Pendukung Manchester United Geram dengan Penampilan Antony Saat Dikalahkan Newcastle United

Tidak hanya harus kecewa tim kesayangannya gagal memetik kemenangan, para pendukung MU juga dibuat geram oleh aksi Antony di atas lapangan.

oleh Luthfa Arisyi Senapi diperbarui 03 Apr 2023, 18:30 WIB
Antony. Sayap kanan Brasil berusia 22 tahun ini menjadi pemain termahal kedua dalam Derby Manchester edisi terbaru. Antony baru didatangkan Manchester United pada awal musim 2022/2023 dari Ajax Amsterdam dengan nilai transfer 95 juta euro atau kini setara Rp1,5 triliun. Dalam Derby Manchester di Liga Inggris ia baru menjalani debutnya saat MU kalah 3-6 di pertemuan pertama musim ini di mana ia menyumbang satu gol bagi Setan Merah. (AFP/Oli Scarff)

Liputan6.com, Jakarta - Manchester United harus takluk 0-2 di tangan Newcastle United dalam lanjutan Liga Inggris di St. James’s Park, Minggu (2/4/2023). Tidak hanya harus kecewa tim kesayangannya gagal memetik kemenangan, para pendukung MU juga dibuat geram oleh aksi Antony di atas lapangan.

Man United memang gagal untuk tampil dominan dalam duel dengan Newcastle tersebut. Tercatat Bruno Fernandes dan kawan-kawan hanya mampu membuat enam tembakan dengan hanya satu tembakan mengarah ke gawang.

Sangat kontras dengan tuan rumah yang sejak awal dimulainya laga membombardir gawang David De Gea. Hingga peluit akhir berbunyi, The Magpies total catatkan 22 tembakan dengan enam di antaranya mengarah ke gawang.

Meski hampir tidak bisa memberikan perlawanan berarti, para pasukan Erik ten Hag mampu mempertahankan skor 0-0 hingga turun minum. Ketika dimulainya babak kedua, Setan Merah langsung bergerak untuk memecah kebuntuan sebelum akhirnya Joe Willock membuka keunggulan skuad Eddie Howe pada menit ke-65.

Antony yang bermain di posisi favoritnya, sayap kanan sempat beberapa kali menimbulkan masalah bagi pertahanan Newcastle. Namun, pergerakannya yang kerap kali menghambat laju serangan Setan Merah lama kelamaan membuat para penggemar frustrasi. Erik ten Hag pun akhirnya menarik winger Brazil tersebut keluar dan menggantikannya dengan Jadon Sancho pada menit ke-60.


Tamparan

Manajer Manchester United atau MU Erik ten Hag. (AP Photo/Jon Super)

Sementara itu, kekalahan atas Newcastle United tersebut merupakan tamparan pengingat bagi Manchester United bahwa mereka saat ini masih dalam proses pembangunan ulang di bawah Erik ten Hag dan belum sepenuhnya bangkit.

Tak hanya itu, momen ini juga jadi pengingat bagi MU bahwa mereka masih membutuhkan banyak penguatan di berbagai sektor, khususnya gelandang bertahan pelapis Casemiro. Sepanjang musim ini berkali-kali Setan Merah terlihat sangat kesulitan ketika tanker asal Brazil tersebut tidak bisa bermain.

Dilansir dari Squawka, Man United hanya mampu raih 33 persen kemenangan dari sembilan laga di mana Casemiro tidak bermain. Sangat berbanding terbalik dengan ketika ia terlibat, di mana mereka berhasil kantongi 76 persen kemenangan dari 38 laga.


Gagal Empat Besar?

Para pemain MU tertunduk lesu saat bertanding menghadapi Newcastle United dalam lanjutan Liga Inggris 2022/2023 di St. James' Park, Minggu (2/4/2023) malam waktu setempat. (AP Photo/Jon Super)

Dengan poin penuh yang diraihnya, Newcastle United menyusul Manchester United di klasemen Liga Inggris dengan menduduki posisi ketiga saat ini. Sementara MU harus turun ke posisi keempat dan terpaut satu poin dengan Tottenham Hotspur di urutan kelima.

Jika Spurs setidaknya bisa meraih hasil imbang melawan Everton besok, Marcus Rashford dan rekan-rekannya harus keluar dari zona empat besar dan berpotensi gagal bermain di Liga Champions musim depan jika keadaan tak kunjung membaik.


Rashford Mulai Lembek

Pemain Manchester United Marcus Rashford saat melawan Fulham pada pertandingan sepak bola perempat final Piala FA di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, 19 Maret 2023. (AP Photo/Jon Super)

Berbeda dengan ketika baru pulang dari Piala Dunia, Marcus Rashford belakangan tidak mampu berikan kontribusi sebesar yang ia dapat berikan sebelumnya. Rashford gagal mencetak gol atau assist daalam tiga laga Liga Inggris terakhirnya. Sangat kontras dengan ketika ia sukses kantongi 16 gol dalam 18 penampilan pasca Piala Dunia.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya