, yang seharusnya terbukti mendukung harga emas," pungkas Patterson.