Liputan6.com, Jakarta Menpora Dito Ariotedjo langsung bergerak cepat usai dilantik Presiden Jokowi di Istana Negara, Senin (3/4/2023). Dia langsung berkunjung ke kediaman Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman.
Tujuannya selain untuk silaturahmi saat Ramadhan juga ingin memastikan kesiapan atlet Indonesia untuk SEA Games 2023.
Advertisement
"Ini kunjungan saya setelah dilantik sebagai Menpora mengunjungi senior kita Pak Marciano Norman dan didampingi jajarannya. Menurut saya tantangan Kemenpora di Keolahragaannya," kata Dito.
"Presiden ingin SEA Games besok (di Kamboja), kita memberangkatkan kontingen yang membawa medali. Kita sudah kurang dari sebulan mau SEA Games, saya langsung ketemu Ketum KONI Pusat untuk berkoordinasi dalam rangka peningkatan prestasi SEA Games serta perkembangan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 di Aceh-Sumatera Utara,” jelasnya.
Ketum KONI Pusat menyambut baik atas dilantiknya Menpora baru.
“Saya beserta seluruh jajaran mengucapkan selamat dan turut bangga atas dilantiknya Bapak Menpora yang kita sama-sama cintai dan kita banggakan, Bapak Dito," ujar Marciano.
“Kunjungan ini kehormatan untuk kami, tidak usah disangsikan dukungan KONI Pusat kepada pemerintah melalui Kemenpora," dia menambahkan sambil berharap pemangku kepentingan olahraga dapat bekerja sama dan bekerja keras sesuai tugasnya masing-masing agar olahraga prestasi Indonesia semakin baik.
KONI Laporkan Perkembangan PON 2024
Ketum KONI Pusat didampingi Waketum I Mayjen TNI Purn Dr.Suwarno, Sekjen Drs.Tb.Lukman Djajadikusuma, MEMOS, Kabid Binpres Gugun Yudinar, Wakabid Binpres Andri Paranoan dan Wakabid Media dan Humas Tirto Prima Putra.
Saat menerima Menpora RI, Ketum KONI Pusat melaporkan perkembangan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 di Aceh-Sumatera Utara (Sumut). Diperlukan percepatan di kedua provinsi agar pelaksanaan PON XXI/2024 Aceh-Sumut dapat terlaksana sukses. Ketum KONI Pusat juga jelaskan dinamika provinsi peserta PON XXI, khususnya pembentukan KONI empat Daerah Otonom Baru (DOB) yang diharapkan Presiden Joko Widodo ikut serta.
Disampaikan juga rencana kompetisi tambahan yang tengah diupayakan KONI Pusat untuk menambah jam terbang bertanding atlet di samping memberikan nilai tambah dalam Sport Tourism dan Sport Industry. Beberapa diantaranya Pekan Olahraga Remaja, Pekan Olahraga Bela Diri Nasional, Pekan Olahraga Indoor Nasional, Pekan Olahraga Pantai Nasional dan sebagainya.
Menpora RI mendukung semangat dan rencana KONI Pusat dalam membuat terobosan kompetisi. “KONI tadi sudah berbicara banyak ide-ide tentang pelaksanaan PON di luar PON yang biasa, ada PON Bela Diri, ada PON Remaja, itu sangat baik dan kita sangat senang akan berkolaborasi dengan hal itu,” jelas Dito.
Advertisement
Profil Dito Ariotedjo Menpora Baru Kabinet Jokowi
Nama Dito diajukan oleh Partai Golkar menggantikan Prof.Dr.Zainudin Amali bersama dengan dua nama lainnya, Ketua Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Ilham Permana, dan anggota DPR RI Putri Anetta Komaruddin.
Sebelumnya, Dito merupakan salah satu anggota Tim Ahli Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sejak April 2022. Ia pun sempat menjabat Ketua AMPI. Lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia ini juga memiliki beragam pengalaman organisasi, mulai bendahara Badan Eksekutif Mahasiswa FH UI, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) FH UI, Sekjen Gerakan Pelajar dan Mahasiswa Pembaharuan (GPMP), Ketua bidang Inovasi Sosial dan Ormas DPP Golkar (ketua bidang termuda sepanjang sejarah Golkar), Kepala Lembaga Inovasi dan Kreativitas DPP Golkar, HIPMI Jaya, Juru Bicara pasangan Calon dan Wakil Presiden Jokowi-Ma’ruf dan sebagainya.
Dengan perannya yang begitu banyak dan penting, ia sempat masuk Forbes 30 Under 30 Indonesia pada tahun 2020.
Di bidang olahraga, Dito juga berpengalaman. Ia sempat mengemban amanat sebagai Ketum Pengurus Provinsi Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) DKI Jakarta, Ketua Kontingen Indonesia (CdM) Youth Olympic Games 2018 di Buenos Aires, Argentina. Pada 2021, ia menjadi Pimpinan Panitia FIBA CUP 2021 dan berkontribusi dalam industri olahraga dengan membangun Rans Sport, bersama Raffi Ahmad dan Rudy Salim.