Warga Iran Pergi Piknik ke Alam Terbuka Merayakan Hari Alam Tandai Akhir Nowruz

Sizdah Bedar,atau yang juga biasa disebut sebagai nature day, merupakan hari terakhir dalam perayaan dan liburan Nowruz. Sizdah Bedar jatuh pada hari ke-13 setelah Nowruz. Tradisi Sizdah Bedar biasanya diperingati dengan meninggalkan rumah dan melakukan rekreasi di alam terbuka seperti piknik bersama keluarga dan teman.

oleh Arny Christika Putri diperbarui 03 Apr 2023, 16:00 WIB
Warga Iran rayakan Hari Alam tandai akhir Nowruz
Sizdah Bedar,atau yang juga biasa disebut sebagai nature day, merupakan hari terakhir dalam perayaan dan liburan Nowruz. Sizdah Bedar jatuh pada hari ke-13 setelah Nowruz. Tradisi Sizdah Bedar biasanya diperingati dengan meninggalkan rumah dan melakukan rekreasi di alam terbuka seperti piknik bersama keluarga dan teman.
Orang-orang duduk di sebuah taman saat warga Iran berpiknik di luar rumah bersama keluarga dan teman untuk menandai "Sizdeh Bedar" (Hari Alam), 13 hari setelah tahun baru Nowruz Persia, di utara Teheran, Minggu (2/4/2023). (Photo by AFP)
Orang-orang Iran pergi berpiknik ke taman-taman atau pedesaan untuk menandai Sizdah-bedar, sebuah festival kuno untuk merayakan hari ke-13 musim semi, yang merupakan hari libur resmi di Iran yang dikenal sebagai Hari Alam dalam kalender. (Photo by AFP)
Dianggap tidak beruntung jika tinggal di rumah pada hari itu, sehingga taman dan kebun dipenuhi oleh keluarga, tua dan muda, yang menghabiskan hari di luar ruangan. (Photo by AFP)
Warga Iran menjunjung tinggi tradisi lama pada hari ketiga belas Nowruz dengan menghabiskan waktu di luar ruangan. (Photo by AFP)
'Sizdah' berarti tiga belas, dan 'bedar' berarti menyingkirkan, yang memiliki arti 'menyingkirkan tiga belas'. Sizdah-bedar juga menandai akhir dari perayaan Nowruz, yang dimulai pada hari pertama musim semi. (Photo by AFP)
Sizdah Bedar adalah hari untuk merayakan alam. Masyarakat Iran percaya bahwa dengan keluar rumah, mereka menyambut musim semi, dan meninggalkan semua kesialan yang terkait dengan angka 13. (Photo by AFP)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya